Sultan HB X Enggan Komentari soal Tiga Paslon Capres-Cawapres: Silakan Masyarakat Pilih Mana

Rabu, 24 Januari 2024 14:34 WIB

Gubernur DIY Sri Sultan HB X menemui capres 01 Anies Baswedan di Yogyakarta Rabu (24/1). Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Raja Keraton Yogyakarta yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X atau Sultan HB X telah dikunjungi ketiga calon presiden kontenstan Pemilu 2024.

Capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menjadi yang pertama bertemu Sultan HB X pada 27 Desember 2023 lalu. Disusul Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Senin 22 Januari 2024. Terakhir Capres 01 Anies Baswedan yang menemui Sultan pada Rabu 24 Januari 2024.

Semua capres itu tak ada yang diterima Sultan di kediaman pribadinya Keraton Yogyakarta. Melainkan di tempat yang sama yakni Kantor Gubernur DIY Komplek Kepatihan Yogyakarta. Rata rata pertemuan para capres itu dengan Sultan HB X berlangsung di atas satu jam.

Lantas siapa capres yang paling nyambung ngobrolnya saat bertemu menurut Sultan ?

"Ya semua sama saja, namanya sama-sama berdialog, belajar, itu bisa punya kesimpulan-kesimpulan yang lebih medasar," kata Sultan usai bertemu Anies Baswedan Rabu 24 Januari 2024.

Advertising
Advertising

Sultan menuturkan, yang lebih penting justru bagaimana para capres itu mempersiapkan diri. Agar bisa benar benar menjadi pilihan terbaik bagi masyarakat.

"Bagaimana mereka nanti bisa mengabdi ke bangsa ini," kata Sultan.

Sultan menuturkan, dengan status para capres yang saat ini masih calon, agar dapat menjaga amanah saja. Sultan pun menyerahkan pilihan masyarakat soal capres yang akan mereka dukung dan tetap bersikap netral.

"Jadi silahkan saja, masyarakat terserah milih yang mana, saya tidak punya komentar (soal capres yang berkontestasi)," kata Sultan.

Terima Kunjungan Prabowo–Gibran, Sultan Tetap Netral

Sultan mempersilakan semua pasangan Capres dan Cawapres berkampanye di DIY, dengan tertib dan menjaga suasana tetap kondusif.

Koordinator Substansi Hubungan Masyarakat, Biro Umum, Hubungan Masyarakat dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji mengatakan Sultan dalam masa kampanye Pemilu ini, dengan tangan terbuka menerima siapa saja yang hendak bersilaturahmi.

Namun demikian, hal ini tidak akan mempengaruhi netralitas Gubernur DIY ini dalam Pilpres 2024 mendatang.

“Beliau ini kan terhitung dituakan di Indonesia, wajar kalau banyak yang ingin bertemu untuk minta wejangan, termasuk pasangan Capres Cawapres," kata dia.

Menurutnya, Sultan memang tidak mempermasalahkan kunjungan-kunjungan tersebut, mengingat Gubernur DIY tersebut tidak memiliki kepentingan politik. Sikap netral ini menjadi dasar bagi Gubernur DIY untuk dengan tangan terbuka menerima kunjungan dari para Capres Cawapres.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Anies Baswedan Janjikan Yogyakarta sebagai Kancah Baur Budaya dalam Desak Anies, Ini Artinya

Berita terkait

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

3 jam lalu

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Maruarar Sirait menyatakan mendukung Jokowi dan Prabowo bukan karena menteri, tapi percaya mereka orang yang baik dan benar.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

4 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

6 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

2 hari lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

2 hari lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

3 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

3 hari lalu

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua, meminta KPU melegalkan praktik money politics saat pemilu lewat PKPU.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

4 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

4 hari lalu

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

Menurut KPU, dalil yang diajukan PAN soal kehilangan suara pada saat rekapitulasi tingkat kabupaten tidak didukung oleh alat bukti yang sah.

Baca Selengkapnya