Persoalan Bangsa Selesai Kalau elite Politik Bekerjasama

Reporter

Editor

Kamis, 16 Oktober 2003 11:39 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Untuk menyelesaikan persoalan bangsa Indonesia diperlukan adanya kerja sama antarelite politik.Tanpa hal itu, tidak akan ada satu pun masalah bangsa ini yang dapat diselesaikan. Demikian dikatakan pengamat politik UI, Arbi Sanit, saat ditemui di sela-sela orasi ilmiah tentang penegakan hukum dan politik, di Jakarta, Rabu (14/2).

Pernyataan tersebut dikemukakan Arbi menanggapi gagalnya pertemuan empat tokoh nasional, malam sebelumnya. Staf pengajar FISIF UI ini secara terus terang menyesalkan gagalnya pertemuan tersebut. Kegagalan itu terjadi karena sikap egoistik pemimpin kita, kata Arbi.

Seperti diketahui, atas inisiatif kelompok Cipasung, empat pemimpin nasional diupayakan untuk bertemu secara informal untuk membicarakan persoalan-persoalan bangsa. Keempat tokoh tersebut masing-masing Presiden Abdurrahman Wahid, Wapres Megawati Sukarnoputri, Ketua MPR Amien Rais, dan Ketua DPR Akbar Tanjung.

Arbi menilai, hingga saat ini, adanya pertemuan empat tokoh merupakan sesuatu yang penting. Diharapkan, dari pertemuan itu para pemimpin dapat kembali menyamakan visinya untuk membawa kemajuan kepada bangsa ini.

Selama ini, kata Arbi, keempat pemimpin itu memang telah dipilih oleh rakyat. Tapi, masing-masing, tambahnya, jalannya ngalor-ngidul. Tidak pernah ada satu pun yang memiliki visi yang sama tentang bangsa ini, kata staf pengajar UI ini.

Sementara menganggapi adanya usulan DPA agar Presiden Wahid menyerahkan kekuasaannya kepada Wapres, Arbi mengatakan, usulan tersebut merupakan sesuatu yang tidak masuk akal. Usulan itu, kata dia, merupakan suatu usaha untuk memojokkan Presiden. Dengan usulan itu, dikesankan yang bersalah hanya Presiden saja, kata Arbi.

Advertising
Advertising

Padahal, jelas Sanit, pada era sekarang, kekuasaan tidak lagi terpusat di tangan presiden. Kekuasaan, kata dia, selain dipegang oleh presiden juga digenggam oleh DPR yang menjalankan fungsi legislatif dan Wakil Presiden yang mengemban tugas pemerintahan sehari-hari. Jadi kalau mau objektif, tidak bisa hanya Presiden yang disalahkan, ujarnya.

Senada dengan Arbi, Penasehat Hukum Presiden, Luhut Pangaribuan, menilai bahwa usulan DPA meminta Presiden menyerahkan kekuasaannya kepada Wapres merupakan usulan yang sarat dengan kepentingan politis. Ia membandingkan, usulan serupa tidak pernah diberikan DPA kepada Presiden BJ Habibie. Padahal, saat itu desakan yang meminta Presiden Habibie mundur juga banyak sekali, kata Luhut. (Oman Sukmana)

Berita terkait

Lenny Kravitz Akan Meraihan Final Liga Champions 2023-2024 yang Pertemukan Dortmund dan Real Madrid

31 menit lalu

Lenny Kravitz Akan Meraihan Final Liga Champions 2023-2024 yang Pertemukan Dortmund dan Real Madrid

Final Liga Champions, yang mempertemukan Borussia Dortmund dan Real Madrid, akan dimeriahkan penampilan bintang rock legendaris Lenny Kravitz.

Baca Selengkapnya

Gakkum KLHK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi Berupa Sisik Trenggiling di Bukittinggi

35 menit lalu

Gakkum KLHK Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi Berupa Sisik Trenggiling di Bukittinggi

Balai Penegakkan Hukum KLHK Wilayah Sumatera menetapkan tiga tersangka kasus perdagangan satwa dilindungi berupa 7,74 kilogram sisik trenggiling.

Baca Selengkapnya

Manchester City dan Arsenal Berebut Gelar Juara Liga Inggris Malam Ini: Jadwal, Skenario, dan Fakta Menarik

1 jam lalu

Manchester City dan Arsenal Berebut Gelar Juara Liga Inggris Malam Ini: Jadwal, Skenario, dan Fakta Menarik

Persaingan Manchester City dan Arsenal untuk memperebutkan gelar juara Liga Inggris 2023-2024 akan memuncak pada Minggu malam, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Inggris Pekan Terakhir Minggu Malam 19 Mei 2024: Simak Hal-hal Menarik untuk Dinantikan

2 jam lalu

Jadwal Liga Inggris Pekan Terakhir Minggu Malam 19 Mei 2024: Simak Hal-hal Menarik untuk Dinantikan

Jadwal Liga Inggris pekan terakhir atau pekan ke-38 akan hadir pada Minggu, 19 Mei 2024. Seluruh pertandingan akan berlangsung serentak mulai 22.00.

Baca Selengkapnya

Mengenali Penyebab dan Gejala Penyakit Parkinson

3 jam lalu

Mengenali Penyebab dan Gejala Penyakit Parkinson

Parkinson terjadi sejalan dengan proses penuaan sistem saraf di otak ketika zat dopamin mengalami penurunan hingga 30 persen.

Baca Selengkapnya

Jurgen Klopp Jalani Laga Perpisahan di Liga Inggris Minggu Malam Ini 19 Mei, Simak Deretan Prestasinya di Liverpool

3 jam lalu

Jurgen Klopp Jalani Laga Perpisahan di Liga Inggris Minggu Malam Ini 19 Mei, Simak Deretan Prestasinya di Liverpool

Jurgen Klopp akan mengucap salam perpisahan dalam pertandingan pamungkasnya bersama Liverpool di Liga Inggris Minggu malam, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Acara HUT ke-44 Dekranas Ditutup, Total Transaksi Mencapai Rp 4,3 Miliar

4 jam lalu

Acara HUT ke-44 Dekranas Ditutup, Total Transaksi Mencapai Rp 4,3 Miliar

Ajang Dekranas Expo 2024 sebagai rangkaian dari HUT Dekranas ke-44 dihadiri sekitar 13.000 pengunjung dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,3 miliar

Baca Selengkapnya

Final Liga Champions: Ini 3 Pemain Bintang yang Pernah Bersinar di Borussia Dortmund dan Real Madrid

4 jam lalu

Final Liga Champions: Ini 3 Pemain Bintang yang Pernah Bersinar di Borussia Dortmund dan Real Madrid

Borussia Dortmund dan Real Madrid akan berhadapan di final Liga Champions 2023-2024. Ini 3 pemain bintang yang pernah berperan besar di kedua klub.

Baca Selengkapnya

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

4 jam lalu

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

Serial populer Jepang Shogun akan berlanjut dua musim tambahan

Baca Selengkapnya

Sengkarut Penggusuran Warga Stren Kali di Rusunawa Gunungsari

4 jam lalu

Sengkarut Penggusuran Warga Stren Kali di Rusunawa Gunungsari

Baru-baru ini Warga Stren Kali yang mendiami Rusunawa Gunungsari, Surabaya, mengalami penggusuran

Baca Selengkapnya