Catatan Muhaimin Iskandar Soal Fasilitas Jemaah Haji Indonesia selama Wukuf di Arafah
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Sabtu, 15 Juni 2024 23:41 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Pengawas Haji (Timwas) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Muhaimin Iskandar meminta Kementerian Agama (Kemenag) segera membenahi masalah transportasi haji, khususnya bagi jemaah haji yang akan berangkat melaksanakan wukuf di Arafah.
Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu mengecek langsung kesiapan pemberangkatan jemaah haji ke Arafah pada Jumat pagi waktu setempat, 14 Juni 2024. Dia mendapati bus yang akan menjemput jemaah tersebut datang terlambat ke lokasi penjemputan.
"Janji ini mobil jam 07.00 (datang), ada yang jam 06.00. Tetapi sampai pagi hingga pukul 08.12 (waktu Arab Saudi), saya berada di lokasi, belum datang juga," kata Gus Muhaimin dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Jumat malam.
Wakil Ketua DPR RI ini menuturkan penanganan transportasi harus ditingkatkan dan diperkuat karena ketepatan waktu penjemputan bus sangat penting demi memastikan jemaah tidak terlantar dan dapat melaksanakan wukuf di Arafah, yang merupakan puncak ibadah haji.
"Hari ini adalah hari paling penting bagi jemaah haji Indonesia, karena jemaah mulai berangkat ke Arafah mulai pagi ini sampai nanti malam terus bergulir," kata dia.
Selain memastikan transportasi, Muhaimin juga sempat mengecek kondisi jemaah haji guna memastikan mereka dalam kondisi sehat. Menurutnya, tidak ada permasalahan berarti yang dialami oleh jemaah haji selain permasalahan transportasi tersebut.
Dalam kunjungan tersebut, dia didampingi istrinya dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang. Rombongan tersebut mengecek ke tiga lokasi pemondokan di Misfalah, Arab Saudi untuk memastikan kesiapan jemaah Indonesia.
"Ini harus jadi perhatian kita semua. Oleh karena itu, kita harus siaga, waspada," kata dia.
Pengecekan Fasilitas Menjelang Puncak Ibadah Haji
Adapun Timwas Haji DPR sekaligus Wakil Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang memaparkan sejumlah catatan saat mengecek kesiapan fasilitas bagi jemaah haji Indonesia di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), Arab Saudi menjelang puncak ibadah haji pada 9 Zulhijah 1445 Hijriah atau 17 Juni 2024.
"Ada beberapa hal dari hasil rapat kemarin, termasuk yang saya coba fokuskan. Umpamanya, tenda kesehatan mestinya berdekatan dengan tenda pemerintah," kata Marwan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, 14 Juni 2024.