Kemendikbud Sebut Program Merdeka Belajar Tetap Berjalan, Ini Berbagai Program dan Jadwalnya

Reporter

Antara

Editor

Devy Ernis

Selasa, 30 Juli 2024 09:30 WIB

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 27 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menegaskan berbagai program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk semester genap tahun akademik 2024/2025 tetap berjalan.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Abdul Haris, mengatakan para mahasiswa yang sudah mendaftarkan diri dalam program MBKM dapat mengikuti rangkaian proses pada linimasa yang sudah ditetapkan.

“Kemendikbudristek berkomitmen untuk terus memberikan hak belajar kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman yang relevan sebagai bekal di dunia pascakampus. MBKM menjadi kebijakan pertama dalam sejarah, di mana fleksibilitas dan pengalaman itu terbuka luas dan dibiayai pemerintah,” kata Haris dalam siaran pers pada Senin, 29 Juli 2024.

Ia menjelaskan adanya penyesuaian linimasa dikarenakan proses pembukaan automatic adjustment terhadap anggaran belanja wajib bidang pendidikan. Ia mengatakan sejak 2021 sampai saat ini, ada 404.155 mahasiswa yang menerima manfaat dari program MBKM dan terdapat hampir 30.253 praktisi telah berpartisipasi di luar program-program MBKM mandiri yang dikelola masing-masing perguruan tinggi.

Jumlah mahasiswa yang menerima bantuan meningkat tajam dari 2.390 di 2020 menjadi 324.871 mahasiswa di 2023. Selain itu, melalui MBKM, jumlah kesempatan magang di perusahaan-perusahaan terbaik Indonesia menjadi banyak.

Salah satunya ialah Google Bangkit menerima lebih dari 12.134 mahasiswa, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk menerima lebih dari 1.131 mahasiswa, dan BRI menerima lebih dari 686 mahasiswa.

Sebagai informasi, berikut penyesuaian terbaru dalam tahapan proses MBKM:

Kampus Mengajar

1. Pembukaan pendaftaran mahasiswa: 6 Mei - 10 Juni 2024

2. Pengumuman hasil seleksi mahasiswa: 7 Agustus 2024

a) Pembekalan: 27 Agustus 2024

b) Penerjunan (pelaksanaan program di sekolah): 9 September 2024

Indonesian International Student Mobility Award Professional Program (Entrepreneur) (IISMA-E)

1. Pendaftaran mahasiswa: 8 Mei 2024

2. Pengumuman hasil seleksi mahasiswa: 7 Agustus 2024

3. Mulai kegiatan: 4 Oktober 2024

Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB)

1. Pembukaan pendaftaran mahasiswa: 26 April - 10 Juni 2024

2. Seleksi mahasiswa oleh mitra & pengumuman: 21 Agustus - 4 September 2024

3. Mulai kegiatan: 9 September 2024

Praktisi Mengajar

1. Pembukaan pendaftaran Koor PT, Dosen, dan Praktisi: 1 Agustus- 16 Agustus 2024

2. Pengumuman hasil seleksi kelas kolaborasi: 23 September - 25 September 2024

3. Mulai kelas kolaborasi: 4 Oktober 2024 - 6 Januari 2025

Wirausaha Merdeka (WMK)

1. Pembukaan pendaftaran mahasiswa: 5 Agustus - 3 September 2024

2. Pengumuman hasil seleksi mahasiswa: 16 September - 19 September 2024

3. Mulai kegiatan: 23 September 2024.

Pilihan Editor: Pengamat Sebut Kedatangan Influencer ke IKN Bentuk Kepanikan Jokowi

Advertising
Advertising

Berita terkait

Program Kampus Merdeka Disebut Mempengaruhi Peningkatan Kualitas Demokrasi

3 hari lalu

Program Kampus Merdeka Disebut Mempengaruhi Peningkatan Kualitas Demokrasi

Kampus disibukkan dengan kurikulum Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Kebijakan itu membuat program studi memangkas 20 SKS.

Baca Selengkapnya

Cara Verval Ijazah lewat Info GTK untuk Seleksi PPPK Guru 2024

3 hari lalu

Cara Verval Ijazah lewat Info GTK untuk Seleksi PPPK Guru 2024

Pelamar seleksi PPPK Guru 2024 harus melakukan verifikasi dan validasi ijazah dahulu sebelum mendaftar. Ini cara verval ijazah lewat info GTK.

Baca Selengkapnya

KPAI Ungkap Program PKL Pelajar SMK Rentan Jadi Modus Eksploitasi Pekerja Anak

4 hari lalu

KPAI Ungkap Program PKL Pelajar SMK Rentan Jadi Modus Eksploitasi Pekerja Anak

Ketua KPAI telah berulang kali melaporkan temuan eksploitasi pekerja anak dalam program PKL ke Kemendikbud, tapi kasusnya masih terus berulang.

Baca Selengkapnya

Nadiem Makarim: Indonesia Telah Lakukan Transformasi Besar dalam Sistem Pendidikan

11 hari lalu

Nadiem Makarim: Indonesia Telah Lakukan Transformasi Besar dalam Sistem Pendidikan

Nadiem Makarim, menyatakan bahwa transformasi pendidikan dalam payung "Merdeka Belajar" telah menjadi kunci meningkatnya kualitas pendidikan

Baca Selengkapnya

UNICEF dan UNESCO Apresiasi Penggunaan Teknologi dalam Merdeka Belajar

11 hari lalu

UNICEF dan UNESCO Apresiasi Penggunaan Teknologi dalam Merdeka Belajar

Transformasi pendidikan berbasis teknologi dalam program Merdeka Belajar diapresiasi oleh delegasi UNICEF dan UNESCO dalam acara Gateways Study Visit.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Klaim Angka Buta Aksara Masyarakat Indonesia Terus Menurun

15 hari lalu

Kemendikbud Klaim Angka Buta Aksara Masyarakat Indonesia Terus Menurun

Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Baharudin, mengatakan angka buta aksara masyarakat Indonesia terus menurun.

Baca Selengkapnya

Kampus Belanda Tak Terima Langsung Lulusan SMA setelah UN Dihapus, Kemendikbud Buka Suara

17 hari lalu

Kampus Belanda Tak Terima Langsung Lulusan SMA setelah UN Dihapus, Kemendikbud Buka Suara

University of Twente Belanda tidak bisa langsung menerima lulusan SMA di Indonesia setelah UN dihapus pada 2021 lalu.

Baca Selengkapnya

Susun Permendikbud Anti-perundungan, Kemendikbud Libatkan Perguruan Tinggi Hingga Kemenkumham

17 hari lalu

Susun Permendikbud Anti-perundungan, Kemendikbud Libatkan Perguruan Tinggi Hingga Kemenkumham

Kemdikburistek melibatkan sejumlah lembaga dalam menyusun Permendikbud anti-perundungan

Baca Selengkapnya

Monitoring Kasus Perundungan, KPAI Panggil Binus School Simprug dan Kemendikbud

18 hari lalu

Monitoring Kasus Perundungan, KPAI Panggil Binus School Simprug dan Kemendikbud

KPAI memanggil pihak sekolah dan Kemendikbud untuk memastikan perlindungan anak dalam kasus perundungan di Binus School Simprug.

Baca Selengkapnya

Cerita Kurikulum Merdeka: Bu Susi dan Petani Cilik Kebun Salak

19 hari lalu

Cerita Kurikulum Merdeka: Bu Susi dan Petani Cilik Kebun Salak

Salah satu guru di sana, Tri Susilowati atau yang akrab disapa Susi, menerapkan sistem belajar yang menyenangkan dengan Kurikulum Merdeka.

Baca Selengkapnya