Mahasiswa Universitas Negeri Papua Blokade Kampus  

Reporter

Editor

Selasa, 17 April 2012 10:52 WIB

Peta Kota Mulia, Ibukota Kab. Puncak Jaya, Papua (tanda A). google.com/map

TEMPO.CO, Jayapura – Ratusan mahasiswa Universitas Negeri Papua kembali memblokade kampus memprotes pembentukan Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat (UP4B), di Amban, Manokwari, Papua Barat, Selasa 17 April 2012.

Demonstrasi mahasiswa ini merupakan yang kedua kalinya dalam dua pekan terakhir. Mereka memalang pintu masuk utama kampus menuju Fakultas Peternakan, Perikanan, dan Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian dan Teknologi Pertanian, Fakultas MIPA, serta Ekonomi.

Mahasiswa juga menutup kampus Fakultas Kehutanan serta gedung rektorat menggunakan kayu dan dedaunan. “Semua ini sama halnya dengan mempolitisasi kampus. UP4B itu apa? Itu politik," kata Epis Jikwa, seorang pengunjuk rasa, Selasa pagi. "Rektor harus bertanggung jawab dan mundur dari jabatannya," ujarnya.

Mahasiswa menyatakan aksi boikot akan terus dilangsungkan hingga tuntutan mereka dipenuhi. Setelah berorasi, mahasiswa yang berjumlah kurang lebih 400 orang itu berjalan menuju rektorat melintasi pintu II. Mereka disambut pejabat rektor, Merlyn Lekito. "Saya hanya melaksanakan tugas. Kalau diminta mundur, saya akan mundur dengan senang hati. Tapi tolong sampaikan tuntutan Anda kepada pusat yang memberi saya wewenang,” kata Merlyn.

Sebelumnya, ratusan mahasiswa Unipa juga berunjuk rasa menolak sosialisasi UP4B, Jumat 13 April 2012. Aksi mahasiswa di aula Unipa, Jalan Salju, Amban, Manokwari, itu berujung dengan pengibaran dua Bendera Bintang Kejora.

Mahasiswa pun sudah mengusir Ketua UP4B Bambang Darmono serta perusakan fasilitas kampus. “Kami tidak menerima kehadiran UP4B di Manokwari karena UP4B tidak menyelesaikan persoalan yang dihadapi oleh rakyat Papua. Yang kami minta adalah selesaikan seluruh persoalan pelanggaran HAM dan status politik Papua,” kata Alex Tekenen, koordinator aksi mahasiswa.

Pengibaran Bendera Bintang Kejora berukuran kurang lebih 1x1 meter itu berawal ketika Ketua UP4B Letjen (Purn) Bambang Darmono dan rombongan menjelaskan fungsi dari Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat. Sekitar pukul 11.00 waktu Papua, tiba-tiba puluhan mahasiswa menyerobot ke depan aula dan mengusir Bambang Darmono. Keributan akhirnya tak terelakkan.

Emosi mahasiswa yang memuncak membuat beberapa di antaranya kemudian mengibarkan Bendera Bintang Kejora. Untuk menghindari pemukulan terhadap Ketua UP4B Bambang Darmono, pihak kampus dan kepolisian membawa rombongan ke luar kampus. Kegiatan sosialisasi tersebut pun dibubarkan.

JERRY OMONA

Berita terkait

BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

6 Februari 2024

BEM SI Ungkap Kejanggalan Aksi Mahasiswa Dukung Gibran di Balai Kota Solo

Aksi di Balai Kota Solo tersebut juga langsung ditemui Gibran. Dia mengajak koordinator lapangan masuk ke ruang kantornya dan bertemu empat.

Baca Selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

6 Februari 2024

Ratusan Mahasiswa Datangi Balai Kota Solo, Dukung Gibran di Pilpres 2024

Tanpa berbasa-basi, Gibran langsung menandatangani selembar surat bertuliskan Paksa Integritas. Peserta aksi menciumi tangan Gibran.

Baca Selengkapnya

5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

5 Februari 2024

5 Gerakan Mahasiswa Indonesia Terbesar Sepanjang Sejarah dan Pemicunya

Gerakan mahasiswa muncul karena proses demokrasi dianggap tidak berjalan sebagai mana mestinya

Baca Selengkapnya

Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

21 Desember 2023

Difitnah Drop Out Sampai IPK Jeblok, Ketua BEM UGM Buka Bukti Transkrip Nilai

Aksi BEM UGM mengkritik Jokowi juga dianggap pesanan atau ditunggangi partai politik tertentu karena bersamaan momentun Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

16 Desember 2023

Dituding Anak Caleg, Ketua BEM UGM Pengeritik Jokowi Ambil Sikap Santai

Gielbran bersama BEM UGM sempat viral karena menggelar aksi dan memberikan gelar kepada Presiden Jokowi sebagai alumnus UGM paling memalukan.

Baca Selengkapnya

BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

16 Desember 2023

BEM UGM Minta Jokowi Bercermin Dulu Sebelum Singgung Etika Ketimuran Aksi Mahasiswa

Gielbran menyatakan, pihaknya justru bertanya-tanya ketika Jokowi menyinggung soal etika ketimuran saat mahasiswa menggelar aksi itu.

Baca Selengkapnya

Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

11 Desember 2023

Disebut Alumni Paling Memalukan, Jokowi Ingatkan BEM UGM soal Etika Ketimuran

BEM Keluarga Mahasiswa UGM mengkritik Jokowi sebagai 'Alumni UGM Paling Memalukan'.

Baca Selengkapnya

Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

9 Desember 2023

Nobatkan Jokowi Alumnus UGM Paling Memalukan, BEM UGM : Saatnya Turun ke Jalan

"Sertifikat ini juga akan kami kirimkan langsung ke beliau (Jokowi), tapi lewat pos saja, karena kita malas di sana banyak tikus," kata Gielbran.

Baca Selengkapnya

Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

29 September 2023

Demonstrasi Mahasiswa di Gedung Sate, Peringati Kasus Pelanggaran HAM dan Tuntut Bey Machmudin Benahi Jawa Barat

Ratusan mahasiswa demonstrasi di Gedung Sate menuntut PJ Gubernur cepat tanggap selesaikan persoalan di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

31 Agustus 2023

LBH Pers Padang Desak Polisi Tangkap Pelaku Teror Mahasiswa di Bukittinggi

Aktivis mahasiswa ini mengalami berbagai serangan perundungan, intimidasi, hingga teror, baik secara langsung dan tidak langsung.

Baca Selengkapnya