Airin Diusung PDIP, Ratu Tatu Perkirakan Suara Golkar di Pilkada Banten Pecah

Reporter

Joniansyah

Editor

Amirullah

Minggu, 25 Agustus 2024 21:12 WIB

Bakal Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany, disambut pengasuh Pondok Pesantren Syihabuddin Bin Ma'un Caringin, KH Tb A Ulfie Faruq di Labuan, Kabupaten Pandeglang, Kamis, 15 Agustus 2024. Dok. Pribadi

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPD Golkar Banten Ratu Tatu Chasanah mengatakan kader Partai Golkar di Banten akan mendukung Airin Rachmy Diany di Pilkada Banten 2024. Airin yang merupakan kader Golkar, maju Pilkada Banten bersama Ade Sumardi, dengan usungan PDIP.

"Seluruh kader partai berjuang dengan Airin. Mereka menyampaikan kepada saya sangat sedih dengan kondisi seperti ini. Saya bilang kalau sayang dengan Ibu Airin, sayang dengan Golkar begitu, mari kita berjuang bersama," kata Tatu saat deklarasi calon gubernur dan wakil gubernur Banten dari PDIP di ICE BSD, Serpong, Tangerang, Ahad 25 Agustus 2024.

Meski berstatus sebagai kader Golkar, Airin tidak mendapat rekomendasi dari DPP Golkar untuk maju Pilkada Banten. Tatu mengakui kemungkinan suara Golkar akan pecah karena harus mendukung Andra Soni-Dimyati Natakusumah yang diusung Koalisi Indonesia Maju, termasuk Golkar di dalamnya. "Suara Golkar di tingkat desa, tingkat daerah, punya ikatan yang kuat dengan Airin," kata Tatu.

Meski maju dari PDIP, menurut Tatu, DPP Golkar mengizinkan Airin untuk maju di Pilgub Banten, tapi tanpa membawa embel-embel partai Golkar. "DPP sudah memberi izin Airin untuk maju, tapi tanpa Golkar," kata Tatu.

Dalam kesempatan yang sama, Airin berterima kasih diusung PDIP maju di Pilkada Banten. "Saya ucapkan terima kepada PDIP Ibu Megawati yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada saya," ujar Airin.

Advertising
Advertising

Dia berharap Partai Golkar memahami keputusannya untuk maju di Plgub Banten ini. Bagi Airin, Partai Golkar adalah rumahnya sendiri karena keluarga besarnya berasal dari Partai Golkar yang telah memberikan kontribusi dalam membesarkan Golkar di Banten. "Saya berharap rumah yang selama ini saya tempati, walaupun dengan dinamika yang luar biasa, bisa memahami keputusan yang saya ambil," kata Airin.

Airin menuturkan, ia sudah menerima surat penugasan untuk mengikuti kontestasi Pilkada sejak dua tahun lalu. Sejak saat itu, ia berkeliling Banten mengunjungi 1.300 desa untuk melakukan sosialisasi. Saat ketua umum Partai Golkar masih dijabat Airlangga Hartarto, Airin telah menerima rekomendasi sebagai calon Gubernur Banten. Namun, setelah Airlangga mundur, rekomendasi buatnya juga sirna.

Airin mengatakan ada resiko yang harus ia ambil dengan maju di Pilkada 2024 ini. Dalam orasi politiknya, Airin mengajak pendukungnya untuk memenangkan Airin-Ade Sumardi di Pilgub Banten.

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan keinginan untuk maju di Plgub Banten adalah kemauan Airin sendiri. "Airin tetap ingin maju dengan pertimbangan aspirasi dari warga Banten," kata Ahmad.

PDIP, kata dia, mengusung Airin-Ade setelah terbitnya keputusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 tahun 2024. "Sehingga kami melakukan deklarasi hari ini," kata Ahmad.

Pilihan Editor: Jungkir-Balik Jokowi Melanggengkan Dinasti Politik

Berita terkait

Visi Misi dan Program Pramono Anung-Rano Karno, dari Pasang CCTV di Setiap RT hingga Transjakarta Laut

49 menit lalu

Visi Misi dan Program Pramono Anung-Rano Karno, dari Pasang CCTV di Setiap RT hingga Transjakarta Laut

Pramono Anung-Rano Karno telah merilis visi-misi hingga program kerja jika terpilih menjadi gubernur Jakarta.

Baca Selengkapnya

Sejauh Mana Pansus Haji Selidiki Dugaan Penyalahgunaan Kewenangan dalam Penyelenggaraan Haji?

2 jam lalu

Sejauh Mana Pansus Haji Selidiki Dugaan Penyalahgunaan Kewenangan dalam Penyelenggaraan Haji?

Sejauh mana langkah Pansus Haji menyelidiki dugaan penyalahgunaan kewenangan dalam penyelenggaraan haji?

Baca Selengkapnya

Munaslub Kadin Bikin Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid, Munaslub Golkar Buat Bahlil Gantikan Airlangga Hartarto

2 jam lalu

Munaslub Kadin Bikin Anindya Bakrie Geser Arsjad Rasjid, Munaslub Golkar Buat Bahlil Gantikan Airlangga Hartarto

Dalam waktu berdekatan terjadi dua munaslub, yaitu Munaslub Kadin dan Munaslub Golkar. Anindya Bakrie dan Bahlil geser ketua sebelumnya.

Baca Selengkapnya

KPU Resmi Buka Pendaftaran KPPS: Berikut Tahapan, Syarat dan Jumlah Honornya

2 jam lalu

KPU Resmi Buka Pendaftaran KPPS: Berikut Tahapan, Syarat dan Jumlah Honornya

KPU resmi buka pendaftaran KPPS dan telah merincikan tahapan, syarat, hingga jumlah honor yang akan diberikan.

Baca Selengkapnya

Terima 400 Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada 2024, Begini Respons Bawaslu

10 jam lalu

Terima 400 Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada 2024, Begini Respons Bawaslu

Bawaslu menyatakan laporan dugaan ASN tak netral di Pilkada 2024 berpotensi meningkat dibandingkan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

12 jam lalu

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

Keputusan akhir soal kelolosan Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah akan diumumkan pada 22 September 2024.

Baca Selengkapnya

Saat KPU Jabar Berharap Tak Ada Isu SARA dan Politisasi Agama pada Pilkada 2024

13 jam lalu

Saat KPU Jabar Berharap Tak Ada Isu SARA dan Politisasi Agama pada Pilkada 2024

KPU berharap tidak ada isu-isu yang mendiskriminasi ciptaan Tuhan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

16 jam lalu

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

Para anggota KPPS ini akan disebar di 435.089 TPS untuk melayani sekitar 203.290.554 pemilih.

Baca Selengkapnya

Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

16 jam lalu

Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

Pengalihan dukungan PKS dan NasDem terhadap Adi-Romi membuat Pilkada Dharmasraya akhirnya hanya diikuti calon tunggal.

Baca Selengkapnya

Calon Tunggal Sementara di Pilkada 2024 Jadi 35, Sebelumnya 41 Daerah

17 jam lalu

Calon Tunggal Sementara di Pilkada 2024 Jadi 35, Sebelumnya 41 Daerah

Penerimaan 6 pasangan calon ini secara otomatis mengurangi daerah dengan calon tunggal. Semula dari 41 kini menjadi 35 daerah.

Baca Selengkapnya