Grasi Ola: Mahfud Bilang Bukan Cari Popularitas  

Reporter

Editor

Pruwanto

Sabtu, 17 November 2012 14:34 WIB

Ketua Mahkamah Konstitusi dan juga ketua Umum IKA UII Mahfud MD memberi sambutan sebelum di mulainya seminar "Merindukan Negarawan" di Jakarta, Kamis (24/5). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md. kerap kali mengungkapkan pernyataan kontroversial. Tak jarang pula pernyataannya itu dianggap sebagai pencitraan politik menjelang pemilihan presiden 2014. Apalagi nama pria asal Madura, Jawa Timur, ini pernah disebut-sebut dalam bursa yang sudah mencuat ke publik.

Pernyataan terakhir adalah dugaannya atas adanya mafia narkoba yang menyusup ke Istana dalam pemberian grasi terpidana kasus narkoba Meirika Franola alias Ola. Mahfud pun mengomentari anggapan bahwa dirinya mencari popularitas politik.

"Saya tidak pernah mencari popularitas," kata Mahfud Md. di sela-sela silaturahmi Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Islam di University Center Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Sabtu, 17 November 2012.

Tak hanya pernyataannya ke media, putusan sidang Mahkamah Konstitusi pun kerap menghebohkan dunia hukum di Indonesia. Terakhir adalah pembubaran BP Migas.

Sepanjang kepemimpinan Mahfud Md. di Mahkamah Konstitusi, beberapa kasus telah diputuskan dan dikomentarinya, seperti hukuman mati bagi Amrozi dan kawan-kawan (terpidana kasus terorisme), pemilu dengan suara terbanyak, membatalkan 72 anggota DPR dan DPRD di seluruh Indonesia, lalu ungkapannya dalam kasus Anggodo (kasus suap).

Soal kontroversi yang selalu muncul dari Mahfud Md. dan Mahkamah Konstitusi itu, pria asal Madura, Jawa Timur, ini menjawab santai. "Kejutan Mahkamah Konstitusi, selama kepemimpinan saya, tidak pernah berhenti."

MUH SYAIFULLAH

Berita Terpopuler
Grasi Ola, Mahfud: Istana Sudah Tutup Kasusnya

Soal Grasi Ola, Kalla: Ya, Namanya juga Presiden

Mahfud Tantang Sudi Silalahi

SBY Diminta Hentikan Pemberian Grasi Narkoba

Menteri Amir: Grasi Ola, Jangan Salahkan SBY

Grasi Ola, PKS Sarankan SBY Minta Maaf




Berita terkait

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

53 menit lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

13 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

1 hari lalu

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

Pengesahan RUU MK di tahap I menimbulkan polemik. Sebab, selain dianggap dibahas diam-diam, bisa melemahkan independensi MK. Apa kata Ketua MKMK?

Baca Selengkapnya

Tolak Revisi UU Penyiaran, Mahfud Md Bilang Tugas Media Justru Lakukan Investigasi

3 hari lalu

Tolak Revisi UU Penyiaran, Mahfud Md Bilang Tugas Media Justru Lakukan Investigasi

Mahfud Md berujar pelarangan melakukan dan menyiarkan hasil investigasi untuk media sama saja seperti melarang peneliti melakukan riset.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Sebut Revisi UU Penyiaran Keblinger: Tugas Media Itu Investigasi, Kok Dilarang?

3 hari lalu

Mahfud Md Sebut Revisi UU Penyiaran Keblinger: Tugas Media Itu Investigasi, Kok Dilarang?

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md mengkritisi rencana DPR RI untuk merevisi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran atau UU Penyiaran. Mahfud mengatakan aturan-aturan diusulkan dalam revisi undang-undang tersebut keblinger atau sesat.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Sebut RUU MK Mengganggu Independensi Hakim

3 hari lalu

Mahfud Md Sebut RUU MK Mengganggu Independensi Hakim

Mantan Menko Polhukam, Mahfud Md, mengungkapkan bahwa revisi Undang-undang Mahkamah Konstitusi mengganggu independensi hakim.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Mahfud Md Soal RUU MK yang Dia Sebut Kini Tak Lagi Jadi Ancaman

3 hari lalu

Penjelasan Mahfud Md Soal RUU MK yang Dia Sebut Kini Tak Lagi Jadi Ancaman

Mantan Menko Polhukam Mahfud MD menanggapi RUU MK yang baru saja diterima Menko Hadi Tjahjanto di tingkat Panja. Padahal, RUU tersebut sempat ditolak Mahfud.

Baca Selengkapnya

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

6 hari lalu

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

Presiden Jokowi sebut pemilihan menteri merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden terpilih. Apakah pengertiannya?

Baca Selengkapnya

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

7 hari lalu

Respons Banyak Pihak Soal Jumlah Menteri Prabowo-Gibran, Mahfud Md: Terlalu Banyak yang Dijanjikan Posisi Menteri

Wacana jumlah menteri Prabowo-Gibran yang mengalami penambahan ditanggapi berbagai pihak, mulai dari Jokowi sampai Mahfud MD.

Baca Selengkapnya

Prabowo Berencana Tambah Kementerian, Apa Kata Mahfud Md?

9 hari lalu

Prabowo Berencana Tambah Kementerian, Apa Kata Mahfud Md?

Mahfud Md menilai, semakin banyak jumlah kementerian, bisa jadi karena tuntutan akibat bagi-bagi kekuasaan yang terlalu besar setelah pemilu.

Baca Selengkapnya