Calon Inkumben Anggap Dewas KPK Punya Tugas, tapi Tak Punya Kewenangan

Reporter

Hendrik Yaputra

Editor

Amirullah

Rabu, 31 Juli 2024 21:27 WIB

Ketua Majelis sidang etik Dewan Pengawas KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean bersama dua anggota majelis Harjono (depan) dan Syamsuddin Haris, menggelar sidang pembacaan surat putusan pelanggaran etik tanpa dihadiri terperiksa Wakil Ketua KPK, Nurul Gufron, di gedung ACLC KPK, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Dewas KPK menunda pembacaan putusan sidang etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada kasus penyalahgunaan wewenang berupa intervensi dalam mutasi ASN Kementerian Pertanian karena berdasarkan putusan sela dari PTUN Jakarta meminta Dewas KPK untuk menunda pemeriksaan etik Nurul Ghufron dan menunggu hasil putusan di PTUN berkekuatan tetap dan mengikat. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewas KPK 2019-2024, Harjono, telah usai mengikuti seleksi calon Dewan Pengawas KPK di Gedung Pusdiklat Setneg, Jakarta Selatan, Rabu 31 Juli 2024. Sebagai calon inkumben, Harjono menyoroti isu penting yang harus dibenahi di Dewas KPK, yakni Dewas KPK memiliki tugas, tapi tak punya kewenangan.

"Satu hal yang bisa dirasakan Dewas adalah Dewas itu ada tugas, tapi enggak punya kewenangan. Isinya cuma tugas, kewenangannya apa saja enggak ada di undang-undang," kata Harjono saat dihubungi, Rabu 31 Juli 2024.

Meski tak ada di dalam undang-undang, Harjono menilai, kewenangan Dewas KPK dalam pelaksanaan tugas KPK bisa dilakukan. Caranya dengan melakukan sinkronisasi agenda pemberantasan korupsi. "Dengan keputusan MK kita ini cuman dianggap kewenangan pro-justitial saja," ujar dia.

Menurut Harjono, Dewas KPK harusnya memiliki andil dalam penegakan kode etik, bukan hanya ketika ada kasus. Dewas KPK juga bisa ikut andil dalam sosialisasi.

Dalam tes tertulis ini, Harjono menyoroti fungsi Dewas dan menghindari konflik kepentingan. Dia menyebut alasannya mendaftar calon Dewas karena masih perlu ada perbaikan di KPK. Menurut Harjono, pengalamanya sebagai anggota Dewas mumpuni menangani masalah KPK. Dia mengklaim paham seluk beluk masalah KPK.

Advertising
Advertising

"Saya kira ada dua persoalan sekarang yang terjadi sekarang dan ke depannya butuh perbaikan. Oleh karena itu, integritas, sinergi, sama tanggung jawab besar di situ," kata Harjono.

Anggota Pansel KPK, Y Ambeg Paramarta, mengatakan, ada empat dari 146 peserta yang tidak hadir tes tertulis calon Dewas Pengawas KPK di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara, Rabu ini. Ambeg tak berkenan menyebutkan nama empat orang itu. Ia hanya mengatakan, keempat peserta itu dinyatakan gugur.

Total peserta yang hadir sebanyak 142 peserta. Komposisinya,126 peserta pria dan 16 perempuan. Empat orang yang tak hadir merupakan pria. Adapun tes berlangsung sejak pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB

Nama-nama peserta yang lulus tes tertulis akan diumumkan pada 8 Agustus 2024 melalui laman resmi kementerian secretariat negara, www.setneg.go.id dan laman resmi KPK, www.kpk.go.id.

Pilihan Editor: Alasan PKB Usung Acep Adang Ruhiat sebagai Bacawagub di Pilgub Jabar

Berita terkait

Jadi Panelis Eksternal, Laode Syarif Dalami Upaya Calon Perbaiki Dewas KPK

11 jam lalu

Jadi Panelis Eksternal, Laode Syarif Dalami Upaya Calon Perbaiki Dewas KPK

Laode pribadi ingin Dewas KPK nanti melakukan pengawasan ketat. Pengawasan bertujuan untuk mengantisipasi sebelum terjadinya masalah.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Cari Sosok yang Bisa Revitalisasi Dewas KPK

12 jam lalu

Pansel KPK Cari Sosok yang Bisa Revitalisasi Dewas KPK

Dalam tes wawancara ini, Pansel KPK mengundang dua orang pewawancara tamu.

Baca Selengkapnya

Ketua IM57+ Institute Tanggapi Klarifikasi Kaesang di KPK: Jangan Terus-terusan Publik Dibodohi

12 jam lalu

Ketua IM57+ Institute Tanggapi Klarifikasi Kaesang di KPK: Jangan Terus-terusan Publik Dibodohi

Ketua IM57+ Institute menanggapi klarifikasi anak Jokowi, Kaesang Pangarep ke KPK, soal dugaan gratifikasi jet pribadi yang ditumpanginya.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Cecar Mertua Kiky Saputri soal Pernikahan Mewah Anaknya

13 jam lalu

Pansel KPK Cecar Mertua Kiky Saputri soal Pernikahan Mewah Anaknya

"Bapak yang menggelar pesta pernikahan mewah anak di kawasan Dharmawangsa, ya?" tanya anggota Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Cara Gusrizal Jaga Muruah KPK: Tidak Semua Pelanggaran Etik Diekspos ke Publik

13 jam lalu

Cara Gusrizal Jaga Muruah KPK: Tidak Semua Pelanggaran Etik Diekspos ke Publik

Calon Dewas KPK, Gusrizal, menyampaikan sejumlah hal untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap KPK

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Gelar Tes Wawancara untuk 10 Calon Dewas KPK Hari Ini

20 jam lalu

Pansel KPK Gelar Tes Wawancara untuk 10 Calon Dewas KPK Hari Ini

Pansel KPK melanjutkan tahap tes wawancara di Kementerian Sekretariat Negara untuk calon Dewas KPK

Baca Selengkapnya

Pansel Akui Kesulitan Pilih 10 Nama Capim KPK, Ada Peluang Penentuan Lewat Voting

1 hari lalu

Pansel Akui Kesulitan Pilih 10 Nama Capim KPK, Ada Peluang Penentuan Lewat Voting

Pansel akan memilih 10 nama capim KPK dan bakal melaporkan nama-nama tersebut ke Presiden Joko Widodo pada pekan pertama Oktober 2024

Baca Selengkapnya

Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

1 hari lalu

Tes Wawancara Capim KPK Selesai, Pansel Bakal Pangkas 10 Nama

Pansel bakal memilih 10 nama Capim KPK yang selanjutnya diserahkan ke presiden untuk kemudian menjalani fit and proper test di DPR

Baca Selengkapnya

Johanis Tanak Dicecar soal Kasus Harun Masiku saat Tes Wawancara Capim KPK

1 hari lalu

Johanis Tanak Dicecar soal Kasus Harun Masiku saat Tes Wawancara Capim KPK

Wakil Ketua Panitia Seleksi Capim KPK, Arif Satria, menanyakan kepada Johanis Tanak, ihwal mandeknya kasus Harun Masiku di lembaga antirasuah.

Baca Selengkapnya

Kata Ketua Pansel KPK soal Dominasi Aparat Penegak Hukum dan Intervensi dalam Seleksi Capim

1 hari lalu

Kata Ketua Pansel KPK soal Dominasi Aparat Penegak Hukum dan Intervensi dalam Seleksi Capim

Menurut Ketua Pansel KPK, Muhammad Yusuf Ateh, seluruh prosedur sudah dilakukan dengan cara-cara yang bertanggung jawab.

Baca Selengkapnya