Kantor Partai Demokrat Boyolali Dirusak  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Rabu, 30 Januari 2013 19:50 WIB

TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Surakarta -- Kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Boyolali dirusak massa pada Rabu, 30 Januari 2013. Akibat aksi perusakan tersebut, pagar besi dan tembok di depan kantor ambruk. Beberapa tiang bendera juga patah.

Pelaku perusakan diduga para demonstran yang sebelumnya berunjuk rasa menolak Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan di depan kantor Pemerintah Kabupaten Boyolali. Setelah berunjuk rasa, demonstran bergerak ke kantor Demokrat Boyolali yang berada di Jalan Pisang, Kecamatan Boyolali Kota, sekitar 2 kilometer di barat kantor Pemerintah Kabupaten Boyolali.

Kepala Kepolisian Resor Boyolali Ajun Komisaris Besar Budi Hariyanto menduga pelaku perusakan adalah sebagian peserta unjuk rasa. “Akan kami selidiki,” katanya. Dia menilai perusakan dilakukan orang tidak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan momen unjuk rasa yang semula berjalan tertib.

Ketua DPC Partai Demokrat Boyolali, Sujadi, menyesalkan aksi perusakan kantornya. Sebab, dia turut hadir dan mendukung aksi unjuk rasa petani tembakau. “Kami tidak ingin mencurigai siapa pun. Semuanya kami serahkan ke polisi,” ujarnya.

Para peserta demonstrasi mendatangi kantor Demokrat Boyolali dan meminta agar aspirasi mereka disampaikan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, tiba-tiba, massa bertindak anarkistis serta merusak pagar besi dan tembok. Kemudian massa mematahkan beberapa tiang bendera partai di halaman kantor.

Budi mengatakan, untuk sementara, aksi tersebut murni tindakan perusakan dan tidak ada motif tertentu. Dia berjanji akan menyelidiki kasus tersebut hingga tuntas.

Aksi unjuk rasa itu diikuti ribuan petani tembakau dari beberapa kecamatan di Boyolali. Petani tembakau menuntut pemerintah menghapuskan PP Tembakau karena merugikan petani tembakau. Unjuk rasa dilakukan di depan kantor Pemerintah Kabupaten Boyolali di Jalan Merbabu.

UKKY PRIMARTANTYO




Berita populer:

Irwansyah Bebas, Raffi Ahmad: Yah Lu Pulang...

KPK Tangkap Perantara Suap Politikus

Melongok Rumah Raffi Ahmad di Lebak Bulus

KPK Tangkap Tangan Tiga Pelaku Suap

Hary Tanoesoedibjo Ingin Satukan ISL dan IPL

KPK Sita 2 Plastik Penuh Duit Pecahan Rp 100 Ribu

Berita terkait

Fahri Bachmid Gantikan Sementara Yusril yang Mundur dari Ketum PBB

10 jam lalu

Fahri Bachmid Gantikan Sementara Yusril yang Mundur dari Ketum PBB

Pergantian Yusril Ihza Mahendra dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang dianggap telah dilakukan secara demokratis dan sah.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

3 hari lalu

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

Pilkada 2024, terdapat sejumlah perbedaan persyaratan pendaftaran bagi calon gubernur independen dengan calon wali kota atau bupati independen.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

4 hari lalu

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

Calon pemimpin daerah yang memilih jalur calon independen wajib memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

5 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

6 hari lalu

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, menjajaki peluang lain untuk Sudirman Said agar tetap maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

10 hari lalu

Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

Demokrat menyatakan ide pembentukan presidential club sebetulnya sudah tercetus sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

20 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

23 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

25 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

50 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya