Lukman Edy Emoh Gugat Pencopotan Dirinya

Reporter

Editor

Rabu, 15 Desember 2010 16:16 WIB

Sekjen PKB kubu Muhaimin Iskandar, Lukman Edi dan wakil ketua Dewan Syuro Lili Chadijah Wahid saat jumpa pers tentang kekerasan yang dilakukan PKB kubu Gus Dur di Garut dan Jombang (20/8).Foto : TEMPO/Amston Probel

TEMPO Interaktif, Jakarta - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa, Lukman Edy tak akan menggugat pencopotannya dari jabatan Sekretaris Jenderal Partai itu. Pencopotan itu dilakukan dalam rapat Dewan Syuro PKB sejak bulan lalu. "Saya tak akan menggugat, saya justru mempertanyakan kapan saya diberhentikan dari Sekjen," kata Lukman di gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu 15 Desember 2010.

Menurut Lukman, ia tidak dalam posisi menolak atau menerima. "Itu Tour of duty," katanya. Di PKB, kata dia, memang sedang dilakukan rotasi kepengurusan dalam upaya menstabilkan partai.

Apalagi PKB sedang mengalami penurunan suara dan banyak masalah yang belum selesai. Namun, ia belum tahu akan ditempatkan di posisi apa setelah dicopot dari jabatan Sekjen. Lukman mengaku masih mencintai PKB. "Kalau tidak, pasti saya sudah menerima tawaran PKNU," ujarnya.


Lukman juga mengaku kesulitan untuk bisa menyertai Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, yang juga Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Padahal seorang sekjen harus bisa menyertai Ketua Umum, sehingga bisa menyerap keinginan sang ketua umum dan memiliki komunikasi intensif. Namun, dia membantah berkonflik dengan Muhaimin, dan menyerahkan kewenangan itu kepada sang ketua umum.

Meski demikian, Lukman mengakui memiliki sejumlah perbedaan pendapat antara ia dan Muhaimin. Perbedaan itu adalah soal rencana Islah di PKB. "Saya ingin islah dilakukan menyeluruh tapi Muhaimin ingin islah dilakukan secara bertahap pada orang tertentu," ujarnya.

Lukman berpendapat islah itu penting dilakukan secara menyeluruh. Penyelesaian masalah juga harus dilakukan dengan duduk satu meja. "Sekarang ini lambat, apalagi harus sampai ke daerah."


EKO ARI WIBOWO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

3 hari lalu

Pilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati

Pilkada 2024, terdapat sejumlah perbedaan persyaratan pendaftaran bagi calon gubernur independen dengan calon wali kota atau bupati independen.

Baca Selengkapnya

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

3 hari lalu

Syarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi

Calon pemimpin daerah yang memilih jalur calon independen wajib memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

5 hari lalu

Sudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini

Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, menjajaki peluang lain untuk Sudirman Said agar tetap maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

19 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

22 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

24 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

42 hari lalu

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

Ketua DPP PKB mengatakan hak angket penting sebagai ikhtiar untuk memperbaiki kualitas demokrasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

49 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

49 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

55 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya