Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

Reporter

Tempo.co

Editor

Sapto Yunus

Selasa, 30 April 2024 14:09 WIB

Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto Sabtu, 17 Februari 2024/dok tim media Khofifah

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa telah menyatakan maju kembali dalam pemilihan kepala daerah atau Pilkada Jatim 2024. Selain unggul dalam berbagai survei calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah yang akan kembali berpasangan dengan Emil Dardak juga sudah mengantongi surat rekomendasi dari empat partai politik Koalisi Indonesia Maju, yaitu Golkar, Gerindra, PAN, dan Demokrat.

Menurut pengamat politik dari Universitas Airlangga Surabaya Fahrul Muzaqqi, Khofifah lebih memiliki modal jaringan politik daripada Menteri Sosial dan mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma, yang masuk bursa bakal calon gubernur Jawa Timur.

"Dalam perkembangan saat ini, Bu Risma masih belum begitu bisa mengimbangi, artinya belum kuat mengejar Bu Khofifah," kata Fahrul di Surabaya, Senin, 29 April 2024 seperti dikutip Antara.

Fahrul menyebutkan jaringan politik yang dimiliki Khofifah semakin kuat dengan langkah strategis yang diambil dengan bergabung ke dalam barisan tim pemenangan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

Dia menilai peran Khofifah sebagai Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bisa memberikan dampak berkelanjutan pada potensi masuknya dukungan simpatisan pasangan nomor urut 2.

Advertising
Advertising

Apalagi, kata dia, pasangan Prabowo-Gibran mampu memenangi perebutan kursi presiden dan wakil presiden, mengalahkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Keterlibatan langsung Khofifah itu menjadi kredit poin tersendiri untuk memperkuat elektabilitas dan popularitasnya sebagai persiapan menyongsong kontestasi Pilkada Jatim.

"Selain itu pertimbangan lainnya, beliau punya basis massa Muslimat (NU), pendekatannya intensif itu sudah rahasia umum," ujarnya.

Posisi Risma Memberi Keuntungan bagi Khofifah

Fahrul juga menuturkan posisi Risma sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP mampu memberikan keuntungan bagi Khofifah yang bukan merupakan anggota partai.

"PDI Perjuangan sampai sekarang belum bisa sepenuhnya melebur dengan Pak Jokowi, setelah beberapa kali ada ketegangan," ucapnya.

Faktor selanjutnya, kata dia, Khofifah lebih memiliki pengalaman bertarung di pesta politik skala Jawa Timur. Sedangkan Risma masih sebatas Kota Surabaya.

"Bu Risma secara elektabilitas teruji di level Surabaya dan belum pernah teruji di level provinsi," ucapnya.

Berita terkait

Dukung Satika Simamora, Paltak Siburian: Ini Saatnya Taput Dipimpin Seorang Ibu

3 jam lalu

Dukung Satika Simamora, Paltak Siburian: Ini Saatnya Taput Dipimpin Seorang Ibu

Paltak memastikan mayoritas masyarakat Taput mencintai Satika Simamora

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Disebut akan Hadiri Kampanye Akbar Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

4 jam lalu

Puan Maharani Disebut akan Hadiri Kampanye Akbar Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dhito juga buka suara soal keterlibatan Puan Maharani dan Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum PDIP dalam memenangkan Andika-Hendrar.

Baca Selengkapnya

Kata Hasto PDIP Soal Risma-Gus Hans setelah Debat Kedua Pilgub Jatim

7 jam lalu

Kata Hasto PDIP Soal Risma-Gus Hans setelah Debat Kedua Pilgub Jatim

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yakin, dengan prestasi Risma, paslon Risma-Gus Hans akan membawa kemenangan bagi Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

11 jam lalu

'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Andika-Hendi dan Pramono-Rano unggul atas rivalnya di Pilkada Jakarta dan Jateng.

Baca Selengkapnya

Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

1 hari lalu

Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati berpesan agar kader partai jangan terlena zona nyaman.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sesalkan Isu Korupsi Dana Hibah Tak Muncul di Debat Pilgub Jatim

1 hari lalu

Pengamat Sesalkan Isu Korupsi Dana Hibah Tak Muncul di Debat Pilgub Jatim

Apa kata pengamat soal debat Pilgub Jatim?

Baca Selengkapnya

Serius Santai ala Mega

1 hari lalu

Serius Santai ala Mega

Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan penting untuk generasi muda dengan cara yang berbeda. Santai, sesekali berseloroh, namun memuat hakikat kehidupan berbangsa dan bernegara.

Baca Selengkapnya

Khofifah Pamer Capaian Pemprov Jatim Saat Debat Kedua Pilgub, Luluk Singgung Kasus Korupsi

1 hari lalu

Khofifah Pamer Capaian Pemprov Jatim Saat Debat Kedua Pilgub, Luluk Singgung Kasus Korupsi

Hampir 2 hari sekali, menurut Khofifah, pihaknya menerima penghargaan. Total 738 penghargaan diterima selama dia memimpin Pemprov Jatim.

Baca Selengkapnya

Debat Pilkada, Risma Janji Beri Subsidi PNBP Nelayan Jawa Timur

1 hari lalu

Debat Pilkada, Risma Janji Beri Subsidi PNBP Nelayan Jawa Timur

Dengan memberi subsidi PNBP dan memberi fasilitasi, menurut Risma, nilai tukar nelayan bisa lebih tinggi.

Baca Selengkapnya

Luluk Nur Hamidah Ungkap Kasus Korupsi di Jatim Tertinggi, Khofifah Buka Suara

1 hari lalu

Luluk Nur Hamidah Ungkap Kasus Korupsi di Jatim Tertinggi, Khofifah Buka Suara

Luluk Nur Hamidah pun optimistis jika terpilih jadi gubernur, tidak akan ada kasus korupsi seperti yang tengah menimpa Pemprov Jatim saat ini.

Baca Selengkapnya