Profil Abdul Haris, Wakil Rektor UI yang Dilantik Nadiem Makarim Jadi Dirjen Diktiristek

Sabtu, 16 Maret 2024 15:32 WIB

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim ketika memberikan ucapan selamat kepada Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris (ANTARA/HO: Humas UI)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim melantik Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Indonesia (UI) Abdul Haris sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek).

Pelantikan itu dilakukan di kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, pada Jumat sore, 15 Maret 2024.

Haris ditetapkan sebagai Dirjen Diktiristek berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 20/TPA Tahun 2024 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Nadiem mengatakan bahwa pelantikan ini berkaitan erat dengan upaya Kemendikbudristek mentransformasi sistem pendidikan Indonesia dengan terobosan Merdeka Belajar.

“Memasuki tahun kelima dari gerakan Merdeka Belajar, kita harus semakin menguatkan gotong royong dan kolaborasi yang selama ini telah terjalin guna memastikan keberlanjutan gerakan ini,” kata Nadiem.

Advertising
Advertising

Kepada Haris, Nadiem berpesan untuk senantiasa meningkatkan kinerja dan profesionalitas guna mengakselerasi peningkatan mutu pendidikan tinggi.

“Besar harapan saya agar bapak dapat mendukung, memfasilitasi, dan memastikan keberlanjutan implementasi Kampus Merdeka. Terus dorong kampus-kampus di seluruh Indonesia untuk mencapai 8 Indikator Kinerja Utama agar perguruan tinggi kita masuk dalam jajaran world top universities,” kata Nadiem.

Profil Abdul Haris

Dilansir dalam laman UI, Prof Dr rer nat Abdul Haris lahir pada 21 September 1970 di Pemalang, Jawa Tengah. Dia memperoleh gelar sarjana dan magister dari Departemen Fisika, Fakultas Ilmu Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UI, lalu melanjutkan pendidikan doktor dalam bidang Geofisika di Kiel University, Jerman.

Saat ini dia menjadi seorang Guru Besar dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI. Ia dikukuhkan menjadi Guru Besar UI pada 2019.

Sebelumnya, Haris sempat menjabat sebagai Dekan FMIPA UI. Saat menjabat sebagai Dekan FMIPA UI, dia membawa perubahan melalui penambahan fasilitas kesejahteraan.

Sebanyak dua gedung laboratorium Riset Multidisiplin Pertamina-FMIPA UI juga berhasil didirikan dan hibah sebesar Rp 7 miliar dari Sinar Mas Group juga didapatkan untuk utilisasi gedung tersebut.

<!--more-->

Ada pula kerja sama dengan beberapa perusahaan, seperti Schlumberger. Dalam bidang riset, Haris membuat FMIPA sebagai penghasil publikasi terbesar kedua di UI sehingga berdampak pada peningkatan Guru Besar hingga 117 persen.

Selain di UI, dia pun tercatat aktif tergabung dalam Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) dan terdaftar sebagai Vice President.

Pada 26 September 2019, ia menjadi salah satu dari tiga kandidat dalam Pemilihan Rektor (Pilrek) UI 2019 - 2024. Dalam pemilihan rektor UI itu, Haris mengusung visi “Mengembangkan dan mentransformasi Universitas Indonesia menjadi universitas unggulan di tingkat global dengan tetap mempertahankan nilai-nilai Universitas Indonesia”.

Visi itu dijabarkan melalui program HARIS for UI, yaitu Human Capital, Acceleration, Reform, Integration, and Sustainability. Dia mengatakan bahwa UI memiliki peran besar karena merupakan universitas terbaik di Indonesia dan menjadi guru bangsa.

Dia pun menuturkan akan menjadikan UI sebagai universitas yang mandiri dan otonom serta mampu menyelesaikan berbagai masalah. UI juga diharapkan bisa menjadi agen reformasi dan riset serta harus adaptif dan tanggap karena dunia yang semakin maju ini.

