Bom Bunuh Diri, GP Ansor Turunkan Densus 99 Amankan Solo

Reporter

Editor

Minggu, 25 September 2011 15:17 WIB

Sejumlah anggota polisi bersenjata lengkap, berjaga di sekitar lokasi peristiwa bom bunuh diri di Gereja GBIS Kepunton, Solo, Jateng, Minggu (25/9). Akibat bom tersebut tersangka pelaku tewas dan sedikitnya 22 lainnya dilarikan ke rumah sakit . ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO Interaktif, Jakarta - Gerakan Pemuda Ansor langsung bereaksi atas kejadian bom bunuh diri di depan Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah. GP Ansor segera menurunkan tim khusus penanganan aksi terorisme, yakni Banser Detasemen Khusus 99 (Densus 99). "GP Ansor akan menurunkan Banser Densus 99 untuk turun ke lapangan," kata Ketua Umum GP Ansor Nusron Wahid melalui siaran persnya, Ahad, 25 September 2011.

Nusron mengatakan Densus 99 akan melaksanakan tugas membantu menenteramkan masyarakat agar tidak diprovokasi. Densus 99 juga membantu membersihkan puing-puing gereja, bahkan jika perlu ikut terlibat aktif merenovasi tempat ibadah yang rusak. "Densus 99 juga ikut terlibat mengamankan seluruh tempat ibadah," ujar dia. "Jangan sampai kecolongan untuk yang kesekian kali."

Ia berharap negara tak boleh kalah dengan ulah dari gerombolan orang yang ingin memaksakan kehendak. Menurut Nusron, negara harus mampu memberikan jaminan rasa aman kepada masyarakat, apalagi jaminan untuk bebas dari rasa takut dan perlindungan terhadap umat beragama. "Gereja itu tempat suci, sama seperti masjid dan tempat beribadah lainnya," kata dia.

Kejadian bom bunuh diri yang terjadi pagi tadi membuktikan bahwa negara belum serius memberikan perlindungan dan kebebasan terhadap umat beragama. "Negara wajib melindungi, tidak boleh lalai," ujar Nusron menegaskan.


Sebelumnya, aksi bom bunuh diri dilakukan seseorang setelah kebaktian selesai. Petugas keamanan gereja, Suharto, menuturkan kejadian tersebut terjadi saat kebaktian selesai, sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu para jemaat gereja sedang keluar dari gedung dan berada di halaman gereja. "Pelaku membaur dengan jemaat gereja yang akan keluar," katanya kepada Tempo saat dihubungi melalui telepon, Ahad 25 September 2011.

Akibat bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepuluh Kepunton, dua orang dikabarkan tewas. Selain satu orang, yang diduga pelaku, tewas di lokasi kejadian, satu orang lainnya meninggal dunia di rumah sakit.


MAHARDIKA SATRIA HADI

Berita terkait

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

4 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

4 hari lalu

Menteri hingga Panglima TNI Dijadwalkan Hadir di Halalbihalal PBNU

Halalbihalal PBNU juga akan dihadiri duta besar negara sahabat.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

4 hari lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.

Baca Selengkapnya

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

15 hari lalu

PMII Berdiri Sejak 1960, Ini Alasan dan Tugas Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia

Ini alasan berdirinya Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia atau PMII pada 1960.

Baca Selengkapnya

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

20 hari lalu

'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari

Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.

Baca Selengkapnya

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

23 hari lalu

Hilal Sudah Terlihat, Muhammadiyah Tetapkan Idulfitri 1445 H Rabu 10 April 2024

Keputusan berdasar pada Hisab Hakiki Wujudul Hilal yang jadi pedoman Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

24 hari lalu

Lebaran Tanggal Berapa? Ini Jadwal Idul Fitri 2024 Versi Muhammadiyah dan NU

Idul Fitri jatuh tanggal berapa? Untuk Muhammadiyah sudah ditetapkan jika Idul Fitri jatuh pada hari Rabu, 10 April 2024. Lalu, NU kapan?

Baca Selengkapnya

PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

39 hari lalu

PBNU dan PP Muhammadiyah Tanggapi Hasil Rekapitulasi KPU Tetapkan Prabrowo-Gibran Menang Pilpres 2024

KPU menetapkan Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024. Begini tanggapan PBNU dan PP Muhammadiyah, dua ormas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

41 hari lalu

Pertama Kali PPP Gagal Masuk Senayan, Ini Profil Partai dengan Tagline Rumah Besar Umat Islam

PPP salah satu partai terlama sejak Orde Baru, selain PDIP dan Golkar. Ini profil dan perolehan suara sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, 2014, 2019, 2024

Baca Selengkapnya

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

50 hari lalu

Hubungan Kekerabatan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf bersaudara, keduanya putra K.H. Muhammad Cholil Bisri.

Baca Selengkapnya