Ganjar: PDIP Tak Bisa Usung Anies tanpa Dukungan Partai Lain

Selasa, 20 Agustus 2024 09:05 WIB

Calon presiden nomor urut 3 pada Pilpres 2024, Ganjar Pranowo mengikuti upacara bendera Hari Lahir Pancasila di Lapangan Pancasila, Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu 1 Juni 2024. FOTO/Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau DPP PDIP Ganjar Pranowo mengungkap partainya berpeluang tidak mendukung Anies Baswedan di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jakarta. Dia menyebut kemungkinan itu bisa terjadi jika PDIP tak berhasil membentuk koalisi dengan partai lain.

Ganjar menilai ketokohan seorang Anies Baswedan belum cukup tanpa dukungan partai politik yang menyertai. "Tidak mungkin (mengusung Anies), kecuali usulan itu--terkait dengan nama siapa, tidak hanya Pak Anies--di belakangnya ada suara," kata Ganjar saat ditemui wartawan di kantor DPP PDIP pada Senin, 19 Agustus 2024.

Ganjar menjelaskan bahwa PDIP kekurangan kursi di DPRD sehingga memerlukan dukungan partai lain. Dia menyebut partainya membutuhkan pasangan calon sekaligus koalisi bersama partai lain.

"Kan kami suaranya kurang. Yang dibutuhkan kan dua: siapa calonnya, siapa pendukungnya, sehingga memenuhi syarat minimal," kata Ganjar.

Pengusungan Anies, kata Ganjar, dimungkinkan jika ada partai politik lain yang turut memberikan tiket kepada Anies. Dengan adanya kendaraan politik berupa partai, pencalonan Anies di Jakarta dapat dilakukan.

Advertising
Advertising

"Logika politiknya akan ketemu, matematikanya masuk, kalau tidak (ada partai lain), ya tidak bisa," kata Ganjar.

Ganjar enggan berkomentar ihwal potensi kemunculan pasangan calon tunggal melawan kotak kosong di Pilgub Jakarta 2024. Dia juga irit berkomentar soal peluang munculnya calon independen. "Ya kita tunggu saja," ucapnya.

Sejauh ini, Pilgub Jakarta akan diramaikan oleh RAKYATSLOT satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung koalisi partai, yaitu Ridwan Kamil-Suswono. Pasangan itu telah dideklarasikan didukung oleh 12 partai politik. Calon lainnya adalah Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang maju lewat jalur independen dan dinyatakan lolos untuk bertarung di palagan Jakarta.

Anies Baswedan yang sebelumnya digadang maju sebagai calon petahana, kemungkinan besar gagal. Sebab, partai yang sebelumnya menyatakan dukungan kepadanya, yaitu PKS, PKB dan NasDem, mengalihkan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.

Pendukung Anies yang tergabung dalam Poros Jakarta sempat mendatangi Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa, 13 Agustus 2024. Kedatangan mereka diterima langsung oleh Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat. Dikutip dari Antara, perwakilan Poros Jakarta Biem Triani Benjamin menyampaikan keinginan agar PDIP bisa memperjuangkan aspirasi terkait Pilkada Jakarta

"Jadi kita melihat kemungkinan ini antara masyarakat Jakarta dan PDIP. Untuk meminang supaya nanti PDIP bersama Pak Anies di Pilkada 2024. Bersama-sama, jangan sampai melawan kotak kosong," kata Benjamin di Jakarta, Selasa, 14 Agustus 2024, dikutip dari Antara.

Sejauh ini, tersisa PDIP yang belum menyatakan dukungan untuk Pilgub Jakarta. Partai banteng memiliki 15 kursi di DPRD DKI, namun belum memenuhi syarat untuk mengajukan calon. Jumlah kursi minimal yang dibutuhkan adalah 22 kursi.

Pilihan Editor: Saat Ridwan Kamil Diusung KIM Plus dan Pupusnya Peluang Anies Baswedan di Pilgub Jakarta

Berita terkait

Pramono Anung Janji Bangun RSUD di Cakung Jika Menang Pilkada Jakarta

3 jam lalu

Pramono Anung Janji Bangun RSUD di Cakung Jika Menang Pilkada Jakarta

Pramono Anung janji jika menang Pilkada Jakarta akan mendirikan rumah sakit daerah di Cakung, Jakarta Timur. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Prabowo Bangun Koalisi Besar, Gerindra: Agar Suasana Politik Kondusif

4 jam lalu

Pemerintahan Prabowo Bangun Koalisi Besar, Gerindra: Agar Suasana Politik Kondusif

Muzani mengatakan Gerindra akan berupaya untuk menggaet semua partai agar jalannya pemerintahan Prabowo-Gibran bisa efektif dan tanpa gangguan.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

5 jam lalu

Respons KPU Soal Pendaftaran Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah

Keputusan akhir soal kelolosan Masinton-Mahmud di Pilkada Tapanuli Tengah akan diumumkan pada 22 September 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Kans Anies Baswedan Masuk Tim Pemenangan Pramono-Rano Cenderung Kecil

10 jam lalu

PDIP Sebut Kans Anies Baswedan Masuk Tim Pemenangan Pramono-Rano Cenderung Kecil

Meski Pramono Anung intens berkomunikasi dengan Anies Baswedan, namun PDIP menyebut belum tentu eks Gubernur Jakarta itu masuk tim pemenangan.

Baca Selengkapnya

Dua Eks Timses Anies Gabung ke Pramono-Rano, PDIP: Prinsipnya Sejalan

13 jam lalu

Dua Eks Timses Anies Gabung ke Pramono-Rano, PDIP: Prinsipnya Sejalan

Kabar mengenai bergabungnya eks tim pemenangan Anies ke kubu Pramono-Rano sempat disebutkan oleh bakal calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung.

Baca Selengkapnya

3 Ketua Timses Paslon Pilkada Jakarta: Riza Patria, Cak Lontong, dan Siti Fadilah Supari

14 jam lalu

3 Ketua Timses Paslon Pilkada Jakarta: Riza Patria, Cak Lontong, dan Siti Fadilah Supari

Ketua tim pemenangan 3 pasangan Pilkada Jakarta adalah Riza Patria Cak Lontong, dan Siti Fadilah Supari. Sekilas prodil mereka.

Baca Selengkapnya

Soal Arah Dukungan Anies untuk Cagub Jakarta 2024: Menunggu Visi-Misi Lengkap

14 jam lalu

Soal Arah Dukungan Anies untuk Cagub Jakarta 2024: Menunggu Visi-Misi Lengkap

Anies Baswedan menunggu visi-misi paslon cagub-cawagub Pilkada Jakarta 2024 untuk menentukan dukungannya.

Baca Selengkapnya

Kisah Nasi Goreng di Antara Prabowo-Megawati

15 jam lalu

Kisah Nasi Goreng di Antara Prabowo-Megawati

Prabowo dan Megawati disebut-sebut bakal bertemu sebelum 20 Oktober 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Blak-blakan: Ungkap Pesan Prabowo hingga 4 Jurus di Pilkada Jakarta

16 jam lalu

Ridwan Kamil Blak-blakan: Ungkap Pesan Prabowo hingga 4 Jurus di Pilkada Jakarta

Ridwan Kamil mengungkapkan 4 jurus agar menang satu putaran di Pilkada Jakarta. Selain itu, dia juga mengungkapkan pesan dari Prabowo. Apa pesannya?

Baca Selengkapnya

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

16 jam lalu

Terungkap Alasan Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional terkait Penggunaan AI

Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intell

Baca Selengkapnya