Pendaftar LPDP Jalur Afirmasi Kini Tak Perlu Sertifikat Bahasa Inggris

Sabtu, 29 Juni 2024 14:53 WIB

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id

TEMPO.CO, Jakarta - Pendaftaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2024 tahap 2 telah dibuka mulai 19 Juni sampai 18 Juli 2024. LPDP membuka kesempatan bagi seluruh warga negara Indonesia (WNI) yang ingin melanjutkan beasiswa jenjang S2 dan S3 di dalam maupun luar negeri.

LPDP membuka berbagai program beasiswa, yakni targeted, afirmasi, umum, dan kolaborasi. Pada pendaftaran besiswa jalur afirmasi kali ini, LPDP mengubah ketentuan syarat bahasa. Pendaftar jalur afirmasi kali ini tak perlu mengunggah sertifikat bahasa Inggris untuk mendaftar program S2 atau S3 dalam negeri.

Direktur Beasiswa LPDP Dwi Larso mengatakan tujuan dari perubahan ketentuan tersebut untuk memberikan kemudahan bagi pendaftar. “Memberi kesempatan lebih bagi pendaftar dari daerah afirmasi dengan mengurangi syarat yang memberatkan untuk mendaftar,” kata dia kepada Tempo pada Sabtu, 29 Juni 2024.

Nantinya, pendaftar dari jalur afirmasi akan mendapat fasilitas pengayaan bahasa setelah dinyatakan lulus seleksi substansi atau wawancara, yang merupakan tahap terakhir dari seleksi. Beasiswa jalur afirmasi terdiri dari beasiswa daerah afirmasi, prasejahtera, penyandang disabilitas, dan Putra-Putri Papua.

Sebagai perbaikan kebijakan dan keberpihakan terhadap kelompok disabilitas khususnya disabilitas tuli/rungu, ketentuan bahasa dalam persyaratan tahun ini juga telah disesuaikan dengan mengesampingkan aspek listening.

Advertising
Advertising

Dwi menjelaskan kuota bagi penerima beasiswa jalur afirmasi mengikuti ketersediaan anggaran. Secara keseluruhan, kuota penerima beasiswa LPDP 2024 sebanyak 10 ribu.

Jumlah tersebut kurang lebih hampir sama dengan penerimaan tahun lalu yang mencapai 9.959 orang dengan anggaran sekitar Rp 10 triliun untuk seluruh jenis beasiswa, baik yang diselenggarakan langsung oleh LPDP maupun kerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) ataupun Kementerian Agama (Kemenag).

Adapun aturan tunjangannya, kata Dwi, tetap sama.Tujuannya untuk memberikan dukungan yang memadai bagi penerima beasiswa untuk menyelesaikan studi. Komponen dana yang diberikan terdiri dari dana pendidikan dan pendukung.

Pada beasiswa daerah afirmasi misalnya, dana pendidikan mencakup dana pendaftaran, SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal, tunjangan buku, penelitian tesis/disertasi, seminar Internasional, publikasi jurnal internasional.

Sementara itu, dana pendukung seperti transportasi, aplikasi visa, asuransi kesehatan, kedatangan, hidup bulanan, lomba internasional, tunjangan keluarga (khusus doktor), keadaaan darurat (jika diperlukan).

Pilihan Editor: Jadwal Pendaftaran Beasiswa LPDP Tahap 2

Berita terkait

Mendikti Bilang Alumni LPDP Tak Harus Pulang ke Indonesia

26 menit lalu

Mendikti Bilang Alumni LPDP Tak Harus Pulang ke Indonesia

Menurut dia, pemerintah memberi kesempatan bagi alumni LPDP untuk berkarya di manapun.

Baca Selengkapnya

5 Tahapan Sanksi Bagi Alumni LPDP yang Tidak Pulang ke Indonesia

11 jam lalu

5 Tahapan Sanksi Bagi Alumni LPDP yang Tidak Pulang ke Indonesia

Sesuai aturan LPDP, penerima beasiswa wajib berada di Indonesia paling lambat 90 hari setelah kelulusan, seperti tercantum dalam dokumen resmi perguruan tinggi.

Baca Selengkapnya

Binus Tawarkan Beasiswa untuk Influencer, Syaratnya dari Jumlah Pengikut sampai Indeks Prestasi

1 hari lalu

Binus Tawarkan Beasiswa untuk Influencer, Syaratnya dari Jumlah Pengikut sampai Indeks Prestasi

Binus membuka peluang bagi influencer di media sosial TikTok, Instagram, ataupun YouTube yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi lewat beasiswa.

Baca Selengkapnya

Lulusan Unpam dan Calon Guru Besar Ini Pernah 13 Tahun Hidup di Gerobak

5 hari lalu

Lulusan Unpam dan Calon Guru Besar Ini Pernah 13 Tahun Hidup di Gerobak

Kisah inspiratif Udin Ahidin, 48 tahun, yang kini adalah dosen sekaligus Sekretaris Program Pascasarjana Universitas Pamulang (Unpam).

Baca Selengkapnya

PSPK: UKT Mahal Paling Merugikan Kelompok Rentan Miskin

5 hari lalu

PSPK: UKT Mahal Paling Merugikan Kelompok Rentan Miskin

PSPK mengatakan biaya UKT yang tinggi paling merugikan kelompok rentan miskin.

Baca Selengkapnya

Stella Christie: Kementerian Bentuk Tim Khusus untuk Telaah Dana LPDP

5 hari lalu

Stella Christie: Kementerian Bentuk Tim Khusus untuk Telaah Dana LPDP

Stella Christie mengatakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi telah membentuk tim untuk menelaah penggunaan dana LPDP.

Baca Selengkapnya

Beasiswa Santri Baznas 2024 Diperpanjang Sampai Besok, Begini Persyaratannya

6 hari lalu

Beasiswa Santri Baznas 2024 Diperpanjang Sampai Besok, Begini Persyaratannya

Pendaftaran Beasiswa Santri Baznas 2024 diperpanjang hingga 31 Oktober 2024 pukul 12.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Beasiswa S2 Cybersecurity dari Kominfo Solusi untuk Perlindungan Data Pribadi di Indonesia? Ini Kata Pakar Siber

14 hari lalu

Beasiswa S2 Cybersecurity dari Kominfo Solusi untuk Perlindungan Data Pribadi di Indonesia? Ini Kata Pakar Siber

Pakar dan praktisi keamanan siber ini bicara program kerja sama Kominfo dan Telkom University sediakan beasiswa S2 penuh bidang keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi dan Qatar Sepakati Kerja Sama Beasiswa untuk Mahasiswa Afganistan

18 hari lalu

Retno Marsudi dan Qatar Sepakati Kerja Sama Beasiswa untuk Mahasiswa Afganistan

Retno Marsudi mewakili Indonesia, dan Qatar menandatangani kesepakatan untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa Afganistan.

Baca Selengkapnya

Baznas Buka Beasiswa Santri 2024, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya

20 hari lalu

Baznas Buka Beasiswa Santri 2024, Berikut Syarat dan Cara Daftarnya

Beasiswa diberikan dalam bentuk pendanaan program sebesar Rp 4 juta dan kegiatan pembinaan.

Baca Selengkapnya