Strategi Poltak Tingkatkan Kesejahteraan

Minggu, 18 Agustus 2024 20:34 WIB

Bupati Toba Poltak Sitorus bersama petani Dusun Dua, Desa Sionggang Tengah, Kecamatan Lumbanjulu, melaksanakan panen perdana jagung di Demplot binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian. Dok. Kominfotoba

INFO NASIONAL - Menjadi Bupati Kabupaten Toba di masa pandemi Covid-19 pada 2021, tak melunturkan semangat Poltak Sitorus untuk mengabdi. Tekad Poltak membawa kabupaten yang ia pimpin sesuai visi Toba Unggul dan Bersinar. “Unggul dibandingkan daerah sekitarnya dan bersinar agar menjadi contoh bagi daerah lain,” ujarnya.

Poktak punya strategi untuk mencapai Toba Unggul dan Bersinar. Dia menggunakan analisis SWOT, yakni melihat strengths (kekuatan), weaknesses (kelemahan), opportunities (peluang) dan threats (ancaman) di Kabupaten Toba. Dari hasil analisis itu, pemerintah kabupaten memiliki program prioritas pada sektor pendidikan, pertanian, pariwisata dan lingkungan.

Untuk merealisasikannya, Poltak membutuhkan infrastruktur yang layak sebagai modal utama. Dalam tempo tiga tahun, dia geber pembangunan infrastruktur secara signifikan. Sempat tertahan akibat Covid-19, Poltak mampu meningkatkan persentase jalan mantap.

“Pada saat awal menjabat kondisi jalan mantap hanya 41, 56 persen. Kami kerjakan dalam waktu yang singkat ini dan sekarang sudah mencapai 54,26 persen,” kata Poltak.

Di sektor pendidikan, dia mendorong peningkatan kualitas pendidikan. Poltak mengatakan masyarakat Kabupaten Toba memiliki kepribadian yang disebut namarparbinotoan yang artinya pandai dan bijaksana.

Advertising
Advertising

Pelajar SMP didorong untuk masuk SMA Yayasan TB Soporung dan SMA Del dengan membuat program kelas unggulan. “Jadi dengan kepribadian namarparbinotoan, kami tidak sulit mendorong masyarakat untuk berlomba masuk ke SMA unggul,” kata Poltak.

Adapun Kelas Unggul ini mengelompokan anak didik yang unggul dengan memberikan metode khusus lewat pelatihan. Para p endidik juga mendapatkan pelatihan. “Orang Batak itu senang bersaing. Jadi kami ciptakan persaingan yang sehat,” ujarnya.

Program pendidikan yang digulirkan Poltak berbuah penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk kategori transformasi merdeka belajar.

Adapun di bidang pertanian Kabupaten Toba mendorong percepatan hasil pertanian. Selama ini, kabupaten di tepi Danau Toba ini adalah penghasil jagung, kopi dan padi.

Poltak mengatakan sebelum menjadi bupati, produksi padi Kabupaten Toba berada di angka 109 ribu ton per tahun. “Kini, meningkatkan menjadi 141 ribu ton per tahun,” kata dia.

Peningkatan produksi padi mendorong produk turunannya yang dikembangkan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). “Kami buat turunan padi berupa cookies. Cookies khas Toba itu berbeda dengan di dunia. Cookies Toba namanya Tipa-tipa yang terbuat dari padi muda,” ujar Poltak.

Khusus pelaku UMKM, pemerintah kabupaten rutin memberikan pelatihan pengembangan usaha. Program ini sejalan dengan kemajuan pariwisata Danau Toba.

Selama ini, kata Poltak, tidak ada kegiatan internasional di Danau Toba. Tahun lalu, dia menggelar F1 Powerboat yang berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan mencapai 2.075. 270 dari yang sebelumnya 217.462. tentu hal ini berpengaruh pada peningkatan UMKM.

Tak hanya fokus pada program prioritas, sektor kesehatan pun mejadi bagian dari kerja-kerja Poltak. Kesehatan yang prima dan layanan yang terjangkau menjadi tujuannya. Karena itu, saat ini masyarakat di Kabupaten Toba memiliki Usia Harapan Hidup (UHH) mencapai 74,22.angka stunting pun berhasil di tekan dari yang sebelimnya 13,75 persen menjadi 7,36 persen.

Penurunan angka stunting yang signifikan berhasil membuat Kabupaten Toba mendapatkan Penghargaan Terbaik I Program Percepatan Penurunan Stunting Dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara.

Poltak pun berhasil mendorong 99,13 persen masyarakatnya mendapatkan dijamin BPJS Kesehatan. Dengan angka ini, Kabupaten Toba berhasil mendapatkan penghargaan Univesal Helth Caverege (UHC) dari Menteri koordinator pembangunan manusia dan kebudayaan.

Berbagai upaya yang sudah dilakukan Poltak berhasil meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) dari 76.81 sebelum Poltak menjabat, menjadi 77.83 pada 2023. Dia menginginkan seluruh masyarakat Kabupaten Toba memiliki pola pikir maju untuk menjadi Toba yang Unggul dan Bersinar.(*)

Berita terkait

Bupati dan Ketua DPRD Trenggalek Raih Penghargaan Nirwasita Tantra

53 menit lalu

Bupati dan Ketua DPRD Trenggalek Raih Penghargaan Nirwasita Tantra

Penghargaan ini merupakan bukti kerja keras pemerintah daerah dalam menjaga indeks kualitas lingkungan hidup di Trenggalek.

Baca Selengkapnya

Wahyu Hidayat Kunjungi Lokasi Kebakaran Pasar Baru Barat Comboran Kota Malang

2 jam lalu

Wahyu Hidayat Kunjungi Lokasi Kebakaran Pasar Baru Barat Comboran Kota Malang

Kehadirannya di lokasi untuk mengetahui langsung bagaimana dampak kebakaran dan kondisi pedagang di Pasar Baru Barat Comboran.

Baca Selengkapnya

Ketika Calon Wali Kota Malang Peduli Pelestarian Seni Budaya

2 jam lalu

Ketika Calon Wali Kota Malang Peduli Pelestarian Seni Budaya

Kecenderungan anak muda di Kota Malang yang mulai tertarik berkecimpung di kegiatan seni dan budaya.

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Dorong Sinergi Fasilitas Kesehatan

3 jam lalu

BPJS Kesehatan Dorong Sinergi Fasilitas Kesehatan

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, fasilitas kesehatan, hingga asosiasi dan organisasi profesi, dalam mendukung keberlangsungan dan peningkatan mutu Program JKN.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Rahmad Mas'ud Cetak Hattrick Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra

3 jam lalu

Wali Kota Rahmad Mas'ud Cetak Hattrick Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra

Nirwasita Tantra merupakan penghargaan yang diberikan kepada Kepala Daerah atas kepemimpinannya yang berhasil merumuskan dan menerapkan pembangunan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Wahyu Hidayat: Seragam Gratis untuk Siswa Tak Mampu di Kota Malang

3 jam lalu

Wahyu Hidayat: Seragam Gratis untuk Siswa Tak Mampu di Kota Malang

Dengan adanya bantuan sepatu dan tas ini diharapkan menjadi penyemangat untuk anak-anak dapat mengenyam pendidikan di Kota Malang.

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Sampaikan 4 Cita-cita untuk Morowali

4 jam lalu

Anwar Hafid Sampaikan 4 Cita-cita untuk Morowali

Anwar Hafid, calon gubernur Sulawesi Tengah, berkomitmen memperjuangkan tenaga honorer, mengatasi kemacetan, memastikan upah layak, dan menurunkan biaya transportasi di Morowali.

Baca Selengkapnya

Kopi Wanoja, UMKM Binaan Bank BJB Kini Menembus Pasar Eropa

4 jam lalu

Kopi Wanoja, UMKM Binaan Bank BJB Kini Menembus Pasar Eropa

Kopi Wanoja, mitra UMKM binaan bank bjb, semakin mengukuhkan eksistensinya di pasar global

Baca Selengkapnya

Portofolio BRI Selaras dengan Standar ESG Internasional

4 jam lalu

Portofolio BRI Selaras dengan Standar ESG Internasional

BRI telah mengambil berbagai langkah strategis untuk memastikan bahwa seluruh portofolio investasi dan pinjaman yang disalurkan selaras dengan standar ESG

Baca Selengkapnya

Bahtiar Baharuddin Dorong Sulawesi Barat Jadi Penghasil Durian Musang King Terbesar di Indonesia

5 jam lalu

Bahtiar Baharuddin Dorong Sulawesi Barat Jadi Penghasil Durian Musang King Terbesar di Indonesia

Durian jadi salah satu satu komoditas unggulan di Sulawesi Barat. Bahtiar akan terus mendorong petani menanam durian musang king sehingga jadi daya tarik provinsi tersebut.

Baca Selengkapnya