Komisi Hak Asasi Kecam Menteri Keuangan

Reporter

Editor

Selasa, 22 Mei 2012 03:20 WIB

Agus Martowardojo. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia mengecam Menteri Keuangan Agus Martowardojo yang tak mempedulikan pemotongan anggaran lembaga tersebut. Wakil Ketua Komisi Hak Asasi Yosep Adi Prasetyo menilai Agus Martowardojo tak mempedulikan pelanggaran hak asasi manusia di negeri ini. "Menurut saya, ini kesewenang-wenangan seorang Menteri Keuangan tanpa mempertimbangkan berbagai pelanggaran HAM yang terjadi," kata Yosep di kantornya, Senin, 21 Mei 2012.

Anggaran Komisi Hak Asasi tahun ini mengalami pemotongan hingga 30 persen. Pemotongan dengan angka sama juga terjadi pada anggaran Komisi Perlindungan Anak Indonesia. Sedangkan Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan mengalami pemotongan anggaran program lebih besar, yaitu 85 persen.

Yosep menilai pemotongan ini bakal berdampak pada kinerja lembaganya yang harus mengusut dan memediasi kasus pelanggaran hak asasi. Terutama, di daerah terpencil. "Kami masih bisa menjalankan fungsi mediasi jika yang berkonflik datang ke kantor Komnas HAM dengan biaya sendiri," ujarnya.

Menurut Yosep, lembaganya sudah menyurati Menteri Keuangan pada 16 Maret lalu. Sebulan kemudian, Menteri Agus menyatakan Komisi Hak Asasi harus mengikuti pemotongan anggaran itu. "Ini penodaan komitmen reformasi," katanya.

Wakil Ketua Komisi Perempuan Desti Murdijana mengatakan prinsipnya tiga lembaga itu memahami penghematan duit negara. Sayangnya, kebijakan itu dipukul rata. "Sejumlah kegiatan utama tahun kerja 2012 tak dapat dilakukan," kata Desti.

Tiga lembaga ini akan bertemu Menteri Keuangan untuk berdiskusi tentang dampak pemotongan anggaran tersebut. Mereka juga bertemu dengan Komisi Hukum DPR dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

PRIHANDOKO

HAM

Berita terkait

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

11 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

16 hari lalu

Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.

Baca Selengkapnya

MK Serukan Dukungan untuk Palestina di Forum Dunia

43 hari lalu

MK Serukan Dukungan untuk Palestina di Forum Dunia

MK RI menyerukan dukungan untuk Palestina dalam forum pertemuan Biro World Conference on Constitutional Justice atau WCCJ ke-21 di Venice, Italia.

Baca Selengkapnya

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

48 hari lalu

Anggota Komite HAM PBB Tanya soal Dugaan Intervensi Jokowi di Pilpres 2024: Apakah Sudah Diinvestigasi?

Anggota Komite HAM PBB Bacre Waly Ndiaye mempertanyakan dugaan intervensi Jokowi di Pilpres 2024 dalam sidang di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya

KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

49 hari lalu

KontraS Kritik Respons Pemerintah Soal Pemilu dan HAM di ICCPR Jenewa

KontraS menyayangkan respons delegasi Indonesia terhadap berbagai kritik dan pertanyaan dari ICCPR.

Baca Selengkapnya

International Women's Day, Perempuan Indonesia Bicara Carut-Marut Rezim Jokowi: Tuntut Penegakan Demokrasi

54 hari lalu

International Women's Day, Perempuan Indonesia Bicara Carut-Marut Rezim Jokowi: Tuntut Penegakan Demokrasi

Aliansi Perempuan Indonesia menuntut penegakan demokrasi dan supremasi hukum

Baca Selengkapnya

Kini Siap Kerja Sama, Mengapa AS Dulu Mencekal Prabowo?

56 hari lalu

Kini Siap Kerja Sama, Mengapa AS Dulu Mencekal Prabowo?

Prabowo Subianto punya hubungan kurang harmonis dengan Amerika Serikat (AS). Dia pernah masuk dalam daftar hitam selama 20 tahun.

Baca Selengkapnya

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

29 Februari 2024

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

Andri Alapas terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru Periode 2024-2028 pada Kamis, 29 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Sederet Intimidasi terhadap Mereka yang Gaungkan Pemakzulan Jokowi

25 Februari 2024

Sederet Intimidasi terhadap Mereka yang Gaungkan Pemakzulan Jokowi

Bagaimana intimidasi dan kekerasan terjadi kepada para pihak yang menggaungkan pemakzulan presiden.

Baca Selengkapnya

Alasan KY Perpanjang Masa Pendaftaran Calon Hakim Agung dan Ad Hoc HAM di MA

22 Februari 2024

Alasan KY Perpanjang Masa Pendaftaran Calon Hakim Agung dan Ad Hoc HAM di MA

KY telah menerima 120 pendaftar konfirmasi untuk calon hakim agung.

Baca Selengkapnya