Sultan HB X Benarkan Kabar Diminta Jokowi Mediasi dengan Megawati

Senin, 12 Februari 2024 17:52 WIB

Presiden Jokowi meninggalkan Keraton Kilen Yogyakarta usai melakukan pertemuan tertutup dengan Raja Keraton Sultan HB X. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono atau Sultan HB X angkat bicara terkait pertemuannya secara tertutup dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Keraton Yogya pada 28 Januari 2024.

Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie sebelumnya mengungkap bahwa Jokowi dalam pertemuan itu ingin Sultan memediasi agar dirinya bisa bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.

"Betul, tapi saya kan menunggu presiden, saya akan menjembatani, tapi terserah presiden, gitu aja," kata Sultan kepada wartawan di Yogyakarta, Senin, 12 Februari 2024.

Sultan menegaskan, pihaknya telah bersedia jika ditunjuk menjadi mediator pertemuan Jokowi dan Megawati itu. Namun Sultan menegaskan posisi dirinya hanya menunggu jika diminta.

Meski bersedia menjadi mediator, Sultan menuturkan, posisi dirinya bukanlah pihak yang akan mengambil inisiatif terhadap keinginan pertemuan Jokowi dengan Megawati.

Advertising
Advertising

"Yang mengambil inisiatif kan tetap presiden sendiri, ya terserah presiden, mau perlu ketemu Mbak Mega yang saya fasilitasi tidak, kan gitu. Kalau bisa ketemu sendiri kan ya syukur," ujarnya.

"Saya kan pasif, bukan ngoyak-ngoyak (mengejar ngejar jadi mediator), gitu lho," dia menambahkan.

Connie Rahakundini Bakrie sebelummya juga mengungkap pertemuan Jokowi dengan Sultan juga berkaitan dengan kampus UGM yang turut menyoroti pemerintahan Jokowi jelang Pemilu 2024 ini.

Sultan yang juga mantan Ketua umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) periode 2009-2014 itu mengungkapkan, apa yang dilakukan UGM terhadap pemerintahan Jokowi adalah otoritas kampus.

"Wong itu akademisi punya otonomi sendiri kok," kata Sultan.

"Saya kan tidak bisa melarang, saya juga tidak menyuruh, (bersuara) itu hak otonomi kampus kok," imbuh Raja Keraton Yogyakarta itu.

Pilihan Editor: Pemilu 2024: Ini Lokasi Nyoblos Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud

Berita terkait

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

12 menit lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

2 jam lalu

Alasan Teguh Prakosa Singgung Soal Stunting Saat Daftar ke PDIP untuk Pilkada Solo

Teguh Prakosa mengakui mendapat dukungan penuh dari akar rumput PDIP untuk maju dalam Pilkada Solo 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

4 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

12 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

13 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

13 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

15 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

15 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

16 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

17 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya