Menurut Djaja, Pemerintah Provinsi Banten pada 2013 mengalokasikan anggaran sekitar Rp 18,4 miliar yang tersebar di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menanggulangi HIV/AIDS dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten khusus untuk penanganan HIV/AIDS tahun ini dianggarkan sekitar Rp 1,6 miliar. "Anggaran penanggulangan HIV/AIDS sebesar itu tersebar di sekitar 12 dinas," katanya.
Berdasarkan catatan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Serang pada 2011 hingga 2012 menyebutkan, sebanyak 33 warga Kabupaten Serang, Provinsi Banten, positif terinfeksi virus HIV/AIDS. Penyebabnya adalah perilaku seks bebas dikalangan masyarakat.
"Tahun ini pihak kami belum menerima laporan. Kemungkinan besar akan kembali ditemukan, mengingat prilaku seks bebas dengan Pekerja Seks Komersial semakin banyak," kata Muhti Ali, Pengelola Program KPA Kabupaten Serang.
Aliansi Untuk Mengakhiri AIDS pada Anak di Indonesia Resmi Dibentuk!
2 Desember 2022
Aliansi Untuk Mengakhiri AIDS pada Anak di Indonesia Resmi Dibentuk!
Di Indonesia, hanya 25% dari anak-anak yang hidup dengan HIV menjalani pengobatan ARV yang menyelamatkan jiwa. UNAIDS Indonesia, Jaringan Indonesia Positif, Ikatan Perempuan Positif Indonesia, Lentera Anak Pelangi, dan Yayasan Pelita Ilmu menginisiasi aliansi baru untuk memperbaiki salah satu masalah yang paling mencolok dalam respon penanggulangan AIDS.