Alasan PDIP Usung Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan Maju di Pilkada Yogyakarta

Reporter

Muh. Syaifullah

Editor

Imam Hamdi

Kamis, 29 Agustus 2024 07:49 WIB

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo. TEMPO/Oton

TEMPO.CO, Yogyakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP resmi mengusung Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Hasto Wardoyo sebagai calon wali kota Yogyakarta pada Pilkada 2024.

“Kenapa pak Hasto, karena Yogya kota penting sebagai Ibu Kota Negara saat revolusi, tempat lahir Ibu Megawati Soekarnoputri, juga memegang peran penting sebagai episentrum kebudayaan Indonesia," kata Ketua DPP PDIP Bidang Kaderisasi dan Ideologi, Djarot Syaiful Hidayat di Internet Business Learning, Jalan Timoho Yogyakarta, Rabu, 28 Agustus 2024.

Menurut dia, Kota Yogyakarta harus memiliki pemimpin yang berpihak kepada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Hasto dianggap figur yang berjasa dalam pengembangan SDM karena berlatar belakang dokter dan menjadi panglima pemberantasan sunting.

"Sehingga Hasto Wardoyo yang mempunyai rekam jejak bagus sangat dibutuhkan," ucapnya.

Sebelum menjadi Kepala BKKBN, Hasto pernah menjabat sebagai bupati Kulon Progo. Yaitu pada periode 2011-2016 dan 2017-2019. Ia saat ini sudah mengajukan surat pengunduran diri dari jabatan Kapala BKKBN.

Advertising
Advertising

Pasangan ini, kata Djarot, sangat ideal. Sebabnya, Hasto dan Wawan memiliki bidang kerja yang saling mendukung untuk pengembangan daerah yang akan mereka pimpin jika terpilih. Hasto merupakan seorang ahli di bidang kesehatan.

Hasto bisa memastikan kesiapan SDM, sedangkan Wawan Harmawan banyak berkarya di bidang UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah) yang menjadi tonggak perekonomian Kota Yogyarta.

Djarot meminta seluruh elemen PDIP Kota Yogyakarta bersatu untuk memenangkan pasangan yang diusung oleh hanya satu partai politik ini. "Saya sampaikan juga sangat penting semangat kegotongroyongan seluruh kader untuk turun ke bawah segera, bounding dengan rakyat," kata dia.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang ( DPC) PDIP Kota Yogyakarta, Eko Suwanto, menyatakan dengan kemenangan tiga kali beruntun di pemilu, PDIP yakin bisa meraih kemenangan pada pilkada 2024 ini. "Kami yakin Pak Hasto bisa mengatasi masalah stunting, itu juga yang dipesankan oleh Bu Mega. Termasuk kemiskinan, pengangguran, rumah layak huni dan persoalan sampah di Yogyakarta yang bertahun-tahun tak selesai," kata Eko.

Pasangan Hasto dan Wawan akan mendaftarkan ke KPU Kota Yogyakarta pada Kamis, 29 Agustus 2024 sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka akan berjalan kaki dari kantor Dewan Pimpinan Daerah) DPD PDIP DIY diiringi kesenian tradisional. Djarot akan menyempatkan diri mengantar pasangan Hasto - Wawan ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta.

Pililhan editor: Kedekatan Pramono Anung dengan Megawati dan Jokowi: Pram, Final

Berita terkait

Alasan Pemprov NTB Enggan Bayar Hosting Fee MotoGP Mandalika 2024

6 menit lalu

Alasan Pemprov NTB Enggan Bayar Hosting Fee MotoGP Mandalika 2024

Pemprov NTB masih menolak untuk membayar hosting fee MotoGP Mandalika 2024 sebesar Rp231 miliar. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

37 menit lalu

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

KPU telah membuka jadwal pendaftaran anggota KPPS Pilkada 2024. Ketahui jumlah upah dan syarat-syaratnya.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung: Mengumpulkan Berbagai Sumber Suara dan Memperkenalkan Program

52 menit lalu

Pramono Anung: Mengumpulkan Berbagai Sumber Suara dan Memperkenalkan Program

Pramono Anung terus mengupayakan untuk bisa mendapat banyak dukungan dari berbagai sumber suara

Baca Selengkapnya

Profil Annisa Suci Ramadhani, Calon Tunggal Bupati Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

1 jam lalu

Profil Annisa Suci Ramadhani, Calon Tunggal Bupati Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

Annisa Suci Ramadhani usia 34 tahun merupakan calon tunggal Bupati Dharmasraya Sumbar, melawan kotak kosong.

Baca Selengkapnya

PDIP: Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo hingga Komentar Soal Kabinet Zaken

1 jam lalu

PDIP: Rencana Pertemuan Megawati dan Prabowo hingga Komentar Soal Kabinet Zaken

Juru bicara PDIP Chico Hakim mengatakan, pertemuan Megawati dan Prabowo masih diupayakan

Baca Selengkapnya

Jubir PDIP Sebut Partainya Belum Putuskan Posisi terhadap Pemerintahan Prabowo

2 jam lalu

Jubir PDIP Sebut Partainya Belum Putuskan Posisi terhadap Pemerintahan Prabowo

Kata Chico, PDIP tidak akan mengambil keputusan serta merta dan terburu-buru,.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Terlaksana, Jubir PDIP Berharap Bisa Dilakukan Sebelum 20 Oktober

4 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Belum Terlaksana, Jubir PDIP Berharap Bisa Dilakukan Sebelum 20 Oktober

Jubir PDIP Chico Hakim mengungkapkan, pertemuan antara Megawati dengan Prabowo masih diupayakan.

Baca Selengkapnya

Said Abdullah Sebut Tak Ada Pembahasan Kabinet antara PDIP dan Gerindra

5 jam lalu

Said Abdullah Sebut Tak Ada Pembahasan Kabinet antara PDIP dan Gerindra

Said Abdullah mengklaim bahwa tidak ada pembahasan soal kabinet antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Kata Rano Karno Usai Didukung Partai Ummat di Pilkada Jakarta

6 jam lalu

Kata Rano Karno Usai Didukung Partai Ummat di Pilkada Jakarta

Partai Ummat akan mendeklarasikan dukungan untuk Pramono Anung-Rano Karno dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

8 jam lalu

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan, mayoritas susunan badan pemenangan yang telah disahkan didominasi dari kalangan partai politik.

Baca Selengkapnya