Bicara Soal Buruh, SBY Dikado Standing Ovation

Reporter

Editor

Selasa, 14 Juni 2011 18:52 WIB

ANTARA/Abror-Setpres

TEMPO Interaktif, Jenewa - Menjadi pembicara dalam Konferensi PBB soal perburuhan di Jenewa, Selasa 14 Juni 2011 siang ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dikado tepuk tangan dan standing ovation dari seluruh peserta sidang yang memenuhi Palais de Nation. Ini adalah momen baru karena baru pertama Indonesia diundang sebagai pembicara kunci dalam konferensi seabad berdirinya Badan PBB soal buruh atau International Labour Organization (ILO).


"Anda adalah Presiden pertama Indonesia yang bicara di forum ini" kata Juan Somavia, Direktur Jendral ILO dalam sambutannya saat membuka sesi khusus konferensi satu abad ILO di Markas PBB, Palais de Nation, Jenewa.

Seperti dilaporkan wartawan Tempo Widiarsi Agustina dari Jenewa, Selasa 14 Juni 2011 pukul 10.00 waktu setempat atau pukul 15.00 WIB, ruang sidang ILO dipenuhi peserta Konferensi yang ingin mengikuti sesi khusus. Sesi ini sengaja digelar di konferensi yang berlangsung sejak 1 juni lalu untuk menerima masukan dari peserta konferensi.

Setidaknya ada enam Kepala Negara yang dihadirkan. Mereka adalah Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Finlandia Tarja Kaarina Halonen, Perdana Menteri Vladimir Putin, Presiden Jakaya Kikwete Mrisho, Presiden Swiss Micheline Calmy-Rey dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

SBY diminta ILO untuk memberikan masukan dalam peringatan Konferensi yang bertema "Building a Future With Decent Work" karena dianggap berhasil mengelola masalah tenaga kerja pada krisis global 2008 sehingga tidak mengakibatkan gelombang pemutusan hubungan kerja. Hadir dalam acara ini para petinggi ILO, seperti Dirjen ILO Juan Somavia dan Presiden Konferensi Buruh Internasional Robert Nkili.

Delegasi dari Indonesia diwakili oleh SBY dan beberapa menteri, seperti Menkopolhukam Djoko Suyanto, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, Menakertrans Muhaimin Iskandar.

Dalam sambutannya, Juan berkali-kali mengucapkan salam dan ucapan dalam bahasa Indonesia. Misalnya, "selamat datang" dan "terima kasih." Bahkan, ia juga mengutip slogan kampanye SBY pada 2004, yaitu "bersama kita bisa" ketika menyampaikan pentingnya dunia perburuhan memasuki era baru.

Tampil mengenakan jas hitam, Presiden SBY menyampaikan salam dari rakyat Indonesia .
"Salam hangat dari rakyuat Indonesia" kata SBY dalam pidatonyam "Kehormatan besar bagi saya bisa menjadi presiden pertama asal Indonesia yang menjadi pembicara dalam forum konferensi internasional buruh ke 100"

Dalam pidatonya, Presiden SBY menyampaikan 6 program prioritas Indonesia dalam menangani permasalahan bagi buruh. Enam program itu adalah bagian dari upaya pemerintah untuk melindungi para buruh migran. Baik dari sektor kesehatan, perlindungan, hingga pendapatan.

"Pertama, kami harus mempromosikan program pro-pertumbuhan, pro-pekerjaan, dan pro kemiskinan. Di Indonesia kami menyebutnya pertumbuhan dengan persamaan," kata SBY.

Kedua, SBY menyebut pentingnya menciptakan kebijakan dan strategi dengan visi yang baik. Yaitu harus pro pada lingkungan.

Ketiga, SBY juga mengajak agar kehormatan para pekerja harus dipromosikan dan dilindungi. Keempat, SBY membuat program kebijakan yang memberikan kesempatan bagi para pekerja agar bisa berpartisipasi di pemerintahan yang demokratis.

Kelima, harus ada kerjasama yang baik untuk memastikan efek positif dari era globalisasi. Keenam, SBY meminta semua negara-negara lain agar tidak hanya meratifikasi konvensi ILO, namun segera mengimpelementasikannya.

"Akhirnya, mari kita bekerjasama untuk mewujudkan kondisi yang baik bagi para pekerja di seluruh dunial" ujarnyam " Mari kita bergandengan tangan mewujudkan keadilan sosial,"

Pidato hampir 30 menit, SBY langsung dihadiahi tepuk tangan meriah dari para hadirin. Ratusan peserta konferensi termasuk Dirjen ILO memberikan penghargaan standing applause selama hampir 5 menit.

WIDIARSI AGUSTINA (JENEWA)

Berita terkait

Puluhan Perempuan Pengusaha Afghanistan Cari Peluang Pasar Asing

18 Maret 2023

Puluhan Perempuan Pengusaha Afghanistan Cari Peluang Pasar Asing

Perempuan Afghanistan kehilangan banyak peluang dalam kehidupan publik ketika Taliban mengambil alih pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.

Baca Selengkapnya

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?

Baca Selengkapnya

Indonesia Hadiri Governing Body ILO ke-345 di Swiss

14 Juni 2022

Indonesia Hadiri Governing Body ILO ke-345 di Swiss

Indonesia akan mencari solusi untuk diusulkan dalam menangani masalah ketenagakerjaan di Venezuela.

Baca Selengkapnya

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

24 Januari 2022

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

Setidaknya ada tujuh buah dugaan perbudakan yang dilakukan oleh Terbit kepada pekerja yang menggarap kebun sawit miliknya.

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.

Baca Selengkapnya

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

6 Januari 2022

Proliga 2022: Didirikan SBY, Bogor LavAni Diperkuat Banyak Pemain Binaan Sendiri

Bogor LavAni, yang didirikan SBY, bakal melakukan debut dalam kompetisi bola voli paling bergengsi PLN Mobile Proliga 2022.

Baca Selengkapnya

KSPI Akan Bawa Putusan MK Soal UU Cipta Kerja ke Kampanye Internasional

3 Desember 2021

KSPI Akan Bawa Putusan MK Soal UU Cipta Kerja ke Kampanye Internasional

KSPI menyampaikan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang judicial review UU Cipta Kerja ke lembaga internasional.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

2 November 2021

Ketahui Apa Saja Gejala Kanker Prostat

Kanker prostat menyasar pria dewasa sampai berusia lanjut. Apa saja gejala kanker prostat?

Baca Selengkapnya