Yusril siap mematahkan semua dalil yang akan disampaikan KPU jika lembaga itu mengajukan banding.

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang Jawa Timur tak akan mencalonkan lagi ketua Umum DPP PBB MS Kaban dalam Muktamar III PBB di Medan, Sumatera Utara, pada 23-28 April 2010.

Zaenal Ma'arif urung mundur dari Wakil Ketua DPR. Padahal, setelah kalah bersaing menjadi orang pertama Partai Bintang Reformasi di Bali pekan lalu, ia menyatakan egera mundur dari jabatan bergengsi di parlemen itu.

Partai Bintang Reformasi Daerah Istimewa Yogyakarta mengusung nama Zaenal Ma'arif sebagai calon ketua umum partai dalam Muktamar Luar Biasa di Bali pada 22-24 April.

Hamdan Zoelva, pesaing ketua umum Partai Bulan Bintang terpilih, M.S. Ka'ban, menolak masuk kepengurusan partai itu.

Pada pemilihan, Yusril menyingkirkan Hussein Umar. Abu Bakar Ba'asyir sempat dicalonkan pada tahap penjaringan calon.

PBB yang gagal meloloskan diri dari lubang jarum electoral threshold 3 persen pada Pemilu 2004 lalu tidak mungkin diurus dan dibesarkan oleh seseorang yang merangkap jabatan di kabinet.

Kandidat itu memberi iming-iming sejumlah uang dengan dalih untuk biaya transportasi pulang-balik dari Surabaya ke daerah asal.

Pimpinan sidang akhirnya memilih untuk menyudahi persidangan karena terjadi tarik-menarik antara peserta yang ingin sidang berlanjut dini hari itu dan peserta yang menginginkan sidang dilanjutkan Ahad pagi.

Laporan pertanggungjawaban DPP Partai Bulan Bintang periode 2000-2005 diterima mulus Muktamar II PBB di Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Berarti juga jalan MS Kabar, sekretaris jendral partai itu tak terbentung meraih kursi Ketua Umum menggantikan Yusril Ihza Mahendra.