Ketua KPU Janji ke Presiden Jokowi Pelaksanaan Pilkada 2024 Tak akan Ngawur

Editor

Amirullah

Selasa, 20 Agustus 2024 13:27 WIB

Para pejabat KPU beserta sejumlah aktor berfoto bersama dalam Gala Premier Film Tepatilah Janji di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat, 9 Agustus 2024. KPU meluncurkan film berjudul Tepatilah Janji besutan sutradara Garin Nugroho sebagai media sosialisasi Pilkada Serentak 2024. TEMPO/Ilham Balindra

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin meminta maaf menjelang 98 hari menuju pelaksanaan pilkada serentak 27 November 2024. Hal itu ia sampaikan dihadapan Presiden Jokowi dalam acara konsolidasi nasional kesiapan Pilkada 2024.

Afif menyadari bahwa di setiap periode pemilu memiliki tantangan dan aktor penyelenggara yang berbeda. “Perkenankan kami memohon maaf jika dalam gelaran pemilu serentak kemarin ada hal-hal yang kurang berkenan. Ada hal-hal yang dianggap kurang maksimal,” ucapnya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada Selasa, 20 Agustus 2024.

Dalam sambutannya, ia mengutip kalimat semangat yang sering digaungkan anggota KPU: Pantang pulang sebelum tanda tangan. Ia menjelaskan dalam proses penyelenggaraan Pemilu, kinerja KPU kerap dipersoalkan oleh berbagai pihak.

Misalnya, saat penyelenggaraan tahapan Pemilu, KPU dipersoalkan di Badan Pengawas Pemilihan Umum. Di Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum, KPU dilaporkan atas dugaan melanggar etik. Afif menyebut KPU juga pernah dipersoalkan di kepolisian, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), bahkan pengadilan negeri.

Dampak laporan itu bermacam-macam. “Kadang-kadang jadi tersangka, kadang-kadang diberhentikan, kadang-kadang juga kami dinyatakan salah secara administrasi. Tapi semua itu tidak akan membuat kami jera untuk senantiasa memedomani seluruh aturan,” ucapnya.

Advertising
Advertising

KPU, kata Afif, berkomitmen tidak akan berhenti melaksanakan tahapan sampai tanda tangan hasil pemilu dibubuhkan. Baik berita acara atau surat keputusan hasil Pemilu hingga selesai.

Kepada Presiden, ia berkomitmen penyelenggaraan Pilkada nanti bersama dengan Bawaslu, DKKP dilakukan secara sinergi dan kolaboratif. “Insya Allah tidak mungkin penyelenggara ini akan ngawur-ngawuran,” ucapnya.

Afif menegaskan proses Pilkada serentak 2024 merupakan hajatan milik masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, tidak boleh ada pihak yang ego atau merasa bisa mengurus penyelenggaraan pemilu sendirian. “Semua kita urus bersama sesuai tugas dan tupoksi masing-masing,” ujarnya.

Pilihan Editor: Djarot PDIP Tuding Keinginan Intervensi Parpol Jadi Alasan Jokowi Copot Yasonna Laoly

Berita terkait

Terima 400 Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada 2024, Begini Respons Bawaslu

4 jam lalu

Terima 400 Laporan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN di Pilkada 2024, Begini Respons Bawaslu

Bawaslu menyatakan laporan dugaan ASN tak netral di Pilkada 2024 berpotensi meningkat dibandingkan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

5 jam lalu

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

Keputusan akhir soal kelolosan Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah akan diumumkan pada 22 September 2024.

Baca Selengkapnya

Saat KPU Jabar Berharap Tak Ada Isu SARA dan Politisasi Agama pada Pilkada 2024

7 jam lalu

Saat KPU Jabar Berharap Tak Ada Isu SARA dan Politisasi Agama pada Pilkada 2024

KPU berharap tidak ada isu-isu yang mendiskriminasi ciptaan Tuhan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

10 jam lalu

KPU Rekrut 3 Juta Lebih Anggota KPPS di Pilkada 2024

Para anggota KPPS ini akan disebar di 435.089 TPS untuk melayani sekitar 203.290.554 pemilih.

Baca Selengkapnya

Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

10 jam lalu

Pilkada Dharmasraya Akhirnya Hanya Diikuti Calon Tunggal, Meninggalkan Misteri

Pengalihan dukungan PKS dan NasDem terhadap Adi-Romi membuat Pilkada Dharmasraya akhirnya hanya diikuti calon tunggal.

Baca Selengkapnya

Calon Tunggal Sementara di Pilkada 2024 Jadi 35, Sebelumnya 41 Daerah

11 jam lalu

Calon Tunggal Sementara di Pilkada 2024 Jadi 35, Sebelumnya 41 Daerah

Penerimaan 6 pasangan calon ini secara otomatis mengurangi daerah dengan calon tunggal. Semula dari 41 kini menjadi 35 daerah.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Blak-blakan: Ungkap Pesan Prabowo hingga 4 Jurus di Pilkada Jakarta

17 jam lalu

Ridwan Kamil Blak-blakan: Ungkap Pesan Prabowo hingga 4 Jurus di Pilkada Jakarta

Ridwan Kamil mengungkapkan 4 jurus agar menang satu putaran di Pilkada Jakarta. Selain itu, dia juga mengungkapkan pesan dari Prabowo. Apa pesannya?

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kalangan Ingatkan KPU soal Aturan Kampanye Calon Kepala Daerah di Kampus

18 jam lalu

Sejumlah Kalangan Ingatkan KPU soal Aturan Kampanye Calon Kepala Daerah di Kampus

MK telah mengabulkan permohonan mengenai kampanye calon kepala daerah di kampus. Sejumlah kalangan mengingatkan KPU soal aturannya.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Akan Kunjungi Tokoh MUI hingga Gelar Bazar Murah di Mampang Prapatan Hari ini

20 jam lalu

Pramono Anung Akan Kunjungi Tokoh MUI hingga Gelar Bazar Murah di Mampang Prapatan Hari ini

Bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung akan melakukan sejumlah kegiatan setelah melakukan pekerjaan sebagai Sekretaris Kabinet.

Baca Selengkapnya

Sambangi Warga Kalideres, Rano Karno Icip Pecak hingga Gelar Bazar Minyak Goreng

1 hari lalu

Sambangi Warga Kalideres, Rano Karno Icip Pecak hingga Gelar Bazar Minyak Goreng

"Kalau enggak masuk ke tempat yang padat, jangan jadi pimpinan. Tidur saja di rumah," ujar Rano Karno.

Baca Selengkapnya