Kontras: Pemerintah dan DPR Tidak Tertarik Selesaikan Kasus HAM

Reporter

Editor

Rabu, 12 Mei 2004 21:32 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan (Kontras) Usman Hamid mengatakan, dari tahun ke tahun pemerintah dan DPR tidak memiliki ketertarikan menyelesaikan kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Pernyataan ini disampaikannya di tengah-tengah aksi unjuk rasa mahasiswa yang berlangsung di depan Istana Negara Jakarta, Rabu (12/5). Usman, yang hadir di tengah-tengah ribuan pengunjuk rasa memperingati peristiwa Trisakti, Semanggi dan Mei 1998, melihat DPR telah bersikap ambivalen, terutama terhadap kasus Penembakan Trisakti. Dia menilai, satu sisi DPR menganggap rekomendasi yang dibuatnya bukan keputusan politik ataupun produk hukum, yang bisa dijadikan bahan oleh Jaksa Agung dalam penyelesaian kasus Trisakti.Namun disisi lain, lanjut Usman, DPR membiarkan Kejaksaan Agung (Kejagung) berargumentasi bahwa rekomendasi DPR yang menyatakan kasus Trisakti bukan pelanggaran HAM sehingga kasus itu tidak pernah bisa dilanjutkan. "Seharusnya pemerintah memberikan perhatian dengan memastikan Kejagung melanjutkan kasus Trisakti dan kasus pelanggaran HAM lainnya," sesal Usman.Dirinya juga menyesalkan sikap para calon presiden yang sama sekali tidak menjadikan isu HAM sebagai isu populis. "Kasus ini sebenarnya bisa menjadi agenda pemilu presiden mendatang," ujarnya.Sunariah - Tempo News Room

Berita terkait

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

7 Januari 2023

Kilas Balik Janji Presiden Jokowi Cari Wiji Thukul

Sampai Sipon meninggal dunia, Wiji Thukul masih berstatus orang hilang. Padahal, Presiden Jokowi pernah berjanji mencari Wiji Thukul.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Ratifikasi Konvensi Anti-Penghilangan Paksa

10 April 2019

Pentingnya Ratifikasi Konvensi Anti-Penghilangan Paksa

Rencana ratifikasi Konvensi Anti-Penghilangan Paksa sudah kerap didengungkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

5 Juni 2018

Jaksa Agung Sebut Penyelesaian Kasus HAM Masa Lalu PR Bersama

Jaksa Agung Muhammad Prasetyo mengatakan penyelesaian kasus pelanggaran HAM masa lalu bukan hanya pekerjaan rumah Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Prasetyo Sarankan Kasus HAM Masa Lalu Diselesaikan Non Yudisial

10 Januari 2018

Prasetyo Sarankan Kasus HAM Masa Lalu Diselesaikan Non Yudisial

Jaksa Agung HM Prasetyo mencontohkan kasus pelanggaran HAM di masa lalu pada 1965-1966, sulit untuk ditemukan pelaku dan mengumpulkan buktinya.

Baca Selengkapnya

Kontras: Aparat Keamanan Dominasi Pelanggaran HAM di Sumut

9 Desember 2017

Kontras: Aparat Keamanan Dominasi Pelanggaran HAM di Sumut

Kontras mengungkapkan aparat keamanan diduga menjadi aktor dominan kasus pelanggaran HAM di Sumatera Utara. Kontras menyoroti praktek tidak manusiawi.

Baca Selengkapnya

Kasus La Gode, KontraS: Panglima TNI Baru Harus Tegas

7 Desember 2017

Kasus La Gode, KontraS: Panglima TNI Baru Harus Tegas

KontraS menyebutkan kasus La Gode merupakan teguran yang tepat begi profesionalisme TNI

Baca Selengkapnya

KontraS Desak Dua Institusi Ini Tuntaskan Kasus La Gode

7 Desember 2017

KontraS Desak Dua Institusi Ini Tuntaskan Kasus La Gode

Kasus La Gode menjadi perhatian KontraS.

Baca Selengkapnya

Kontras: Dalam Pelarian, La Gode Curhat Soal Kekerasan

6 Desember 2017

Kontras: Dalam Pelarian, La Gode Curhat Soal Kekerasan

Kontras menemukan bukti bahwa La Gode sempat menemui istrinya pada masa pelariannya. La Gode menceritakan kekerasan yang dialaminya.

Baca Selengkapnya

Kontras Minta TNI Usut Kasus La Gode dengan Transparan

1 Desember 2017

Kontras Minta TNI Usut Kasus La Gode dengan Transparan

Kontras berharap penyelidikan kasus kematian La Gode berjalan transparan, obyektif dan akuntabel.

Baca Selengkapnya

Yusman Telaumbanua, Kisah Kejanggalan Vonis Hukuman Mati

29 Oktober 2017

Yusman Telaumbanua, Kisah Kejanggalan Vonis Hukuman Mati

Kontras meluncurkan film dokumenter tentang Yusman Telaumbanua, pemuda Nias yang divonis hukuman mati oleh pengadilan.

Baca Selengkapnya