“Secara Yuridis Abdurrahman Wahid Masih Presiden”

Reporter

Editor

Senin, 15 Desember 2003 11:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Walaupun secara politis sudah kalah, namun secara yuridis KH Abdurrahman Wahid masih Presiden Indonesia. Ini disampaikan pakar hukum tata negara Prof Dr Harun Al Rasyid di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (26/7).

Menurut Harun, digantinya Wahid oleh Wakil Presiden Megawati Sukarnoputri pada Senin (23/7) lalu tidak mempunyai dasar hukum. Digantinya Presiden oleh Wakil Presiden hanya dapat dilakukan dengan tiga alasan. Pertama, Presiden mangkat (meninggal dunia), kedua karena berhenti, dan ketiga tidak dapat melaksanakan tugasnya. Pergantian kepemimpinan kemarin tidak memenuhi satupun dari ketiga syarat tersebut. Sehingga, kata Harun, penetapan Megawati sebagai presiden cacat secara hukum.

Ia mencontohkan dua pengalaman sejarah sebelumnya, di mana presiden digantikan oleh bawahannya. Pertama pada 1967, saat Sukarno digantikan oleh Soeharto. Kemudian 1998, saat Soeharto digantikan oleh Habibie. Kedua kejadian itu, kata Harun, sesuai dengan pasal 8 UUD 1945. Sedangkan yang terjadi saat ini tidak.

Ketika ditanya apa yang dijadikan dasar untuk menggantikan Wahid, Harun menjawab “Aturan tata tertib MPR,” kata mantan penasehat hukum Gus Dur ini sambil tertawa. Ia juga mempertanyakan fatwa MA yang mengatakan bahwa dekrit tidak konstitusional. Menurut dia, istilah yang tepat digunakan MA untuk membantah dekrit bukan fatwa, melainkan pertimbangan hukum atau legal opinion. Legal opinion ini pun, menurut dia, dan ini harus dikeluarkan atas permintaan lembaga tinggi negara, dalam hal ini DPR. “Nah gimana, orang DPR-nya sedang istirahat (reses) bisa minta fatwa,” kata dia sambil terkekeh.

Kalaupun dekrit tidak dilaksanakan, jelas Harun, bukan berarti gugur dari hukum. Dekrit hanya tidak efektif karena tidak ditaati oleh aparat negara yang lain. Berbeda dengan dekrit yang dikeluarkan Sukarno pada 5 Juli 1959. (Dian Novita)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

24 hari lalu

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.

Baca Selengkapnya

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

1 Januari 2024

Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

Genap 14 tahun kepergian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Berikut kilas balik profil dan perjalanannya sebagai ulama dan presiden ke-4 RI.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Apa Hubungan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?

8 November 2023

Nusron Wahid Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Apa Hubungan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?

Politisi Golkar Nusron Wahid menjadi Sekretaris TKN Prabowo-Gibran. Adakah hubungan kekerabatan dengan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur?

Baca Selengkapnya

Jokowi Siapkan Rp 39,47 Triliun untuk Belanja Pertahanan, Ini Jejak Anggaran Alutsista Sejak Era Sukarno

6 Oktober 2023

Jokowi Siapkan Rp 39,47 Triliun untuk Belanja Pertahanan, Ini Jejak Anggaran Alutsista Sejak Era Sukarno

Presiden Joko Widodo atau Jokowi anggarkan Rp 39,47 triliun untuk modernisasi alat utama sistem pertahanan. Ini jejak anggaran Alutsista sejak era Suk

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

3 Juni 2023

Pemilu 2024: Konflik Internal PKB, Cak Imin Vs Keluarga Gus Dur

PKB mendapat nomor urut 1 dalam Pemilu 2024 nanti. Partai ini mengalami polemik berkepanjangan, antara Cak Imin dan keluarga Gus Dur.

Baca Selengkapnya

Hadapi Pilpres 2024, Alissa Wahid Ajak Waspadai Sentimen Sektarian

11 Mei 2023

Hadapi Pilpres 2024, Alissa Wahid Ajak Waspadai Sentimen Sektarian

Alissa Wahid meminta untuk mewaspadai sentimen sektarian pada Pilpres 2024. Dia juga meminta para capres untuk tak mengejar kepentingan politik semata

Baca Selengkapnya

Mengisi Ramadan dengan Mendalami Pemikiran dan Keteladanan Gus Dur

3 April 2023

Mengisi Ramadan dengan Mendalami Pemikiran dan Keteladanan Gus Dur

Ketua Pelaksana KPG Yajid Fauzi mengatakan, kegiatan KPG merupakan kegiatan kaderisasi yang bertujuan untuk menyebarluaskan khazanah pemikiran Gus DUr

Baca Selengkapnya

Selama Ramadan, Makam Gus Dur Dibanjiri Peziarah

30 Maret 2023

Selama Ramadan, Makam Gus Dur Dibanjiri Peziarah

Ratusan warga berziarah ke makam Presiden keempat, K.H. Abdurrahman Wahid atau dikenal Gus Dur di area makam Pondok Pesantren Tebuireng

Baca Selengkapnya

Perayaan Imlek 2023, PKB Kenang Jasa Gus Dur Hapus Diskriminasi di Indonesia

21 Januari 2023

Perayaan Imlek 2023, PKB Kenang Jasa Gus Dur Hapus Diskriminasi di Indonesia

PKB menyebut perayaan Imlek tak lepas dari jasa mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Dia mencabut Inpres yang pernah dibuat Soeharto.

Baca Selengkapnya

William Liddle tentang Gus Dur: Pemuda Nyeleneh dengan Pikiran Tajam

30 Desember 2022

William Liddle tentang Gus Dur: Pemuda Nyeleneh dengan Pikiran Tajam

Hari ini, 16 tahun lalu KH Abdurrahman Wahid berpulang. William Liddle dalam bukunya sebut Gus Dur sebagai pemuda nyeleneh dengan pikiran tajam.

Baca Selengkapnya