Kepala Bareskrim Pengganti Ito Harus Punya Track Record Baik  

Reporter

Editor

Rabu, 22 Juni 2011 16:05 WIB

Ito Sumardi. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO Interaktif, Semarang - Anggota Komisi Kepolisian Nasional, Novel Ali, menilai Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri di masa mendatang yang akan menggantikan Komisaris Jenderal Ito Sumardi haruslah sosok yang bersih dan tegas.

"Calon pengganti Ito Sumardi, seharusnya adalah Pati Polri dengan track record yang baik selama kariernya di lingkungan Polri. Kabareskirm harus sosok yang sangat bersih agar bisa benar-benar menegakkan hukum," kata Novel kepada Tempo, Rabu 22 Juni 2011.

Kepolisian RI tengah menyiapkan pengganti Komisaris Jenderal Ito Sumardi sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri yang akan memasuki masa pensiun. Novel menambahkan, Kabareskrim mendatang harus sosok yang benar-benar memiliki keberanian untuk menindak dengan sangat tegas anak buahnya yang nakal di seluruh Indonesia.

Jika ada anak buahnya yang melanggar hukum dan aturan, maka harus diberi sanksi tegas. "Kalau perlu sampai PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat), sesuai tingkat kesalahan dan aturan yang berlaku," katanya.

Sebab, Novel menambahkan, selama ini presentase tertinggi dari keluhan masyarakat atas kinerja Polri, tertuju ke perilaku anggota Polri dari satuan kerja Reskrim.

Pengajar Universitas Diponegoro Semarang ini juga menambahkan, syarat lainnya bagi Kepala Bareskrim adalah memiliki keberanian ekstra dalam melawan segala bentuk intervensi, baik internal maupun eksternal dalam melaksanakan tugasnya. "Di samping itu yang tidak kalah pentingnya, dia adalah orang yang sangat paham hukum," kata Novel.

ROFIUDDIN

Berita terkait

Polri dan BSSN Diduga Impor Alat Sadap atau Spyware dari Israel, SAFENet Minta Transparansi

1 jam lalu

Polri dan BSSN Diduga Impor Alat Sadap atau Spyware dari Israel, SAFENet Minta Transparansi

SAFENet mengingatkan Polri dan BSSN untuk transparan dalam dugaan impor alat sadap atau spyware dari sejumlah perusahaan Israel.

Baca Selengkapnya

Disebut Berbaur dengan Warga Saat Kontak Senjata, TPNPB OPM: Kami Kan Perang Gerilya

1 jam lalu

Disebut Berbaur dengan Warga Saat Kontak Senjata, TPNPB OPM: Kami Kan Perang Gerilya

TPNPB-OPM, menjelaskan soal penyerangan markas Kepolisian Sektor Homeyo di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah, sebagai perang gerilya.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja dan Korlantas Polri Upayakan Kelancaran Lalu lintas dan Zero Accident di HUT RI

4 jam lalu

Jasa Raharja dan Korlantas Polri Upayakan Kelancaran Lalu lintas dan Zero Accident di HUT RI

Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, bersama Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Aan Suhanan, meninjau kesiapan pengamanan dan pengawalan upacara HUT RI ke-79, di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

4 jam lalu

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

TPNPB-OPM menyampaikan alasan membakar gedung sekolah saat menyerang aparat militer di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Polri Kirim 2.446 Personel dan 310 Kendaraan untuk World Water Forum ke-10 di Bali

5 jam lalu

Polri Kirim 2.446 Personel dan 310 Kendaraan untuk World Water Forum ke-10 di Bali

Bali akan menjadi tuan rumah acara World Water Forum pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Minta Pemerintah Indonesia Buka Akses Lembaga HAM ke Papua

5 jam lalu

TPNPB-OPM Minta Pemerintah Indonesia Buka Akses Lembaga HAM ke Papua

TPNPB-OPM meminta pemerintah Indonesia membuka akses bagi lembaga-lembaga HAM nasional maupun internasional ke Papua.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Sebut Warga Intan Jaya Mengungsi Akibat Serangan Udara Militer Indonesia

6 jam lalu

TPNPB-OPM Sebut Warga Intan Jaya Mengungsi Akibat Serangan Udara Militer Indonesia

TNI-Polri disebut telah mengerahkan helikopter militer sejak 4-5 Mei 2024 dalam misi pengejaran pasukan TPNPB-OPM Kodap VIII Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

7 jam lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

1 hari lalu

Polisi Tengarai TPNPB Serang Kampung Pogapa di Intan Jaya karena Kekuatan Aparat di Sana Kecil

Polda Papua menjelaskan alasan TPNPB-OPM alias KKB melakukan penyerangan dengan menyasar Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

1 hari lalu

TNI Pakai Istilah OPM, Polri Nyatakan Tetap akan Sebut KKB

Polri menyatakan tetap akan memakai penyebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap kelompok yang mengupayakan kemerdekaan Papua.

Baca Selengkapnya