Jaleswari Pramodhawardani Ungkap Alasannya Mundur dari Kantor Staf Presiden

Kamis, 1 Februari 2024 11:59 WIB

Deputi V Kepala Staf Kepresidenan RI Jaleswari Pramodhawardani. Foto: KSP

TEMPO.CO, Jakarta - Jaleswari Pramodhawardani mengungkap alasannya mundur dari Deputi V Kantor Staf Presiden (KSP) lantaran didasari pada etika dan keyakinan yang harus ia pegang.

Pengunduran diri Jaleswari Pramodhawardani terhitung 1 Februari 2024 ini menyusul berita mundurnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud Md yang mundur dari Kabinet Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Dilansir dari Tempo, Jaleswari Pramodhawardani mengatakan surat pengunduran diri itu diajukan kepada Presiden Jokowi melalui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Perempuan yang akrab disapa Dani itu mengatakan bahwa ia perlu menghindari situasi yang dapat dipersepsikan sebagai beban politik bagi presiden maupun lembaga kepresidenan secara umum dikarenakan pilihan politik pribadinya.

Saat ini Dani diketahui menjabat sebagai Deputi Inklusi di Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

Advertising
Advertising

“Saya juga memahami dan menangkap kebutuhan publik atas netralitas dan profesionalisme pemerintah terutama di tahun politik ini,” kata Dani dalam keterangannya pada Rabu, 31 Januari 2024.

Dani dilantik menjadi Deputi V Bidang Politik, Hukum, Keamanan, dan HAM pada 2016. Posisi ini kembali dipegangnya pada 2020 melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 45/M Tahun 2020 yang ditandatangani pada 15 Juni 2020.

Selama pemerintahan, Dani juga pernah menjadi Dewan Pengarah Tim Evaluasi Kelembagaan Kantor Staf Presiden, Pengarah Tim Monitoring Pelaksanaan Otonomi Khusus Papua dan Papua Barat Kementerian Dalam Negeri, serta Penanggung Jawab Tim Percepatan Penyelesaian Konflik Agraria Kantor Staf Presiden.

Sebagai peneliti, Jaleswari aktif dalam keanggotaan Perhimpunan Indonesia Untuk Pembinaan Pengetahuan Ekonomi dan Sosial (Bineksos). Terakhir, ia juga menjadi Penasihat Senior di The Indonesian Institute, Center for Public Policy Research.

8 tenaga ahli sempat disebut mundur dari KSP

Sebelumnya, KSP sempat mengumumkan sebanyak delapan nama tenaga ahli atau profesional KSP telah mengundurkan diri dari jabatannya. Mereka memilih mundur karena tengah melaju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dalam Pemilu 2024.

"Delapan nama di bawah ini telah mengundurkan diri sebagai Tenaga Ahli/Profesional KSP karena mencalonkan diri sebagai caleg,” kata Pelaksana Tugas Deputi IV KSP Rawanda Wandy Tuturoong pada Rabu, 24 Januari 2024.

Selanjutnya: Adapun delapan nama yang…

<!--more-->

Adapun delapan nama yang disebutkan oleh Wandy berasal dari tenaga ahli utama dan madya. Mulai dari Ade Irfan Pulungan selaku Tenaga Ahli Utama Kedeputian V, Ali Mochtar Ngabalin selaku Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV, Dedy Irawan selaku Tenaga Ahli Muda Kedeputian I, juga Endah Sricahyani Sucipto yang merupakan Tenaga Ahli Madya Kedeputian II.

Kemudian ada Tenaga Ahli Madya Kedeputian IV Handoko, Tenaga Ahli Madya Kedeputian IV Ngatoilah, Tenaga Ahli Muda Kedeputian IV Asep Cuwantoro, serta Tenaga Ahli Utama Kedeputian II Usep Setiawan.

"Jika teman-teman media mengundang atau menjadikan sebagai narasumber pemberitaan, talkshow, dan lainnya, atribusinya tidak lagi sebagai Tenaga Ahli/Profesional Kantor Staf Presiden," kata Wandy.

Namun belakangan salah satu staf ahli membantah pengumuman tersebut. Tenaga Ahli Utama Kedeputian V Ade Irfan Pulungan membantah informasi yang menyebutkan delapan tenaga ahli, termasuk dirinya, mundur dari KSP.

Ade menegaskan, selama ini dirinya tidak pernah mengundurkan diri, baik secara lisan maupun tulisan.

