Hari Ini PSI Deklarasi Capres-Cawapres, Begini Peran Grace Natalie dan Isyana Bagoes Oka

Selasa, 24 Oktober 2023 06:55 WIB

Ketua Umum PSI Grace Natalie (kiri) memasangkan jaket ke anggotanya mantan jurnalis Ratu Isyana Bagoes Oka yang mendaftar menjadi calon Legislatif di Jakarta, 20 Oktober 2017. Ia merupakan mantan presenter di sejumlah stasiun televisi. Tempo/ Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia atau PSI dikabarkan akan mendukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini, Selasa, 24 Oktober 2023. Itu disampaikan anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagus Oka. "Rencananya Selasa. Detail resminya akan segera kami kabari ya," kata Isyana kepada Tempo, Senin, 23 Oktober 2023.

Sebelumnya, pada akhir September 2023 PSI masih memutuskan netral dan belum menentukan arah. Hal itu pernah disampaikan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie. "Arah koalisi belum ditentukan. Sesuai arahan Pak Jokowi, PSI netral dulu, karena situasi politik masih cair,” ujar Grace pada 30 September 2023.

Sebulan berselang, setelah putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep jadi Ketua PSI, arah politik PSI mulai mengerucut. Puncaknya, PSI akan mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabumingraka sebagai pasangan capres-cawapres sebagaimana telah diunggah di akun X @Psi_id.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie bersama Juru Bicara PSI Cheryl Tanzil saat berkunjung ke kantor Tempo, Rabu, 1 Februari 2023. TEMPO

Profil Grace Natalie

Advertising
Advertising

Grace Natalie yang lahir pada 4 Juli 1982 ini memiliki nama lengkap Grace Natalie Louisa. Grace merupakan anak dari Brata Ngadiman dan Anna Clementine yang kini merupakan istri dari Kevin Osmondo yang menikah pada 2011.

Grace menempuh pendidikan di SMA 3 BPK Penabur dan kemudian merengkuh gelar sarjana di nstitut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie (IBII) pada jurusan akuntansi. Sebelum terjun ke politik, Grace dikenal sebagai jurnalis yang kerap menjadi pembawa acara berita seperti di SCTV, ANTV, sampai TvOne.

Di TvOne ia kerap menjadi penyiar berita Kabar Pasar, Kabar Petang, Apa Kabar Indonesia, Kabar Terkini, dan lain-lain. Untuk masuk ke dunia jurnalistik, Grace awalnya mengikuti kompetisi SCTV Goes to Campus yang merupakan ajang pencarian pembawa acara di televisi.

Grace kemudian berhasil memenangi kompetisi tersebut dan ditandingkan di ajang nasional. Di skala nasional, Grace berhasil menduduki peringkat 5 besar. Sejak saat itu, Grace mulai muncul di dunia pertelivisian Indonesia dengan membawa acara berita.

Setelah direkrut jadi pembawa acara di SCTV pada 2004, Grace kemudian melanjutkan karier jurnalistik di ANTV pada 2006. Sembari bekerja, ia mengambil kursus di Maastricht School of Management, Belanda, dari Januari hingga April 2009.

Sebagai jurnalis, dirinya pernah melakukan wawancara eksklusif. Seperti mewawancarai Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva, Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta, CEO Majalah Forbes Steve Forbes, dan lain sebagainya.

Pada 2012, Grace memutuskan berhenti dari dunia jurnalistik untuk menjadi CEO Saiful Mujani Research and Consulting. Dua tahun kemudian, Grace Natalie masuk ke dunia politik dengan mendirikan Partai Solidaritas Indonesia usai Pemilu 2014.Kini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina PSI.

Ketua DPP PSI, Isyana Bagoes Oka saat mendatangi Kantor KPU dalam rangka pendaftaran partai PSI di Gedung KPU, Jakarta, 10 Oktober 2017. Ia merupakan pembaca berita Indonesia. Tempo/Ilham Fikri

Profil Ratu Isyana Bagoes Oka

Ratu Isyana Bagoes Oka lahir pada 14 September 1980 di Jakarta. Puteri dari I Gusti Benkel Bagoes dan Meike Bagoes Oka ini merupakan jurnalis stasiun televisi yang sudah berkarier selama 14 tahun. Ayahnya merupakan pekerja di salah satu perusahaan minyak multinasional.

Dilansir dari Psi.id, Ratu Isyana merupakan alumni dari Fakultas Hubungan Internasional Universitas Indonesia. Selama berkuliah, ia pernah mengikuti Pemilihan Wajah Femina pada 2000 yang membuatnya menjalani karier sebagai model. Ia juga sempat terlibat dalam FTV.

Setelah jadi model, Ratu Isyana memutuskan untuk terjun ke jurnalistik. Ia awalnya memulai jadi reporter di Trans TV sekitar awal 2004. Ia meliput berbagai peristiwa, dari mulai tsunami di Aceh sampai kasus Bom Bali II. Ia juga sempat mendapatkan kesempatan mewawancarai Presiden AS George W. Bush saat berkunjung ke Indonesia.

Pada 2014, Ratu Isyana memutuskan untuk terjun ke politik karena terinspirasi oleh Grace Natalie yang juga berlatar belakang sebagai jurnalis. Ratu Isyana kemudian memutuskan untuk terjun ke dunia politik pada 20 Oktober 2017 untuk menjadi calon anggota DPR-RI dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Namun, Ratu Isyana gagal ke Senayan karena perolehan suara PSI tidak melewati ambang batas parlemen. Saat ini, dirinya menjadi anggota Dewan Pembina PSI.

ANANDA BINTANG l RADEN PUTRI I IMA DINI SHAFIRA l HANS REVANDA PUTRA

Pilihan Editor: PSI Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran Besok

Berita terkait

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

1 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

2 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

3 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

3 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Terima Dukungan Kaesang Maju Pilwalkot Bekasi, DPD PSI: Keputusan di Tangan Beliau

5 jam lalu

Terima Dukungan Kaesang Maju Pilwalkot Bekasi, DPD PSI: Keputusan di Tangan Beliau

PSI Kota Bekasi mengaku telah menerima dukungan agar Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep maju di Pilwalkot Bekasi 2024

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

5 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

5 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

5 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

5 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

7 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya