Disdik DKI Ungkap Kategori Sekolah Swasta yang Bisa Digratiskan
Reporter
Desty Luthfiani
Editor
Amirullah
Senin, 5 Agustus 2024 23:36 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaluddin mengatakan rencana sekolah swasta gratis saat ini masih dalam tahap kajian naskah akademik. Menurut dia, nantinya kategori sekolah swasta yang digratiskan adalah sekolah yang belum bisa mandiri pembiayaannya dan masih membutuhkan bantuan dana.
"Setelah fix baru nanti kami sosialisasikan, baik ke DPRD dan juga mungkin Kemendikbud," kata Budi di Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Senin, 5 Agustus 2024.
Budi menjelaskan kategori sekolah swasta gratis yang bakal dipertimbangkan tidak semua. Bukan untuk sekolah-sekolah elit. "Kalau misalkan Al-Azhar ya tentu tidak akan dimasukkan," ucap dia.
Dia menjelaskan saat ini ada sekitar 405 sekolah swasta di DKI Jakarta yang dinilai mampu atau mandiri. Sekolah itu tidak mendapatkan bantuan operasional sekolah (BOS) dari pemerintah pusat. Sementara untuk sekolah swasta yang masih memerlukan bantuan, menurut dia, masih ada banyak, Budi tidak tahu angka pastinya. Namun, mencapai sampai seribu.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih membahas klasifikasi sekolah swasta yang akan diberikan dana oleh pemerintah daerah sehingga sekolah tersebut gratis.
"Tentunya tidak sekolah yang swasta yang mapan, kami akan mengendalikan masyarakat yang kurang mampu untuk mereka mendapatkan sekolah gratis," kata Heru di Pasar Pramuka, Pal Meriam, Jakarta Timur, pada Jumat, 2 Agustus 2024.
Heru mengatakan pihaknya sedang membahas lebih rinci mengenai klasifikasi sekolah swasta tersebut. Ia berujar Pemprov DKI akan meminta rekomendasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Pilihan Editor: Megawati Sebut Hubungannya dengan Jokowi Baik, Namun Tolak Wacana Presiden Tiga Periode