Menteri Pertahanan: Banyak Tanah TNI Bermasalah  

Reporter

Editor

Selasa, 19 April 2011 13:59 WIB

Purnomo Yusgiantoro. TEMPO/Zulkarnain

TEMPO Interaktif, Bogor - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan, tak hanya di Kebumen, Jawa Tengah, hingga saat ini masih banyak tanah milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bermasalah dengan warga dan perusahaan. Penyebabnya sebidang tanah yang sama bisa memiliki lebih dari 1 sertifikat, bahkan 4 hingga 5 sertifikat.

"(Sengketa) tanah itu banyak sekali. Selama saya jadi Menteri Pertahanan, masalah aset dan masalah tanah tersebar dari Kodam I sampai Kodam Cenderawasih," ujarnya di sela rapat kerja di Istana Bogor, Selasa (19/4).

Menurutnya, permasalahan tanah itu harus dirampungkan oleh Kementerian Pertahanan bersama Kementerian Keuangan. Ia mengaku tak hafal berapa hektare tanah yang bermasalah. Yang jelas, katanya, konflik tanah itu sulit diselesaikan jika Undang-undang Pertanahan yang baru belum rampung.

Purnomo menyebutkan, di Kebumen kabarnya ada beberapa masalah yang tumpang tindih. "Di sebelah pantainya ada pertambangan, ada yang bilang (masalah) properti, satu sisi masalah tanah ulayat," tuturnya.

Dia berpendapat lebih baik masyarakat menunggu hasil penyelidikan tim investigasi TNI Angkatan Darat di sana. "Tidak perlu tim independen dulu," ucapnya.

Pekan lalu, di Kebumen, sengketa tanah membuat TNI Angkatan Darat dan petani bentrok. Sejumlah petani tertembak peluru karet dan hingga kini masih dirawat di rumah sakit.


UNGA MANGGIASIH

Advertising
Advertising

Berita terkait

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

21 jam lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

6 hari lalu

Pesawat Super Hercules Unit Terakhir Pesanan Prabowo Bakal Tiba Bulan Ini

Pesawat Super Hercules pesanan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan segera tiba di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

8 hari lalu

Mengenali Pesawat C-130J Super Hercules yang akan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin pesanan Indonesia

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

15 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

20 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

21 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

27 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

28 hari lalu

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

29 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

29 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.

Baca Selengkapnya