TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Reserse Kriminal Khusus alias Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggeledah dua rumah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri yang berada di Jalan Kertanegara, Jakarta dan satu lainnya di Bekasi pada Kamis, 26 Oktober 2023. Menanggapi hal itu, Ketua IM57+ Institute, Praswad Nugraha, mengatakan bahwa Firli harus segera mengundurkan diri dari KPK.

"Harus segera mengundurkan diri, semakin lama Firli Bahuri semakin jadi beban bagi KPK untuk bekerja," kata Praswad melalui pesan singkat pada Kamis, 26 Oktober 2023.

Saat ditanya soal kemungkinan Firli Bahuri yang tidak akan mengundurkan diri dari KPK karena dugaan kasus pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan lainnya, Praswad menegaskan bahwa Presiden Jokowi harus turun tangan segera untuk menonaktifkan Firli sebagai ketua KPK. "Presiden bisa menonaktifkan segera," ungkapnya.

Rumah Firli di Jalan Kertanegara di Geledah Polisi

Ditreskimsus Polda Metro Jaya menggeledah rumah Ketua Firli di Jalan Kertanegara, Kamis, 26 Oktober 2023. Pantauan Tempo, sekitar pukul 10.20 WIB jajaran kepolisian berkendara sepeda motor tiba di sekitaran rumah Firli Bahuri, menyusul dua mini, yang satu bus bertuliskan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sedang bus lainnya berwarna silver polos.

Aparat kepolisian dengan seragam lengkap dengan rompi dan senapan. Sementara ada juga yang mengenakan seragam putih hitam laiknya penyidik kepolisian.

Mereka berkumpul di depan pagar rumah bernomor 46. Rumah itu tertutup pagar dengan tinggi sekitar 2 meter. Hingga kini, pihak kepolisian belum memasuki area pekarangan rumah itu.

Menurut seorang warga, Joko (70), pihak kepolisian tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Ia tak mengetahui rumah yang dituju polisi milik siapa. “Saya malah enggak tahu itu rumah siapa. Tapi tadi datang pertama dua minibus ini,” kata dia.

Sementara seorang pria berperawakan tegap berbaju hitam, berpostur seperti polisi, juga tak mengetahui perihal keramaian itu. Saat Tempo mengkonfirmasi perihal penggeledahan di rumah Firli Bahuri, ia tak mengetahui. “Tak tahu saya,” katanya kemudian bergegas menghampiri temannya.

Sebelumnya, Firli Bahuri diperiksa sebagai saksi atas dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap Syahrul Yasin Limpo alias SYL. Firli diperiksa di Mabes Polri pada Senin, 23 Oktober 2023.

NUR KHASANAH APRILIANI | BAGUS PRIBADI

Pilihan Editor: Jadi Saksi Untuk Karen Agustiawan, Eks Dirut PT Pertamina Dwi Soejipto Penuhi Panggilan KPK