TEMPO.CO, Tangerang-Bakal calon gubernur dan wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Natakusumah akan mendaftar ke KPU Banten pada Rabu, 28 Agustus 2024. Daftar ke KPU ini dilakukan setelah pasangan kandidat yang diusung Koalisi Indonesia Maju plus ini menerima formulir B1-KWK dari Golkar.

"Semua sudah siap, jadi kami akan mendaftar ke KPU 28 Agustus," ujar Dimyati saat ditemui di Karawaci, Kota Tangerang, Senin 26 Agustus 2024.

Dimyati mengatakan, pada Rabu nanti ia dan Andra Soni akan langsung mendaftar ke KPU didampingi parpol pengusung. "Selanjutnya kami akan menggelar deklarasi dan persiapan kampanye," ujar anggota DPR RI dari PKS ini.

Mantan Bupati Pandeglang dua periode ini menambahkan, dengan bergabungnya Golkar di KIM Plus, total partai pengusung mencapai sembilan parpol. Sembilan partai pengusung itu meliputi Gerindra, PKS, Demokrat, NasDem, PKB, PAN, Golkar, PSI dan PPP.

Dimyati mengatakan, ia dan Andra Soni politikus Gerindra akan fokus membangun Banten dengan skala prioritas infrastruktur. Menurut dia, pembangunan infrastuktur di Provinsi Banten belum merata sehingga terjadi ketimpangan

Dia menyebutkan, Pandeglang dan Lebak, dua wilayah yang membutuhkan skala prioritas pembangunan jalan. "Kami akan fokus membangun jalan desa, kabupaten hingga jalan provinsi," ujarnya.

Andra Soni-Dimyati dipastikan akan berhadapan dengan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi yang diusung PDIP. Pasangan kandidat calon gubernur dan wakil gubernur Banten dari PDIP ini mendeklarasikan diri pada Ahad, 25 Agustus 2024 di ICE BSD.

Politikus partai Golkar Airin Rachmi Diany memastikan maju di Pilgub Banten tanpa partai Golkar pada Pilkada 2024. Ia maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Banten bersama Ade Sumardi diusung dari PDIP. "Saya ucapkan terima kepada PDIP, ibu Megawati yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada saya," ujar Airin saat deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur Banten dari PDIP di ICE BSD, Ahad, 25 Agustus 2024.

Airin berharap partai Golkar memahami keputusannya untuk maju di Plgub Banten ini. Bagi Airin, partai Golkar adalah rumahnya sendiri karena keluarga besarnya berasal dari partai Golkar yang telah memberikan kontribusi dalam membesarkan Golkar di Banten. "Saya berharap rumah yang selama ini saya tempati,walaupun dengan dinamika yang luar biasa bisa memahami keputusan yang saya ambil," kata Airin.

Airin mengatakan tentunya ada resiko yang harus ia ambil dengan maju di Pilkada 2024 ini. Dalam orasi politiknya, Airin mengajak pendukungnya untuk memenangkan Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten.