Jokowi Restui Kaesang Maju di DKI atau Jateng, Gibran: Dia Bisa Putuskan Sendiri

Rabu, 17 Juli 2024 04:14 WIB

(kiri-kanan) Menantu Jokowi Bobby Nasution, putra bungsu dan sulung Jokowi Kaesang Pangarep, dan Gibran Rakabuming Raka menghadiri debat kelima Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, 13 April 2019. Mereka tampil kompak dengan kemeja putih. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Solo - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyatakan adiknya, Kaesang Pangarep, bisa menentukan sendiri langkah politiknya ke depan, terutama soal wacana maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

"Saya kembalikan ke Kaesang. Kaesang itu ketua umum partai. Saya yakin dia bisa memutuskan sendiri. Saya hanya mendoakan yang terbaik saja," ujar Gibran saat ditemui wartawan di Kantor DPRD Kota Solo setelah menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Wali Kota Solo kepada Pimpinan DPRD Kota Solo, Selasa, 16 Juli 2024.

Terkait peluang Kaesang di Pilkada 2024 tersebut, Gibran mengatakan biar warga yang menentukan. Ia menyerahkan penilaian terhadap adik bungsunya itu kepada masyarakat. "Kami kembalikan lagi ke masyarakat," kata dia.

Nama Kaesang selalu muncul dalam pembahasan kandidat kepala daerah di Jakarta dan Jawa Tengah. Selain merupakan anak dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Presiden Jokowi telah merestui jika Kaesang ingin bertarung di Pilkada 2024. Menurut dia, maju sebagai calon gubernur di Jakarta atau Jawa Tengah sama-sama baik untuk putra bungsunya itu.

Advertising
Advertising

Pada Pemilu 2024, PSI menempati urutan ke tujuh dalam perolehan suara pemilihan calon anggota legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI (DPRD DKI) Jakarta. PSI mengantongi 465.936 suara atau 7,68 persen.

Sementara di Jawa Tengah, PSI bisa mengirimkan dua kadernya untuk duduk di Gedung DPRD Provinsi. Perolehan suara PSI pada Pemilu 2024 di Jawa Tengah sebesar 477.883. Namun, di level Kota Solo, PSI menjadi partai ketiga peraih suara terbanyak dengan total 39,582 suara dan mendapatkan 5 kursi DPRD.

Adapun Gibran pernah menyarankan agar Kaesang jangan maju di DKI Jakarta. Namun, saat kembali ditanya tentang pendapatnya apakah Kaesang saat ini, ia menyerahkan keputusannya kepada Kaesang.

Sementara saat dimintai tanggapan soal penolakan sejumlah kalangan terhadap Kaesang jika maju ke DKI Jakarta, Gibran kembali mengatakan biar masyarakat yang menilai.

"Sekali lagi kami kembalikan lagi ke masyarakat, yang menilai biar warga. (Di DKI ada penolakan ke Kaesang?) Ya udah, pokoknya kami kembalikan lagi ke Kaesang. Saya sebagai kakak hanya bisa mendoakan yang terbaik," ungkap dia.

Pilihan Editor: Respons PKB soal Pertemuan Lima Kader NU dengan Presiden Israel

Berita terkait

PSI Tak Ingin Heru Budi Jadi Pj Gubernur Jakarta, Cocok Sebagai Kasetpres Saja

5 jam lalu

PSI Tak Ingin Heru Budi Jadi Pj Gubernur Jakarta, Cocok Sebagai Kasetpres Saja

PSI mengungkap alasan tidak mengusulkan Heru Budi Hartono menjadi Pj Gubernur DKI

Baca Selengkapnya

Ekonom Nilai Penerbitan Izin Ekspor Pasir Laut di Sisa Pemerintahan Jokowi Penuh Misteri

5 jam lalu

Ekonom Nilai Penerbitan Izin Ekspor Pasir Laut di Sisa Pemerintahan Jokowi Penuh Misteri

Penerbitan izin ekspor pasir laut di sisa masa bakti Jokowi bisa dibaca sebagai upaya pemerintah tidak lagi peduli pada prinsip good governance.

Baca Selengkapnya

Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

6 jam lalu

Dasco Sebut Situs Palsu Gerindra yang Singgung Akun Fufufafa Sudah Dilaporkan ke Kominfo

Dasco mengklaim sudah melaporkan situs palsu Gerindra ke Kominfo. Situs palsu itu menyinggung soal akun Fufufafa dan dinilai upaya mengadu domba.

Baca Selengkapnya

Jokowi Canangkan Wanagama Nusantara, Hutan Pendidikan yang Dikelola UGM

7 jam lalu

Jokowi Canangkan Wanagama Nusantara, Hutan Pendidikan yang Dikelola UGM

Wanagama merupakan hutan pendidikan yang dikelola Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Kawasan hutan serupa yang dicanangkan Presiden Jokowi di IKN

Baca Selengkapnya

Lima Tahun Dampingi Jokowi, Ma'ruf Amin: Sangat Gembira Lah

10 jam lalu

Lima Tahun Dampingi Jokowi, Ma'ruf Amin: Sangat Gembira Lah

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan kerja sama kabinet di bawah Presiden Joko Widodo pada periode 2019-2024 berjalan dengan bagus.

Baca Selengkapnya

Polemik Akun Fufufafa Hina Prabowo Terus Bergulir, Menkominfo Budi Arie Bersikukuh Sebut Bukan Milik Gibran

10 jam lalu

Polemik Akun Fufufafa Hina Prabowo Terus Bergulir, Menkominfo Budi Arie Bersikukuh Sebut Bukan Milik Gibran

Akun Kaskus Fufufafa yang disinyalir milik Gibran Rakabuming terus bergulir. Menkominfo Budi Arie Setiadi bersikukuh tidak terkait dengan Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingatkan Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem, Rencana Kenaikan Tiket KRL Berbasis NIK Tunggu Presiden Baru?

10 jam lalu

Jokowi Ingatkan Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem, Rencana Kenaikan Tiket KRL Berbasis NIK Tunggu Presiden Baru?

Dirjen Perkeretaapian mengatakan, belum ada kepastian naik tidaknya tiket KRL, namun Jokowi mengingatkan menteri jangan buat kebijakan ekstrem.

Baca Selengkapnya

Budi Arie Klaim Transisi Pemerintahan Presiden Jokowi ke Prabowo yang Terbaik Sepanjang Sejarah

10 jam lalu

Budi Arie Klaim Transisi Pemerintahan Presiden Jokowi ke Prabowo yang Terbaik Sepanjang Sejarah

Proses transisi ke pemerintahan Prabowo dikawal langsung oleh Presiden Jokowi dengan penyampaian sejumlah arahan dalam sidang kabinet terakhir.

Baca Selengkapnya

Ketika Presiden Jokowi Lebih Senang Bertemu Ormas Ketimbang KPK

10 jam lalu

Ketika Presiden Jokowi Lebih Senang Bertemu Ormas Ketimbang KPK

Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango menyebut Jokowi Lebih senang bertemu dengan Ormas daripada KPK.

Baca Selengkapnya

Begini Rancangan Hutan Wanagama Seluas 621 Hektare di IKN, Bakal Dikelola UGM

10 jam lalu

Begini Rancangan Hutan Wanagama Seluas 621 Hektare di IKN, Bakal Dikelola UGM

Presiden Jokowi menandatangani piagam penanda inisiasi rancangan hutan riset dan pendidikan seluas 621 hektare di IKN.

Baca Selengkapnya