TEMPO.CO, Solo - Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Solo FX Hadi Rudyatmo memastikan PDIP Solo tetap solid memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud MD, serta PDIP dalam Pemilu 2024. Ia mengaku tak ambil pusing menyikapi sejumlah pihak yang mengaku simpatisan atau anggota PDIP yang mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres-cawapres lain.

"PDIP solid! Bahkan sekarang lebih solid! Ada Mbak Puan (Puan Maharani), Pak Bambang Pacul (Bambang Wuryanto), dan elit-elit PDIP semua, solid, sama-sama berjuang untuk memenangkan Ganjar-Mahfuf dan PDIP untuk kemenangan rakyat," ujar Rudy, sapaan akrabnya, ketika ditemui awak media seusai zoom meeting perayaan HUT ke-51 Tahun PDIP di kantor sementara DPC PDIP Kota Solo di Pucanf Sawit, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 10 Januari 2024.

Ia menilai deklarasi dukungan terhadap pasangan capres-cawapres lain yang dilakukan sejumlah orang yang mengaku sebagai simpatisan atau anggota PDIP Kota Solo beberapa waktu terakhir ini, sebagai lagu lama. Rudy juga mengaku tidak terlalu ambil pusing karena hal seperti itu biasa terjadi setiap 5 tahun saat menjelang Pemilu. Menurutnya itu tidak akan menjadi kekhawatirannya.

"Kalau itu lagu lama sih. Mereka yang mendukung 1-2 saja yang sudah tidak pernah beraktivitas di PDIP. Kalau kemarin yang setelah dicek 1 orang ternyata rumahnya Sukoharjo. Seperti itu kalau saya sebagai politisi menilainya hal yang wajar. Mungkin karena panik, ambil sana-ambil sini, beberapa orang suruh ngomong. Kalau deklarasi itu ya sak Stadion Manahan ya itu baru," tuturnya.

Ia mengaku tidak pernah berpikir negatif terhadap mereka yang mendeklarasikan diri mendukung pasangan capres-cawapres atau pasangan calon (Paslon) lain.

"Dan saya hafal itu orang Solo atau bukan. Bukan kader tapi anggota PDIP karena anggota PDIP kalau anggota punya KTA, ketika ada kesulitan, tugasnya wakil rakyat dan pengurus partai mencarikan solusi bukan menyelesaikan kebutuhan, namun mencarikan solusi," katanya

Menurutnya jika banyak anggota PDIP itu yang tidak berbuat macam-macam melainkan akan bekerja untuk kepentingan rakyat.

"Karena anggota PDIP itu nggak berbuat neko-neko. Kita kerja betul untuk kepentingan rakyat bukan untuk kepentingan diri sendiri. Karena kader juga sudah dipesan, juga dari Ibu Ketua Umum, disuruh berjuang untuk meraih kekuasaan untuk kesejahteraan rakyat, bukan kesejahteraan diri sendiri. Itu yang selalu saya sampaikan. Makanya selalu saya sampaikan, jadilah kader militan," tegasnya.

SEPTHIA RYANTHIE

Pilihan Editor: Prabowo Berucap 'Dia Pinter atau Goblok Sih?', Hasto PDIP: Kami Tidak Punya Diksi Itu