Menkumham Nilai Bamsoet Layak Peroleh Gelar Guru Besar

Rabu, 19 Juni 2024 09:59 WIB

Ketua MPR RI/Dosen Pascasarjana Fakultas Hukum Borobudur, Universitas Trisakti, Universitas Jayabaya dan Universitas Pertahanan RI (UNHAN), Bambang Soesatyo.

INFO NASIONAL - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Prof Dr Yasonna Laoly menilai Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet, layak diangkat menjadi guru besar ilmu hukum di Universitas Borobudur Jakarta.

Yasonna membuat penilaian ini sejak menjadi salah satu penguji doktor ilmu hokum di Universitas Padjajaran (Unpad) bersama Prof Dr Mahfud MD, Prof Dr Yusril Izha Mahendra dan Rektor Unpad Prof. Dr. Rina Indiastuti beberapa tahun lalu.

“Karena secara akademik di luar persyaratan administrasi sebagaimana tertuang dalam Permendikbud No.92 tahun 2014, beliau pantas. Selain telah mencapai nilai angka kredit (KUM) dipersyaratkan, juga keilmuannya dapat dibuktikan dengan pengalaman kepemimpinan di lembaga negara. Antara lain sebagai Ketua DPR RI dan Ketua MPR RI," ujar Yasonna di Jakarta, Selasa, 18 Juni 2024.

Menteri Hukum dan HAM dua periode 2014-2019 dan 2019-2024 ini menjelaskan, berdasarkan informasi yang diperolehnya, Bamsoet telah menjalani seluruh proses persyaratan untuk diusulkan menjadi guru besar. KUM yang diperoleh telah melampaui 850 dari pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Selain itu, Bamsoet memiliki nilai tambahan karena mengajar di Universitas Borobudur, Universitas Jayabaya, Universitas Terbuka, pascasarjana Universitas Pertahanan RI (Unhan) dan pascasarjana Universitas Trisakti.

Advertising
Advertising

Adapun, ketentuan lain yang harus dipenuhi dalam pengusulan guru besar adalah keharusan memiliki sertifikat dosen (Serdos). Untuk memperoleh Serdos, Bamsoet telah mengikuti tes kemampuan akademik, antara lain bahasa Inggris (TKBI) yang diselenggarakan oleh UPT Bahasa Universitas Negeri Jakarta, tes dan pelatihan peningkatan ketrampilan teknik instruksional (Pekerti) yang diselenggarakan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran (LP3) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka), hingga tes kemampuan dasar skolastik (TKDS) yang diselenggarakan Pusat Inovasi Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung.

"Setahu saya buku-buku tulisannya juga cukup banyak, termasuk beragam artikel ilmiah di berbagai jurnal ilmiah. Jadi saya tidak ragu merekomendasikan Ketua MPR Bamsoet untuk memperoleh guru besar ilmu hukum di Universitas Borobudur," tutur Yasonna. (*)

Berita terkait

Gemas Tolak Wacana Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto

2 jam lalu

Gemas Tolak Wacana Pemberian Gelar Pahlawan kepada Soeharto

Pengusulan nama Soeharto sebagai pahlawan nasional adalah upaya penghapusan sejarah dan pemutihan terhadap kejahatan yang dilakukannya selama 32 tahun memimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan

10 jam lalu

Pemprov Jateng Salurkan 10 Ton Beras Cadangan Pangan

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyalurkan 10 ton beras cadangan pangan kepada masyarakat miskin untuk mengurangi beban pengeluaran sekaligus membantu mengentaskan kemiskinan.

Baca Selengkapnya

BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki

10 jam lalu

BRI Peduli Bantu Korban Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki Laki

Bantuan tersebut disalurkan oleh satuan tugas bencana Tim Elang Relawan BRI serta insan BRIlian

Baca Selengkapnya

Calon Bupati Rudy Susmanto Memiliki Turunan Pejuang Islam di Bogor

10 jam lalu

Calon Bupati Rudy Susmanto Memiliki Turunan Pejuang Islam di Bogor

Calon Bupati Bogor, Rudy Susmanto, memiliki buyut moyang di Kabupaten Bogor bernama Mbah Onang yang menjadi penyebar agama Islam dan pejuang di kerajaan Pajajaran, yang meliputi wilayah Bogor, sekalugus juga merupakan Raja Sumedang.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Kapasitas Aparatur Pemerintahan, Kemendagri Luncurkan LMS Pamong Desa

10 jam lalu

Tingkatkan Kapasitas Aparatur Pemerintahan, Kemendagri Luncurkan LMS Pamong Desa

Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meluncurkan Learning Management System (LMS) Pamong Desa, guna memperkuat kapasitas aparatur dan pengurus kelembagaan desa di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Pemalang Berhasil Turunkan Angka Prevalensi Stunting 9,4 Persen

10 jam lalu

Kabupaten Pemalang Berhasil Turunkan Angka Prevalensi Stunting 9,4 Persen

Capaian itu menjadikan angka prevalensi stunting Kabupaten Pemalang terendah ke-2 di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Kota Cilegon Pastikan Ketersediaan, Stabilitas, dan Harga Bahan Pokok Terkendali di Pasar Kranggot

11 jam lalu

Pemerintah Kota Cilegon Pastikan Ketersediaan, Stabilitas, dan Harga Bahan Pokok Terkendali di Pasar Kranggot

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menjaga agar kebutuhan pokok masyarakat selalu terpenuhi dengan harga yang terkendali, serta untuk mengevaluasi pengaruh harga bahan pokok terhadap inflasi di Kota Cilegon.

Baca Selengkapnya

Dukung Satika Simamora, Paltak Siburian: Ini Saatnya Taput Dipimpin Seorang Ibu

11 jam lalu

Dukung Satika Simamora, Paltak Siburian: Ini Saatnya Taput Dipimpin Seorang Ibu

Paltak memastikan mayoritas masyarakat Taput mencintai Satika Simamora

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih Gelar The Strongest Bank in Indonesia 2024, Bukti Kekuatan Transformasi Digitalisasi Perekonomian via Super Platform Kopra

12 jam lalu

Bank Mandiri Raih Gelar The Strongest Bank in Indonesia 2024, Bukti Kekuatan Transformasi Digitalisasi Perekonomian via Super Platform Kopra

Melalui Wholesale Digital Super Platform Kopra, Bank Mandiri memberikan layanan perbankan komprehensif bagi seluruh segmen pelaku bisnis dari UKM hingga korporasi.

Baca Selengkapnya

Benarkah Ada Migrasi BPA dari Kemasan Galon ke Air Saat Distribusi?

16 jam lalu

Benarkah Ada Migrasi BPA dari Kemasan Galon ke Air Saat Distribusi?

Di media dan sosial media beredar informasi soal migrasi Bisphenol A (BPA) dari galon polikarbonat (PC) ke air minum yang terjadi saat galon masih didistribusikan dengan truk terbuka.

Baca Selengkapnya