"Jadi adanya kalimat atau narasi kami mengundurkan diri, saya nyatakan itu adalah berita bohong yang disampaikan oleh Plt Deputi IV," kata Ade dalam keterangan yang diterima Tempo pada Kamis, 25 Januari 2024. "Saat ini, status kedelapan tenaga ahli adalah cuti."

Ade menjelaskan dirinya dan tujuh tenaga ahli KSP lain yang mencalonkan diri sebagai caleg di Pemilu 2024 sudah berkoordinasi dengan Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko. Dia mengklaim juga telah bertemu dengan Presiden Jokowi pada 28 November 2023 lalu untuk menyampaikan hal tersebut.

"Dan beliau mengatakan tidak harus diberhentikan tapi cuti saja, karena memang dalam regulasi tidak ada yang dilanggar," ujar dia.

Lebih lanjut, ia mengatakan terjadi miskomunikasi dan perbedaan pemahaman dalam membaca Undang-undang Pemilu. Ade menyebut dirinya telah berkomunikasi dengan Plt Deputi IV KSP Rawanda Wandy Tuturoong soal pengumuman sebelumnya.

"Itu klaim sepihak, saya sudah menghubungi beliau, dan beliau minta maaf dan akan mengklarifikasi itu," tutur dia.

DANIEL A. FAJRI | AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan Editor: Usai Mahfud Md Mundur, Deputi V KSP Jaleswari Pramodhawardani Juga Mundur dari Istana

Berita terkait

Pernyataan Basuki Hadimuljono Usai Dilantik Prabowo sebagai Kepala OIKN

20 menit lalu

Pernyataan Basuki Hadimuljono Usai Dilantik Prabowo sebagai Kepala OIKN

Kepala OIKN Basuki Hadimuljono mengatakan, ia tetap berkoordinasi dengan Jokowi mengenai proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Respons Budi Arie Soal Judi Online yang Jerat Eks Anak Buahnya di Komdigi: Fokus Koperasi dan Rakyat

1 jam lalu

Respons Budi Arie Soal Judi Online yang Jerat Eks Anak Buahnya di Komdigi: Fokus Koperasi dan Rakyat

Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi emoh menjawab soal eks anak buahnya yang diduga terlibat lindungi situs judi online.

Baca Selengkapnya

Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat Bentukan Jokowi Belum Berhasil, Akan Dilanjutkan Prabowo

1 jam lalu

Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat Bentukan Jokowi Belum Berhasil, Akan Dilanjutkan Prabowo

Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat yang dibentuk Presiden Jokowi belum berhasil menurunkan harga, pemerintahan Presiden Prabowo akan melanjutkannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Menemui SBY di Cikeas dan Jokowi di Solo, Bahas Wantimpres?

1 jam lalu

Prabowo Menemui SBY di Cikeas dan Jokowi di Solo, Bahas Wantimpres?

Prabowo menemui SBY pada Senin malam, 4 November 2024. Sehari sebelumnya, Prabowo menemui Jokowi di Solo.

Baca Selengkapnya

Basuki Bilang Tetap Koordinasi soal IKN dengan Jokowi: Beliau Ingin Sering ke Sana

3 jam lalu

Basuki Bilang Tetap Koordinasi soal IKN dengan Jokowi: Beliau Ingin Sering ke Sana

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa ia tetap berkoordinasi dengan Presiden ke-7 Jokowi mengenai proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Basuki Resmi jadi Kepala Otorita IKN: Prabowo Bilang Terus Laksanakan Pembangunan

4 jam lalu

Basuki Resmi jadi Kepala Otorita IKN: Prabowo Bilang Terus Laksanakan Pembangunan

Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono yang dilantik Presiden Prabowo hari ini menepis anggapan pembangunan tak akan secepat pada era Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

7 jam lalu

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

Ketua FPI menyinggung peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin. Berikut kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

8 jam lalu

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

Ketua FPI Muhammad bin Husein Alatas menyinggung soal peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

11 jam lalu

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

Sehari usai pertemuannya dengan Presiden Prabowo, Jokowi bertemu dengan paslon Pilkada Solo Respati Ardi-Astrid Widayani.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

12 jam lalu

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

Jokowi mengatakan setiap paslon memiliki visi-misi yang sesuai dengan keinginan mereka.

Baca Selengkapnya