Pemerintah Bone dan Aparat Bubarkan Paksa Pementasan Seni Bissu

Editor

Amirullah

Selasa, 22 Agustus 2023 14:17 WIB

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Bone dan aparat membubarkan paksa pementasan seni dan budaya yang diisi oleh bissu pada Sabtu, 19 Agustus 2023. Dalam Suku Bugis, bissu adalah rohaniwan yang gendernya dipandang sebagai campuran laki-laki dan perempuan.

Padahal Teater Monolog: Pentas Seni dan Budava "Rindu Bissu" bertema Merdeka Negeriku, Merdekakan Budayaku yang digelar oleh Sanggar Seni Budaya (SSB) Lasaliyu Batara Bone, sudah mendapat izin dari Pemda, Kepolisian, dan bahkan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kebangpol).

Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (SEJUK) mengecam pembubaran paksa dan pelarangan pentas teater monolog bertema Rindu Bissu ini.

“Ini adalah bentuk perampasan hak berbudaya dan kebebasan berekspresi yang dijamin konstitusi RI,” kata SEJUK dalam pernyataan di media sosial Instagram, dikutip Selasa, 22 Agustus 2023.

Sebelumnya, pada Hari Jadi Bone ke-692 (2022) bissu dilarang melakukan ritual penyucian pusaka kerajaan Bone (mattompang arajang). Pun pada Hari Jadi Bone ke-693 April tahun ini, Pemerintah Kabupaten Bone tidak melibatkan bissu.

Advertising
Advertising

SEJUK menuturkan praktik-praktik antidemokrasi ini kembali diperagakan Pemerintah di Bone, Sulawesi Selatan, dan para aparatnya. Mereka membubarkan secara paksa pementasan seni dan budaya yang harusnya ditampilkan pada Sabtu, 19 Agustus 2023, dan sudah dipersiapkan beberapa bulan. Alasan pembunaran karena bissu ada dalam tema proposal.

“Yang sangat disesali, pembubaran paksa ini dilakukan dalam suasana merayakan hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia yang ke-78,” kata SEJUK.

Panitia menyebut Gubernur Sulawesi menyekal bissu sehingga penampilan monolog "Rindu Bissu" pun dilarang.

"Perizinan pemerintah setempat sudah ada, seperti Kesbangpol, Pemda, dan pihak kepolisian,” kata Bahrudin La Kamakuraga selaku Sekum SSB Lasaliyu Batara Bone, dikutip dari keterangan SEJUK di Instagram.

Namun saat mau ditampilkan langsung, acara ini dicegat dan dilarang karena ada bissu di dalamnya. “Mereka mengatakan bahwa pemerintah Gubernur Sulawesi Selatan mencekal yang namanya bissu sehingga kami dilarang," kata Bahrudin.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Komang Suartana, belum merespons Tempo soal pembubaran paksa acara bissu ini.

Di hari yang sama, Sabtu, 19 Agustus, aparat kepolisian, militer, dan perangkat Desa Semambung, Sidoarjo, Jawa Timur, juga membiarkan persekusi terhadap pemilik rumah tempat diskusi perayaan kemerdekaan yang melibatkan narasumber gay dari GAYa Nusantara.

Muhamad Isnur Ketua Umum Pengurus Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) mengutuk persekusi terhadap aktivitas diskusi di Sidoarjo dan teater monolog di Bone.

"Indeks demokrasi di era Jokowi terus merosot. Kami mengecam pelarangan dan pembubaran warga berekspresi. Ini melanggar UUD 1954," kata Isnur.

Pilihan Editor: Budiman Sudjatmiko Jawab Soal Kemungkinan Dia Dipecat dari PDIP: Siap Tidak Siap Harus Siap

Berita terkait

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

1 hari lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

3 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

4 hari lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

6 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

21 hari lalu

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

Perempuan Mahardhika mengatakan, polisi seharusnya melindungi perempuan seperti Anandira, korban perselingkuhan suami yang berani bersuara.

Baca Selengkapnya

Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

58 hari lalu

Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

Dana Indonesiana yang dikucurkan dari Dana Abadi Kebudayaan, mendorong seniman khususnya pelaku kesenian pertunjukan untuk mendapatkan akses pendanaan yang mudah.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

8 Maret 2024

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?

Baca Selengkapnya

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

2 Maret 2024

Menjelajah Joyland Festival Bali 2024, Destinasi Wisata yang Inklusif dan Ramah Keluarga

Berikut keseruan Joyland Festival Bali 2024 yang insklusif dan ramah keluarga dengan menghadirkan stan White Peacock hingga pilihan panggung musik.

Baca Selengkapnya

UN Women: Berinvestasi pada Perempuan dapat Meningkatkan PDB

2 Maret 2024

UN Women: Berinvestasi pada Perempuan dapat Meningkatkan PDB

UN Women mencatat masih dibutuhkan US$360 miliar dolar secara global untuk mendanai upaya-upaya kesetaraan gender bagi kesejahteraan perempuan

Baca Selengkapnya

Janji Prabowo Melindungi Perempuan: Bantu Gizi Ibu Hamil

5 Februari 2024

Janji Prabowo Melindungi Perempuan: Bantu Gizi Ibu Hamil

Jawaban Prabowo atas pertanyaan Anies soal pemberdayaan dan perlindungan perempuan.

Baca Selengkapnya