Prabowo Berharap Partai Pendukung Baru di KIM Ikut Berkoalisi di Pilkada 2024

Jumat, 16 Agustus 2024 08:57 WIB

Presiden terpilih yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2024. Surya Paloh mengatakan telah bersepakat untuk bekerja sama dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan bertekad melakukan segala upaya untuk menyukseskan pemerintahan ke depan. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih sekaligus Prabowo Subianto menyampaikan keinginannya agar partai-partai pendukung baru ikut bersatu dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada serentak 2024. KIM, koalisi yang bermula dari Pilpres 2024, diketahui membentuk koalisi bersama di sejumlah wilayah untuk mengusung calon kepala daerah.

Prabowo menyampaikan pernyataan tersebut di sela-sela menerima sejumlah ketua umum partai peserta Pemilu 2024 di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan pada Kamis malam, 15 Agustus 2024. Mereka adalah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono, dan Ketua Umum Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo.

Dalam Pilpres 2024, NasDem mendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Adapun PPP, dan Perindo mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Kini, ketua umum ketiga partai menyatakan bakal mendukung pemerintahan Prabowo usai bertemu dengan sang Ketua Umum Partai Gerindra.

Prabowo mengatakan partai-partai pendukung baru di KIM sebaiknya ikut berkoalisi di Pilkada 2024. “Bagusnya begitu kira-kira,” kata Prabowo di sela-sela kunjungan para ketua umum partai.

Sebelumnya, Prabowo juga menyampaikan pandangannya soal persatuan antara para elite-elite politik. “Saya tegaskan kembali bahwa saya sangat memandang kesatuan sebagai kunci keberhasilan bangsa,” ucap Prabowo.

Advertising
Advertising

Prabowo mengatakan saat ini KIM sedang menunggu momentum untuk mengumumkan partai-partai baru yang akan bergabung dengan koalisi pemerintahan. “Ini kan proses ya. Berjalan, jalan, akhirnya ketum-ketum (bertemu), kita sampaikan dan nanti formalitas-formalitas lain akan menyusul tepat pada waktunya,” ujar sang Menteri Pertahanan.

Sementara itu, Keta Umum NasDem Surya Paloh mengatakan partainya memiliki tekad dan pilihan yang sama dengan Prabowo untuk pemerintahan ke depan. “Agar upaya dan harapan bersama untuk mengantarkan kehidupan persatuan masyarakat agar semakin bisa kita tercapai,” kata Surya.

Surya juga menyinggung pesan Prabowo dalam pertemuan mereka. “Tadi Pak Prabowo menggarisbawahi kepada kita, betapa pentingnya para elite bangsa ini harus bersatu untuk menghadapi tantangan yang semakin besar,” ujar dia.

Menurut Surya, suasana politik saat ini terasa lebih optimis. Dia menilai hal tersebut sebagai momentum bagi pemerintahan Prabowo untuk mewujudkan berbagai program dan kebijakannya.

Surya menyatakan NasDem bakal mendukung penuh pemerintahan Prabowo nanti. “NasDem jelas menyatakan, dengan seluruh daya upaya yang ada apa yang dimilikinya berkepentingan untuk menyukseskan pemerintahan ini,” kata Surya.

Pilihan Editor: Megawati Bilang PDIP Tinggal Sendirian, Prabowo: Saya Tidak Mengerti Siapa Meninggalkan Siapa

Berita terkait

The Prakarta Dukung Rencana Prabowo Bentuk Badan Penerimaan Negara: Kami Sudah Usulkan Sejak 2015

46 menit lalu

The Prakarta Dukung Rencana Prabowo Bentuk Badan Penerimaan Negara: Kami Sudah Usulkan Sejak 2015

The Prakarsa mendukung rencana presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk lembaga Badan Penerimaan Negara untuk meningkatkan rasio pajak.

Baca Selengkapnya

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

8 jam lalu

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

Presiden Jokowi membenarkan telah mengeluarkan keppres pemberhentian Pramono Anung sebagai Seskab. Ia menyebut penggantinya masih dalam proses.

Baca Selengkapnya

Kata Akademisi Soal Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

8 jam lalu

Kata Akademisi Soal Partai Buruh Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai Buruh optimistis klaster ketenagakerjaan dalam UU Cipta Kerja dapat menjadi perhatian pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Soal Masuk Tidaknya di Kabinet Prabowo, Sandiaga Uno: Harus Iso Rumongso

9 jam lalu

Soal Masuk Tidaknya di Kabinet Prabowo, Sandiaga Uno: Harus Iso Rumongso

Sandiaga Uno menyadari posisi politiknya saat ini sehingga terkait formasi menteri di kabinet Prabowo ia tak terlalu berharap banyak.

Baca Selengkapnya

UU Kementerian Disahkan: Prabowo Bebas Tambah Kementerian di Pemerintahan

9 jam lalu

UU Kementerian Disahkan: Prabowo Bebas Tambah Kementerian di Pemerintahan

Berkat RUU Nomor 39 Tahun 2008 yang disahkan DPR, Prabowo bisa tambah kementerian dalam jumlah tak terbatas

Baca Selengkapnya

Bidik Kemenangan di 60 Persen Wilayah Pilkada 2024, PKS Lakukan Ini

9 jam lalu

Bidik Kemenangan di 60 Persen Wilayah Pilkada 2024, PKS Lakukan Ini

PKS mengonsolidasikan seluruh sumber daya partai untuk memenangi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo: Direncanakan Bertemu Megawati, Diskusi dengan SBY, dan Dukungan Partai Buruh

11 jam lalu

Prabowo: Direncanakan Bertemu Megawati, Diskusi dengan SBY, dan Dukungan Partai Buruh

Prabowo mengajak kelompok buruh termasuk yang tergabung dalam Partai Buruh untuk bersama-sama memperjuangkan ekonomi berbasis Pancasila

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pendiri Sec Bowl Kuningan Janji Biayai Perawatan Medis Pelanggan, DPR Sahkan UU APBN 2025

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Pendiri Sec Bowl Kuningan Janji Biayai Perawatan Medis Pelanggan, DPR Sahkan UU APBN 2025

Founder Sec Bowl Rius Vernandes berjanji untuk menjalankan bisnis tersebut dengan baik.

Baca Selengkapnya

Said PDIP Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Tak Akan Bahas Bagi-bagi Kekuasaan

11 jam lalu

Said PDIP Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Tak Akan Bahas Bagi-bagi Kekuasaan

Said Abdullah menegaskan bahwa pertemuan antara Megawati dan Prabowo tidak akan membahas soal bagi-bagi jatah kekuasaan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

12 jam lalu

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

KPU telah membuka jadwal pendaftaran anggota KPPS Pilkada 2024. Ketahui jumlah upah dan syarat-syaratnya.

Baca Selengkapnya