Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

Rabu, 11 September 2024 07:20 WIB

Pasangan bakal Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. ANTARA/HO-Relawan Eri-Armuji

TEMPO.CO, Jakarta - Petahana Kota Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji dikabarkan akan melawan kotak kosong di Pilkada Surabaya 2024. Pasalnya, hingga masa perpanjangan pendaftaran pasangan calon, tak ada pasangan calon lain yang mendaftar di Pilkada Kota Surabaya.

Sebelumnya, Koordinator Divisi Teknis KPU Kota Surabaya, Bakron Hadi, mengatakan dalam masa perpanjangan pendaftaran ini, KPU Kota Surabaya juga melakukan sosialisasi kepada masing-masing partai politik.

“Mulai hari ini, kami lakukan sosialisasi kepada partai-partai politik di Surabaya dan pengumumannya sudah kita unggah di laman dan media sosial KPU Kota Surabaya," kata Bakron di Surabaya pada Jumat, 30 Agustus 2024.

Bakron mengatakan, jika dalam tiga hari ke depan atau sampai Ahad, 1 September 2024 tidak ada bakal pasangan calon yang mendaftar lagi, maka bisa dipastikan Eri Cahyadi-Armuji akan melawan kotak kosong pada Pilkada Surabaya 2024.

“(Jika tidak ada yang mendaftar lagi), dipastikan hanya satu pasangan calon dan akan ditetapkan pada tanggal 22 September 2024," katanya.

Advertising
Advertising

Dia menyebutkan, dari 18 partai politik yang mengusung Eri Cahyadi-Armuji, 15 partai politik di antaranya adalah partai pengusul, sementara sisanya adalah partai pendukung yang tidak dapat memenuhi kelengkapan syarat untuk menjadi partai pengusul.

Menurut dia, partai pendukung yang memenuhi ambang syarat total perolehan suara sah dengan persentase 6,5 persen pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024 dapat mengajukan bakal pasangan calon kepala daerahnya sendiri.

“Untuk partai pendukung yang berubah pikiran dan ingin menjadi pengusul silakan, tapi syarat dan ketentuannya sama dengan pendaftaran di awal kemarin, bakal pasangan harus hadir, ketua dan sekretaris partai politik yang mencalonkan harus hadir, ketentuannya sama persis," katanya.

Dia juga menegaskan tiap-tiap partai politik yang sudah masuk dalam kategori partai pengusul tidak dapat menarik dukungan atau rekomendasi terhadap bakal pasangan calon yang sudah mendaftar ke KPU Kota Surabaya.

“Berdasarkan Pasal 53 UU Nomor 8 Tahun 2015 dan Pasal 100 PKPU Nomor 8 Tahun 2024, partai politik pengusul tidak dapat menarik dukungannya," ujar dia menegaskan.

Namun, puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Surabaya Maju mengadakan kampanye untuk memilih kotak kosong dalam Pilkada 2024 di kantor KPU Kota Surabaya pada Senin, 2 September 2024. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap buruknya proses demokrasi dan Pilkada Surabaya 2024, yang hanya diikuti oleh satu pasangan calon, yaitu Eri Cahyadi-Armuji.

Siapa Parpol Pengusung Eri-Armuji?

1. PPP

Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyerahkan rekomendasi untuk pemilihan kepala daerah atau Pilkada Surabaya 2024 kepada pasangan petahana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Eri Cahyadi dan Armuji. Hal itu dikonfirmasi oleh pelaksana tugas (plt) Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kota Surabaya Muhaimin di Surabaya, Sabtu, 29 Juni 2024.

"Rekomendasi untuk Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji dari PPP sudah diserahkan di kantor DPP (Dewan Pimpinan Pusat) di Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat tanggal 28 Juni 2024," kata Muhaimin.

2. Demokrat

Partai Demokrat resmi mengusung pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Eri Cahyadi dan Armuji setelah penyerahan rekomendasi untuk Pilkada Surabaya pada 20 Juli 2024.

Sekretaris DPC Demokrat Kota Surabaya Junaidi mengatakan rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di kantor dewan pimpinan pusat partai tersebut. "Sudah diserahkan rekomendasinya kepada Pak Eri dan Pak Armuji oleh ketua umum kami di kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta," kata Junaidi seperti dikutip Antara, Sabtu 20 Juli 2024.

3. Golkar

Partai Golkar resmi memberikan rekomendasi kepada petahana Eri Cahyadi-Armuji untuk maju di pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 di Kota Surabaya. Eri Cahyadi, yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, bersyukur atas rekomendasi yang diberikan oleh Partai Golkar kepadanya dan Armuji.