Haris menyebutkan bahwa programnya itu untuk menjadikan UI sebagai universitas unggulan serta harus menjadikan dan menghasilkan lulusan-lulusan yang unggul sehingga bisa menghadapi berbagai masalah bangsa.

INTAN SETIAWANTY | ANDRY TRIYANTO

Pilihan Editor: Nadiem Makarim Lantik Wakil Rektor UI Abdul Haris Jadi Dirjen Diktiristek

Berita terkait

Ratusan Daerah Belum Salurkan Tunjangan Profesi Guru

1 jam lalu

Ratusan Daerah Belum Salurkan Tunjangan Profesi Guru

Hingga pekan kedua Mei 2024, hanya 26 pemerintah daerah yang menyalurkan tunjangan profesi guru (TPG) ke rekening para guru.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

10 jam lalu

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

Mahasiswa STIP Jakarta bernama Putu Satria Rastika dinyatakan meninggal setelah dianiaya seniornya. Ini bukan kejadian pertama kematian di kampus.

Baca Selengkapnya

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

10 jam lalu

Menuai Protes dan Kritik dari Mahasiswa, Ini Kilas Balik Penerapan UKT

Seluruh Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia sudah menerapkan sistem UKT ini sejak 2013.

Baca Selengkapnya

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

1 hari lalu

Skor Literasi Anjlok, Kemendikbudristek Sebar 4 Juta Eksemplar Buku ke Sekolah di Indonesia

Kemendikbudristek menyebar jutaan buku pengayaan ke sekolah di berbagai daerah. Upaya mengatasi pelemahan literasi membaca.

Baca Selengkapnya

FEB UI Sekolah Bisnis Terbaik di Indonesia Versi QS World University Rankings 2024

1 hari lalu

FEB UI Sekolah Bisnis Terbaik di Indonesia Versi QS World University Rankings 2024

Predikat itu diraih FEB UI untuk tiga jurusan, yaitu Accounting & Finance, Business & Management Studies, dan Economics & Econometrics.

Baca Selengkapnya

Pengajuan UKT Mahasiswa Baru UI Dimulai Hari ini, Simak Jadwal, Prosedur, dan Berkasnya

1 hari lalu

Pengajuan UKT Mahasiswa Baru UI Dimulai Hari ini, Simak Jadwal, Prosedur, dan Berkasnya

Berikut prosedur, jadwal, dan berkas yang harus disiapkan oleh mahasiswa baru untuk menentukan besaran UKT di UI, tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dosen FKUI Raih Penghargaan Best Paper pada Kongres Obstetri dan Ginekologi di Jepang

1 hari lalu

Dosen FKUI Raih Penghargaan Best Paper pada Kongres Obstetri dan Ginekologi di Jepang

Dosen FKUI dapat bersaing di dunia medis secara global.

Baca Selengkapnya

SK Biaya Pendidikan UI 2024 Terbit, Kampus Minta Mahasiswa Tak Khawatir soal UKT

1 hari lalu

SK Biaya Pendidikan UI 2024 Terbit, Kampus Minta Mahasiswa Tak Khawatir soal UKT

UI meminta mahasiswa tidak khawatir dengan perubahan sistem UKT dan IPI terbaru.

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

2 hari lalu

Yusril Sebut Prabowo Bisa Tambah Nomenklatur Kementerian: Lewat Revisi UU atau Keluarkan Perpu

Yusril mengatakan, Prabowo bisa menambah nomenklatur kementerian dengan melakukan revisi Undang-Undang Kementerian Negera.

Baca Selengkapnya

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

2 hari lalu

Yusril Dukung Prabowo Tambah Kementerian, Singgung Kemendikbudristek yang Terlalu Gemuk

Menurut Yusril, setelah Prabowo dilantik jadi presiden, ia bisa langsung mengeluarkan Perppu terkait penambahan nomenklatur kementerian.

Baca Selengkapnya