Kronologi Anggota TNI AU Pukul Wartawan

Reporter

Rabu, 17 Oktober 2012 06:05 WIB

Seorang oknum TNI menindih dan mencekik wartawan foto Didik Herawanto dari media Riau Pos saat setelah pesawat HAWK 200 jatuh di pemukiman warga Pasir Putih kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Selasa, (16/10). ANTARA/HO/Fachrozi Amri

TEMPO.CO , Jakarta: Korban tindakan kekerasan tentara TNI Angkatan Udara di Peabaru, Kameramen Riau TV Fahri Rubianto, menceritakan kronologi pemukulan itu. Awalnya Robi, panggilan Fahri Rubianto, sedang mengambil gambar bangkai pesawat Hawk 200.

Ia kemudian melihat rekannya wartawan foto Riau Pos, Didik Herwanto, dipukul Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) TNI AU Pekanbaru Kolonel Penerbang Bowo Budiarto. “Saya kemudian merekamnya,” ucap Robi ketika dihubungi Selasa,, 16 Oktober 2012.

Tiba-tiba ada salah satu tentara yang menunjuk Robi. Tidak ingin mengalami hal yang serupa, Didik segera berlari menyelamatkan diri sambil mengeluarkan kaset dari kamera dan menggantinya dengan yang baru. Sesampainya di samping sebuah rumah, Robi berhenti dan bersembunyi. Tiba-tiba ada laki-laki menyegapnya dari belakang.

“Memakai baju olah raga bertuliskan Paskas TNI dan celana pendek,” ucap Robi. Setelah memukul di sebelah bawah mata kanan, laki-laki itu merebut kamera Robi. Ia segera berlari sebelum mendapatkan perlakuan yang lebih parah.

Robi tidak ingat pasti berapa jumlah pasti wartawan dan warga yang dipukul. Ia hanya memprediksi sekitar enam orang. Sampai saat ini kamera wartawan atau alat rekam warga yang disita belum dikembalikan.

Para wartawan yang mendapatkan pukulan sudah melakukan visum di Rumah Sakit Auri dan Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru. PWI Riau, kata Robi berencana akan melakukan aksi besok di depan Kantor DPRD Riau. Mereka juga berencana membawa kasus ini ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia.

Beberapa wartawan mendapatkan pukulan saat hendak melakukan peliputan di kawasan jatuhnya pesawat Hawk 200 siang tadi. Didik Herawanto Fotografer Riau Pos, Rian Anggoro wartawan Antara, Robi kameramen Rtv dan Ari kameramen Tv One mendapatkan perlakuan kasar dari aparat TNI AU, tidak cuma itu, kamera yang digunakan wartawan tersebut juga ditahan aparat TNI AU.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispen AU), Marsekal Pertama Azman Yunus meminta maaf atas insiden pemukulan yang dilakukan seorang anggotanya terhadap beberapa jurnalis media massa di Perumahan Pandau Permai, Pekanbaru, Riau. “Mohon maaf yang sebesar-besarnya, itu di luar kendali kami,” kata Azman.

SUNDARI

Berita lain:
Saksi Tuding Siti Fadilah Terima Cek Pelawat

Polisi Didesak Usut Penyebar Foto Syur Novi Amilia

Pelimpahan Kasus Simulator SIM Masih Alot

Wartawan Kecam Tindakan TNI AU

Berita terkait

Taliban Bunuh Anggota Keluarga Jurnalis Deutsche Welle

21 Agustus 2021

Taliban Bunuh Anggota Keluarga Jurnalis Deutsche Welle

Anggota Taliban, yang sedang memburu seorang jurnalis dari media Jerman Deutsche Welle, menembak mati salah satu anggota keluarga jurnalis.

Baca Selengkapnya

Reporter Kriminal Terkenal Belanda Ditembak di Kepala Setelah Keluar Studio TV

7 Juli 2021

Reporter Kriminal Terkenal Belanda Ditembak di Kepala Setelah Keluar Studio TV

Reporter kriminal Belanda yang banyak mengungkap kasus kejahatan besar, Peter de Vries, ditembak setelah dia meninggalkan studio di Amsterdam.

Baca Selengkapnya

RSF: 50 Jurnalis Terbunuh dan 387 Dipenjara Sepanjang 2020

29 Desember 2020

RSF: 50 Jurnalis Terbunuh dan 387 Dipenjara Sepanjang 2020

Reporters Without Borders (RSF) mengatakan setidaknya 50 jurnalis dan pekerja media terbunuh pada 2020

Baca Selengkapnya

Australia Protes Penyerangan Jurnalis Peliput Aksi George Floyd

3 Juni 2020

Australia Protes Penyerangan Jurnalis Peliput Aksi George Floyd

Pemerintah Australia menyelidiki penyerangan polisi terhadap dua wartawan 7NEWS Australia saat meliput aksi protes untuk George Floyd di Washington.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

5 November 2018

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

Menurut Ketua AJI Jakarta, intimidasi terhadap jurnalis seperti itu telah mengancam kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Polisi Somalia Tembak Mati Jurnalis Televisi di Mogadishu

28 Juli 2018

Polisi Somalia Tembak Mati Jurnalis Televisi di Mogadishu

Polisi keamanan pos jaga Somalia menembak mati seorang jurnalis televisi karena dianggap tak patuh atas perintah mereka.

Baca Selengkapnya

Pilkada Makassar, Jurnalis Terluka Saat Meliput Hitung Suara

2 Juli 2018

Pilkada Makassar, Jurnalis Terluka Saat Meliput Hitung Suara

Penghitungan suara Pilkada Makassar di Kecamatan Marosi sempat diwarnai kericuhan. Akibatnya jurnalis Metro TV terluka.

Baca Selengkapnya

Pengusiran Jurnalis BBC dari Asmat Dinilai Ancam Kebebasan Pers

5 Februari 2018

Pengusiran Jurnalis BBC dari Asmat Dinilai Ancam Kebebasan Pers

Amnesty International Indonesia menyebutkan pengusiran jurnalis BBC dari Asmat, Papua, merupakan serangan terhadap kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Peliput Sidang Buni Yani Alami Kekerasan

15 November 2017

Jurnalis Peliput Sidang Buni Yani Alami Kekerasan

Ada bekas cakaran di dahi jurnalis Suara Pembaruan Adi Marsiela.

Baca Selengkapnya

Kapolda Jateng Minta Maaf Atas Kekerasan Terhadap Wartawan

10 Oktober 2017

Kapolda Jateng Minta Maaf Atas Kekerasan Terhadap Wartawan

Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Condro Kirono mengaku akan bertanggung jawab atas kekerasan terhadap wartawan di Banyumas.

Baca Selengkapnya