Diduga Kampanye Prabowo-Gibran, Kades di Sidoarjo Jalani Sidang Perdana

Reporter

Hanaa Septiana

Editor

Amirullah

Senin, 19 Februari 2024 18:36 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Desa Tarik, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Ifanul Ahmad Irfandi, diduga melakukan kampanye untuk pemenangan Prabowo-Gibran untuk Pilpres 2024. Ifanul menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo hari ini, Senin 19 Februari 2024.

"Benar (sidang perdana hari ini) dengan dakwaan melakukan kampanye. Sementara yang bersangkutan adalah ASN. Harusnya tidak boleh," kata Humas PN Sidoarjo, S Pujiono kepada Tempo, Senin, 19 Februari 2024.

Menurut Puji, hari ini adalah agenda pemeriksaan 5 saksi, terdiri dari 1 orang dari Bawaslu Sidoarjo, 3 orang masyarakat sipil, dan 1 orang yang merekam dan mengunggah video ke YouTube. Puji menjelaskan bahwa kasus ini merupakan pidana pemilu sehingga harus selesai dalam 7 hari kerja. Artinya, vonis atas Ifanul akan dibacakan Selasa 27 Februari 2024.

"Besok sidang lagi, agendanya pembacaan keterangan saksi dari KPU dan masyarakat sipil. Total ada 28 saksi," papar Puji.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Sidoarjo Agung Nugraha juga membenarkan bahwa PN Sidoarjo telah menyidangkan kasus ini. Pihaknya mengaku menaruh perhatian pada kasus ini karena pelanggaran pada aspek netralitas Ifanul sudah jelas.

Advertising
Advertising

"Ini potret dan pembelajaran berharga bagi kami dalam mengawal demokrasi. Saat ini, kami sepenuhnya menyerahkan pada proses hukum yang ada," ucap Agung.

Sebagai informasi, kasus ini berawal dari video yang tersebar di media sosial pada Kamis 4 Januari 2024. Video itu diambil pada pagi hari di Balai Desa Tarik, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Acara tersebut dihadiri puluhan orang berdiri sambil menunjukkan nasi kotak. Mereka juga mengacungkan dua jari, merupakan tanda dukungan untuk pasangan capres-cawapres nomor 02, Prabowo-Gibran.

Pada video berdurasi 2 menit 3 detik itu, terdapat rekaman sekelompok warga yang tengah berkumpul di Balai Desa. Dalam video tersebut juga tampak banner bertuliskan 'Makan Siang Gratis' di depan warga yang tengah berkumpul itu.

Sebagaimana diketahui, program makan siang gratis adalah milik paslon 02 Prabowo-Gibran. Video tersebut akhirnya ditindaklanjuti penyidik Polresta Sidoarjo, kemudian dilimpahkan ke Kejari Sidoarjo pada Kamis 15 Februari 2024 dan PN Sidoarjo pada esok harinya.

Pilihan Editor: KPU Instruksikan Tunda Rekapitulasi Hasil Pemilu Tingkat Kecamatan, Ini Alasannya

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

4 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

6 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Lengkapi Bukti Kasus Pembubaran Ibadah di Gereja oleh ASN, Galaruwa Desak Bareskrim Gali Motif Intoleransi

10 jam lalu

Lengkapi Bukti Kasus Pembubaran Ibadah di Gereja oleh ASN, Galaruwa Desak Bareskrim Gali Motif Intoleransi

Perkumpulan Galaruwa kembali melengkapi bukti perihal laporan atas dugaan intoleransi ke Bareskrim Polri perihal kasus pembubaran ibadah.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

10 jam lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

1 hari lalu

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

Penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran harus mempertimbangkan kemampuan fiskal karena bakal membebani anggaran.

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

1 hari lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

1 hari lalu

Wakapolda Aceh Armia Fahmi Daftar Jadi Kader Partai Aceh, Niat Maju Pilkada 2024 untuk Calon Bupati Aceh Tamiang

Usai pensiun sebagai Wakapolda Aceh, Armia Fahmi akan aktif sebagai kader Partai Aceh. Bahkan, ia akan maju sebagai calon Bupati Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

1 hari lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

2 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

2 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya