Paus Fransiskus Puji Kekayaan Budaya Papua Nugini

Sabtu, 7 September 2024 08:53 WIB

Paus Fransiskus bertemu dengan Gubernur Jenderal Papua Nugini, pejabat pemerintah, duta besar, kelompok sipil di Apec House, Papua Nugini, Sabtu, 7 September 2024. Foto: Biro Pers Vatikan.

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus melanjutkan perjalanan apostoliknya ke Papua Nugini pada Sabtu, 7 September 2024. Dalam kunjungannya itu, Paus Fransiskus memuji kekayaan budaya yang dimiliki Papua Nugini.

"Di tanah air Anda, suatu negara kepulauan dengan ratusan pulau, lebih dari 800 bahasa digunakan. Ini menunjukkan kekayaan budaya yang luar biasa," katanya dalam sambutannya, Sabtu, 7 September 2024.

Pemimpin gereja Katolik dunia ini mengaku terpukau dengan kekayaan budaya di Papua Nugini. Menurut dia, keragaman melimpah di suatu negara juga merupakan tantangan besar bagi Roh Kudus, yang menciptakan harmoni di tengah perbedaan tersebut.

Paus Fransiskus juga memuji kekayaan sumber daya alam yang dipunya Papua Nugini. "Negara Anda, selain terdiri dari pulau-pulau dan bahasa, juga kaya akan sumber daya alam," ujarnya.

Paus Fransiskus mengatakan, kekayaan budaya dan lingkungan merupakan tanggung jawab yang besar bagi suatu negara. Kepala Negara Takhta Suci Vatikan ini menilai, dengan kekayaan tersebut dapat menuntut banyak pihak, baik pemerintah maupun warga negara agar mau mengembangkan sumber daya yang dimiliki.

Advertising
Advertising

Dia mengungkapkan, pengembangan sumber daya alam dan manusia itu perlu dilakukan secara berkelanjutan dan berkeadilan. Dengan begitu, ucapnya, terjadi peningkatan kesejahteraan terhadap semua orang.

Namun, ia mengatakan bahwa melimpahnya harta benda di suatu negara tidak cukup untuk melahirkan masyarakat yang tenteram, penuh kehidupan, pekerja keras, dan gembira. "Masyarakat yang tanpa wawasan spiritual yang lebih luas akan terpuruk dan berujung pada kekeringan hati," katanya.

Kekeringan hati itu, kata Paus, berakibat kepada masyarakat yang kehilangan arah dan melupakan hierarki nilai yang benar. Selain itu, menurut dia, kekeringan hati bisa menghilangkan semangat masyarakat untuk maju dan kehilangan harapan akan masa depan.

Dia mengimbau agar manusia mulai mengarahkan jiwanya kepada realitas yang lebih besar, yakni nilai-nilai spiritual. Sebab, Paus menilai dengan nilai-nilai spiritual itu bisa memengaruhi pembangunan kota duniawi dan seluruh realitas temporal.

"Nilai-nilai ini menanamkan jiwa dan menginspirasi serta memperkuat setiap proyek," ucapnya.

Kunjungan Paus Fransiskus ke Papua Nugini bakal dimulai pada 7 September 2024. Dia dijadwalkan akan berada di Papua Nugini sampai 9 September 2024.

Di Papua Nugini, Paus Fransiskus akan bertemu dengan sejumlah otoritas negara, para uskup, diakon, seminaris, dan mengunjungi anak-anak. Paus juga akan memimpin misa akbar di Sir John Guise Stadium pada 8 September 2024.

Usai melawat ke Papua Nugini, Paus Fransiskus akan melanjutkan perjalanan apostoliknya ke Timor Leste. Paus Fransiskus akan berada di Timor Leste dari 11 sampai 13 September 2024.

Francisca Christy Rosana berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor:Paus Fransiskus Menolak Makan Siang Berlebihan di Pesawat Garuda, Pilih Nasi Goreng dan Kopi

Berita terkait

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

13 jam lalu

Mengintip Akomodasi Paus Fransiskus Selama di Singapura, Pusat Retret yang Bersahaja di Punggol

Kesederhanaan dan fungsionalitas menjadi fokus utama Paus Fransiskus memilih tempat menginap.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

1 hari lalu

TPNPB-OPM: Proposal Pembebasan Pilot Susi Air Tak Berkaitan dengan Kunjungan Paus Fransiskus

TPNPB-OPM telah mengajukan proposal kepada pemerintah Indonesia dan Selandia Baru soal rencana pembebasan pilot Susi Air

Baca Selengkapnya

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

4 hari lalu

Bisa Diidentifikasi, Ini 5 Eror pada Gambar atau Foto Palsu Bangkitan AI

Sebuah studi oleh Google menemukan lonjakan pesat proporsi gambar-gambar bangkitan AI dalam klaim-klaim cek-fakta hoax sejak awal 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

4 hari lalu

Momen Tak Terlupakan Lyodra Ginting Tampil dalam Misa Agung Paus Fransiskus di GBK

Penyanyi Lyodra Ginting mengalami momen bersejarah pada Kamis, 5 September lalu kala diberkati Paus Fransiskus dalam Misa Agung di GBK, Jakarta

Baca Selengkapnya

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

4 hari lalu

Masyarakat Indonesia di Mata Paus Fransiskus: Hangat Seperti Orang Napoli

Di mata Paus Fransiskus, masyarakat di Indonesia seperti orang-orang Napoli. Napoli adalah kota terbesar di Italia Selatan.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

4 hari lalu

Paus Fransiskus Kecam Pembantaian Anak-anak Palestina di Gaza akibat Pengeboman Israel

Paus Fransiskus mengecam kematian anak-anak Palestina dalam serangan militer Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

4 hari lalu

Paus Fransiskus Bicara soal Demokrasi di Indonesia: Komunikasi Lintas Sektor Perlu Dilakukan

Paus Fransiskus menyatakan dinamika sosial dan politik yang terjadi baru-baru ini banyak dialami oleh negara berkembang.

Baca Selengkapnya

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

4 hari lalu

Antara Trump dan Harris, Siapa Pilihan Paus Fransiskus?

Paus Fransiskus mengkritik Harris dan Trump, meminta umat Katolik AS untuk memilih 'kejahatan yang lebih kecil'.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

5 hari lalu

Paus Fransiskus Akhiri Perjalanan ke Asia Tenggara dan Oseania

Paus Fransiskus mengakhiri lawatan ke Asia Tenggara dan Oseania selama 12 hari.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

5 hari lalu

Paus Fransiskus Pulang ke Vatikan Hari Ini, Naik Singapore Airlines

Paus Fransiskus mengakhiri perjalanan apostoliknya di Singapura setelah sebelumnya mengunjungi Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste.

Baca Selengkapnya