TEMPO.CO, Subang - Musibah banjir yang terjadi di puncak musim hujan saat ini, di Kabupaten Subang, Jawa Barat, telah merambah ke lima wilayah kecamatan. Ribuan rumah milik warga terendam banjir setinggi setengah hingga 1 meter.
Kelima kecamatan yang kini diterjang banjir itu, kata Ketua Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kabupaten Subang, Jajang Muhaimin, saat dihubungi Tempo, Selasa, 25 Desember 2012, yakni Kecamatan Pamanukan, Blanakan, Legon Kulon, Pusakanagar, dan Sukasari.
"Semuanya berada di wilayah Pantai Utara (Pantura)," ujar Jajang. Kecamatan yang paling parah terendam banjir adalah Kecamatan Pamanukan dan Blanakan.
Hari ini, di sejumlah lokasi, banjir yang rata-rata mencapai 1 meter sejak Ahad, 23 Desember 2012 itu, sudah mulai berangsur surut. "Tapi, genangan di Desa Muara, Kecamatan Ciasem, masih setinggi sekitar 50 sentimeter dan merendam 200-an rumah," tutur Tatang.
Tatang tetap mewanti-wanti warga untuk terus bersiaga. Sebab, jika curah hujan tinggi kembali mengguyur kawasan selatan dan Pantura Subang, dipastikan banjir akan datang lagi.
Kepala Seksi Bantuan Sosial Dinas Sosial Kabupaten Subang, Tito Purwanto, mengatakan, pihaknya telah memberikan bantuan berupa beras, makanan siap saji, seperti mi instan, kecap, dan saus serta sarden.
"Kami juga telah memberikan bantuan ribuan karung plastik untuk membuat tanggul buatan agar air tak terlalu tinggi menggenangi jalan dan menerabas rumah-rumah penduduk," ujar Tito.
NANANG SUTISNA
Berita terpopuler lainnya:
