Dua Pesawat CN-295 Diserahkan ke TNI AU

Reporter

Kamis, 4 Oktober 2012 12:12 WIB

Pesawat CN 295 TNI AU di Halim Perdanakusuma (4/10). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan secara resmi menyerahkan dua pesawat angkut tipe CN-295 kepada Angkatan Udara Tentara Nasional Indonesia. Acara serah-terima dimulai pukul 11.30 WIB oleh Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Kamis, 4 Oktober 2012. Kedatangan dua pesawat ini secara resmi menggantikan Fokker 27 yang telah dinon-aktifkan.

"Dua ini datang bertahap dari total sembilan pesawat yang dibeli oleh pemerintah," kata Kepala Divisi Penerangan Angkatan Udara, Azman Yunus, saat ditemui di Skuadron II Landasan Udara Halim Perdana Kusuma, Kamis.

Azman menjelaskan pesawat ini memiliki kemampuan lebih dari pendahulunya, Fokker 27, soal daya angkut dan operasi pemindahan barang. Pesawat CN295 ini telah dilengkapi dengan ram door di bagian ekor pesawat, selain ship door yang terletak di badan pesawat. "Jadi mau bawa motor, kambing, lebih mudah mengeluarkannya, seperti Hercules," ujarnya.

Pesawat hasil kerja sama Airbus Militery Spanyol dan PT Dirgantara Indonesia ini juga didesain mampu mengevakuasi barang dan orang di daerah-daerah terpencil dengan daya angkut hingga 9 ton. Pasalnya, pesawat dengan kemampuan terbang 400 kilometer per jam ini hanya butuh landasan pacu sepanjang 670 meter.

Juni lalu, Menteri Purnomo menjelaskan pesawat Fokker 27 akan digantikan oleh pesawat CN295 buatan Airbus Military. Kementerian Pertahanan sudah menandatangani kontrak atas sembilan unit pesawat CN 295 senilai US $ 325 juta pada Februari lalu. Tujuh pesawat akan dikerjakan di Indonesia, hasil kerja sama PT Dirgantara Indonesia dengan Airbus Military. Rencananya, pesawat angkut ini akan digunakan untuk tujuan pertahanan, logistik, dan kemanusiaan.

AYU PRIMA SANDI

Berita lain:

Cara Putri Gus Dur ''Merayu'' Djoko Susilo

3 Jurus Melumpuhkan KPK

DPR Terbelah Soal Revisi UU KPK

Abraham Samad Telpon Kapolri Soal Penyidik

Revisi UU KPK, Partai-partai Balik Badan




Berita terkait

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

8 Januari 2024

Apa Itu Alutsista yang Disebut Anies 11x, Prabowo 10x, dan Ganjar 5x di Debat Capres?

Alutsista menjadi kata yang sering diucapkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat capres Pemilu 2024 di Istora Senayan pada Ahad, 7 Januari.

Baca Selengkapnya

SETARA Institute Sesalkan Isu Krusial Reformasi TNI hingga Papua Tak Disinggung di Debat Capres

8 Januari 2024

SETARA Institute Sesalkan Isu Krusial Reformasi TNI hingga Papua Tak Disinggung di Debat Capres

Salah satu isu krusial yang tak dibahas, perluasan penempatan TNI pada jabatan sipil, terutama jabatan sipil di luar ketentuan Pasal 47 ayat 2 UU TNI

Baca Selengkapnya

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

6 Januari 2024

Ganjar Senggol Isu Alutsista Menjelang Debat Capres, Apa yang Termasuk Alat Utama Sistem Senjata?

Menjelang debat capres kedua, Ganjar Pranowo menyoroti isu-isu penting seperti alat utama sistem senjata atau alutsista.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

12 Desember 2023

4 Fakta Ihwal Anggaran Belanja Alutsista 2024 yang Tembus Rp 386 Triliun

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut beberapa alutsista udara menjadi prioritas belanja Kementerian Pertahanan di anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

27 Juli 2023

Peringkat Militer Dunia: Kekuatan Militer Indonesia Urutan Ke-13

Kekuatan militer Indonesia yang meliputi personel, alutsista, dan Industri pertahanan via PT Pindad berada di urutan ke-13 di Dunia.

Baca Selengkapnya

Wiranto Kagumi Pesawat Nir-awak Drone CH4

12 September 2019

Wiranto Kagumi Pesawat Nir-awak Drone CH4

Drone CH4 masuk dalam pengadaan pada rencana strategis (Renstra) TNI Tahap II.

Baca Selengkapnya

Tambah Alutsista, TNI Terima Sembilan Pesawat Baru dari PT DI

10 Januari 2018

Tambah Alutsista, TNI Terima Sembilan Pesawat Baru dari PT DI

TNI juga memesan sembilan alutsista lainnya yakni pesawat Cassa NC-212i, tujuh helikopter Caracal, enam helikopter serang, empat pesawat AKS Peter.

Baca Selengkapnya

TNI Dapat Alutsista Baru, Heli Serang dan Heli Anti Kapal Selam

9 Januari 2018

TNI Dapat Alutsista Baru, Heli Serang dan Heli Anti Kapal Selam

TNI mendapat alutsista baru berupa 3 heli serang, 2 unit heli anti kapal selam, dan satu unit pesawat CN235 MPA. Alutsista ini buatan PT DI.

Baca Selengkapnya

TNI AD Diminta Perkuat Alutsista untuk Infanteri dan Kaveleri

21 Desember 2017

TNI AD Diminta Perkuat Alutsista untuk Infanteri dan Kaveleri

Ada beberapa aspek dalam penyediaan alutsista yang harus diperkuat TNI Angkatan Darat guna memenuhi Minimum Essential Force pada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: PT Pindad Butuh Dukungan Politik

25 Oktober 2017

Ketua MPR: PT Pindad Butuh Dukungan Politik

Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan harus ada dukungan politik untuk industri senjata PT Pindad. Sebisa mungkin TNI-Polri pakai produk Pindad.

Baca Selengkapnya