“Saya matur nuwun (terima kasih) kepada Partai Golkar yang memberi kepercayaan kepada kami lagi untuk membersamai kami berjuang untuk masyarakat Surabaya,” kata dia di sela pemberian rekomendasi di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jatim pada Selasa, 27 Agustus 2024.

4. PAN

Partai Amanat Nasional resmi menyerahkan rekomendasi dukungan dalam bentuk dokumen Formulir Model B Persetujuan Parpol KWK kepada 23 bakal calon kepala daerah di Jawa Timur. Dokumen tersebut diserahkan pada Rabu, 21 Agustus 2024. Di antaranya ada nama Eri-Armuji untuk Kota Surabaya.

Sementara itu, parpol pengusung lainnya ialah PDIP, PKS, PKB. PPP, Gerindra, NasDem, PSI. Selain itu, partai non-parlemen yang ikut mengusung adalah Hanura, PKN, Garuda, Gelora, Partai Ummat, Perindo, dan Partai Buruh. Total ada 18 partai yang mengusung pasangan Eri-Armuji.

ANANDA RIDHO SULISTYA | MYESHA FATINA | SAPTO YUNUS

Pilihan Editor: Aliansi Surabaya Maju Kampanyekan Pilih Kotak Kosong di Pilkada 2024, Kenapa?

Berita terkait

Kata Rano Karno Usai Didukung Partai Ummat di Pilkada Jakarta

1 jam lalu

Kata Rano Karno Usai Didukung Partai Ummat di Pilkada Jakarta

Partai Ummat akan mendeklarasikan dukungan untuk Pramono Anung-Rano Karno dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

3 jam lalu

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan, mayoritas susunan badan pemenangan yang telah disahkan didominasi dari kalangan partai politik.

Baca Selengkapnya

Seputar Acara Partai Buruh: Prabowo Batal Hadir, Pidato Virtual hingga Reaksi Kader-Simpatisan

3 jam lalu

Seputar Acara Partai Buruh: Prabowo Batal Hadir, Pidato Virtual hingga Reaksi Kader-Simpatisan

Presiden Terpilih Prabowo Subianto batal hadir di acara Partai Buruh. Prabowo menyampaikan sambutannya lewat pidato.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bawaslu Awasi Penelitian Administrasi Dokumen di Daerah Calon Tunggal

15 jam lalu

Pilkada 2024: Bawaslu Awasi Penelitian Administrasi Dokumen di Daerah Calon Tunggal

Bawaslu juga mengawasi proses rekrutmen KPPS untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

15 jam lalu

Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo, PDIP Tegaskan Bukan untuk Incar Kursi Menteri

PDIP menilai pertemuan Megawati dan Prabowo merupakan wahana merawat moralitas publik.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

16 jam lalu

Sekjen Gerindra Buka Suara Soal Wacana Kabinet Gemuk di Pemerintahan Prabowo

Sekjen Gerindra mengatakan Prabowo berharap para menterinya nanti lebih berfokus pada penanganan program.

Baca Selengkapnya

Anies: Pendukung Masuk Tim Pramono-Rano hingga Menunggu Visi Misi Paslon Pilkada Jakarta 2024

16 jam lalu

Anies: Pendukung Masuk Tim Pramono-Rano hingga Menunggu Visi Misi Paslon Pilkada Jakarta 2024

PDIP menggaet dua orang mantan anggota tim pemenangan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden 2024

Baca Selengkapnya

Pramono-Rano Bakal Adopsi Program Anies, Pembebasan Kampung Bayam dan Kampung Akuarium

20 jam lalu

Pramono-Rano Bakal Adopsi Program Anies, Pembebasan Kampung Bayam dan Kampung Akuarium

Alokasi suara 'Anak Abah' dinilai dapat terjadi apabila tim pemenangan dapat membuat program sesuai dengan arah yang dimiliki Anies.

Baca Selengkapnya

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

21 jam lalu

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

PDIP menyinkronkan strategi kampanye 121 calon kepala daerah yang diusung di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Bawaslu Telah Berikan Saran Perbaikan ke KPU Provinsi soal Pendaftaran Paslon Dipersulit

21 jam lalu

Bawaslu Telah Berikan Saran Perbaikan ke KPU Provinsi soal Pendaftaran Paslon Dipersulit

Bawaslu mengatakan pihaknya telah memberikan saran perbaikan secara lisan soal adanya temuan pendaftaran paslon dipersulit

Baca Selengkapnya