Politikus PDIP Buka Suara Soal Pengusungan Anies Baswedan di Pilgub Jakarta

Reporter

Skor.id

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 12 Juni 2024 10:07 WIB

Mantan Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan usai acara Jumpa Partai Kemerdekaan Rakyat di Jakarta Pusat, pada Senin, 20 Mei 2024. Tempo/Yohanes Maharso

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Guntur Romli buka suara soal rencana mengusung Anies Baswedan maju sebagai calon Gubernur (cagub) DKI Jakarta dalam Pilkada 2024.

"Kalau Anies, pak Sekjen (Hasto Kristiyanto) sudah mengatakan komunikasi informal dengan PKB melalui pak Ahmad Basarah," kata Guntur dihubungi Tempo melalui pesan singkat pada Selasa, 11 Juni 2024 malam.

Soal pembahasan pengusungan Anies, Guntur menegaskan komunikasi dilakukan dengan PKB bukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurutnya, PDIP komunikasi dengan PKS hanya sebatas membahas program kerakyatan.

Saat ditanya bagaimana progres pencalonan kandidat cagub lain seperti Charles Honoris yang menjadi salah satu kandidat Pilgub Jakata adalah wakil ketua komisi IX DPR. Selanjutnya, Tri Rismaharini merupakan Menteri Sosial sejak 2020, dia sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Surabaya perempuan pertama 2010-2015 dan 2016-2020. Kemudian calon lain, yakni Andika Perkasa merupakan purnawirawan TNI yang dulu sempat menjabat sebagai Panglima TNI pada 2021 sampai 2022. Ada juga Prasetyo Edi Marsudi yang saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Jakarta sejak 2014. Mereka adalah sosok yang pernah dibeberkan Guntur digadang-gadang bakal maju dalam kontestasi politik DKI Jakarta, dia mengatakan semuanya masih berproses.

"Ini semua masih dipertimbangkan belum diputuskan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Guntur menjelaskan saat ini PDIP masih melakukan tahapan penjaringan dan survei. Untuk prosedur tahapan pemilihan kandidat di PDIP, tahapannya meliputi penjaringan dari aspirasi bawah kemudian ke tingkat DPC (Dewan Pengurus Cabang), DPD (Dewan Pengurus Daerah), DPP (Dewan Pengurus Pusat). "Baru nantinya diputuskan oleh ketua umum," kata dia saat dihubungi Tempo melalui pesan singkat pada Selasa, 4 Juni 2024.

Dia menyebut tidak bisa ditentukan kapan pengumuman kandidat calon lantaran setiap daerah berbeda, ada yang cepat prosesnya dan ada yang membutuhkan pertimbangan . "Apalagi kalau terkait kerja sama dengan parpol lain," kata Guntur.

Guntur mengatakan nantinya, penentuan kandidat yang akan diusung bisa berdasarkan kualitas calon menjalankan ideologi bangsa, terutama sesuai dengan ideologi Presiden pertama, Soekarno dan memiliki program pro rakyat. "Ada fit and proper test sebelum diputuskan oleh DPP," ujarnya.

Pilihan Editor: Daftar Nama Bakal Calon Kepala Daerah yang Diusung Partai Demokrat di Pilkada 2024

Berita terkait

Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

1 jam lalu

Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

Jubir mengatakan Prabowo dan Megawati akan berdiskusi mengenai berbagai agenda ke depan seputar pembangunan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Demi Cucu Sukarno, Sri Rahayu Teken Surat Mundur sebagai Caleg Terpilih PDIP

2 jam lalu

Demi Cucu Sukarno, Sri Rahayu Teken Surat Mundur sebagai Caleg Terpilih PDIP

Caleg terpilih PDIP di Dapil Jawa Timur VI, Sri Rahayu, ditengarai telah meneken surat pengunduran diri. Dua politikus PDIP menyebut bahwa Rahayu mundur agar cucu mantan presiden Sukarno, Hendra Rahtomo, bisa lulus menjadi anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Cerita Pramono Anung Jaga Dapur Megawati dan Jokowi

3 jam lalu

Cerita Pramono Anung Jaga Dapur Megawati dan Jokowi

Pramono Anung mengaku berpengalaman mendampingi Megawati dalam tiga kali pilpres. Begitu juga saat Jokowi maju ke pemilihan presiden.

Baca Selengkapnya

Pengaduan di Pilkada 2024 Berpotensi Lebih Banyak dari Pemilu, Ini Antisipasi DKPP

3 jam lalu

Pengaduan di Pilkada 2024 Berpotensi Lebih Banyak dari Pemilu, Ini Antisipasi DKPP

Ketua DKPP menuturkan para peserta Pilkada 2024 diperkirakan sudah berhubungan erat dengan penyelenggara dan pengawas pemilu.

Baca Selengkapnya

Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi, Pramono Anung Beli Dagangan Warga

4 jam lalu

Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi, Pramono Anung Beli Dagangan Warga

Pramono Anung menyampaikan janji kampanye seputar sanitasi, air bersih hingga melanjutkan program-program gubernur sebelumnya yang dinyatakan layak.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Ajak Pelajar Dialog di DPD Golkar, Beberapa Ada yang Masih Dibawah Umur

4 jam lalu

Ridwan Kamil Ajak Pelajar Dialog di DPD Golkar, Beberapa Ada yang Masih Dibawah Umur

Ridwan Kamil mengajak salah satu pelajar untuk mencoba memimpin menyuarakan tagline Rido.

Baca Selengkapnya

PDIP Sudah Ganti 7 Caleg Terpilih, Ada yang Mengundurkan Diri hingga Dipecat

5 jam lalu

PDIP Sudah Ganti 7 Caleg Terpilih, Ada yang Mengundurkan Diri hingga Dipecat

KPU mengaminkan penggantian caleg PDIP melalui empat kali perubahan keputusan, sejak penetapan pertama.

Baca Selengkapnya

Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

5 jam lalu

Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

Pramono Anung menyatakan tidak akan mempolitisasi agama dalam Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

6 jam lalu

Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

Aldy mengatakan bahwa nantinya masyarakat dapat mendatangi Balai Kota untuk bertemu Pramono Anung.

Baca Selengkapnya

Rano Karno Janji Tak akan Gusur Sekolah jika Menang Pilgub

6 jam lalu

Rano Karno Janji Tak akan Gusur Sekolah jika Menang Pilgub

Rano Karno manyampaikan janji tak akan menggusur sekolah saat menyapa pendukungnya di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Sabtu, 27 September 2024.

Baca Selengkapnya