Kasus Mutilasi Mahasiswa UMY, Polisi Sebut Potongan Tubuh Korban Masih Belum Lengkap

Rabu, 19 Juli 2023 12:59 WIB

Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi (tengah) memberikan keterangan kepada awak media terkait kasus pembunuhan disertai mutilasi di Mapolda DIY, Sleman, Ahad, 16 Juli 2023. ANTARA/Luqman Hakim

TEMPO.CO, Yogyakarta - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda DIY Komisaris Besar FX Endriadi menyatakan hingga awal pekan ini tubuh korban kasus pembunuhan disertai mutilasi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta belum utuh.

Polisi telah menangkap W dan RD, dua pelaku mutilasi terhadap R, 20, mahasiswa asal Pangkalpinang, Bangka Belitung sejak Sabtu 15 Juli pekan lalu yang potongan tubuhnya disebar di sejumlah titik di Sleman.

Berdasarkan pemeriksaan sidik jari, potongan-potongan tubuh korban yang ditemukan identik dengan ciri-ciri fisik mahasiswa Univeristas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Redho Tri Agustian yang dilaporkan hilang sejak Selasa 11 Juli 2023 dari kosnya di daerah Kasihan, Bantul.

“Ya, sementara ini (potongan tubuh korban) belum lengkap," kata Endriadi Selasa 18 Juli 2023.

Polda DIY pun, meminta bantuan masyarakat yang mengetahui informasi atau justru tanpa sengaja menemukan potongan-potongan tubuh manusia agar segera melapor. Agar bisa segera dipersatukan dengan bagian tubuh korban yang telah ditemukan dan kini berada di RS Bhayangkara Polda DIY.

Advertising
Advertising

“Tolong disampaikan kepada petugas jika ada masyarakat yang mendapat informasi atau menemukan potongan-potongan lain tubuh korban, agar bisa kami susun,” kata Endriadi yang menyebut para pelaku dalam menyebarkan potongan tubuh itu ke berbagai titik mengendarai sepeda motor.

Endriadi menuturkan, saat ini kepolisian masih terus menggali keterangan dari dua pelaku terkait perbuatan sadisnya. Terutama motif utama dan penyebab kematian korban yang masih samar.

Kronologi mutilasi

Keterangan sementara yang diperoleh kepolisian dari pelaku, kejadian itu berawal dari aktivitas tak wajar berupa kekerasan satu sama lain antara dua pelaku dan korban secara berlebihan pada Selasa 11 Juli malam di kos pelaku W, Triharjo Sleman. Aktivitas itu mengakibatkan korban meninggal dunia. Mengetahui korban meninggal dunia, pelaku pun panik dan melakukan mutilasi itu.

Kedua pelaku pun mencacah tubuh korban menjadi bagian kecil dan merebus sebagian organ seperti pergelangan tangan dan kaki. Sisa potongan tubuh korban lalu dibungkus plastik dan disebar ke sedikitnya lima titik di Sleman demi menghilangkan jejak.

Antara lain kepala korban dibuang di aliran Sungai Krasak Sleman. Lalu tulang dan organ dalam korban di Jembatan Kali Nyo, Turi Sleman. Selanjutnya potongan daging dan organ usus korban dibuang di Kali Nyamplung danv Kali Nglinting Sedogan Sleman. Kemudian di Desa Ngebong Jalan Magelang Sleman, polisi menemukan ponsel yang setelah diperiksa dipastikan milik korban R.

PRIBADI WICAKSONO

Pilihan Editor: Rumah Mahasiswa Diduga Korban Mutilasi di Yogyakarta Ramai Dikunjungi Pelayat, Orang Tua Syok

Berita terkait

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

2 hari lalu

Sleman Luncurkan Prangko Buk Renteng, Ini Peran Saluran Irigasi Bersejarah Itu di Yogyakarta

Selokan yang menghubungkan wilayah Sleman Yogyakarta dan Magelang Jawa Tengah itu dibangun pada masa Hindia Belanda 1909. Kini jadi prangko.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Sleman dan Bantul Yogyakarta Wajib Lapor Dinas jika Ingin Gelar Study Tour

3 hari lalu

Sekolah di Sleman dan Bantul Yogyakarta Wajib Lapor Dinas jika Ingin Gelar Study Tour

Setelah melapor ke Dinas Pendidikan, laporan akan diteruskan ke Dinas Perhubungan untuk pengecekan kendaraan yang digunakan dalam study tour.

Baca Selengkapnya

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

5 hari lalu

Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Kritik dari Walhi

Walhi menyoroti kebijakan layanan persampahan dari Pemerintah Kabupaten Sleman yang tak lagi melakukan layanan angkut sampah organik untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Sepuluh Tahun Tak Dapatkan Hak Milik, Penghuni Apartemen Malioboro City Sleman Protes

5 hari lalu

Sepuluh Tahun Tak Dapatkan Hak Milik, Penghuni Apartemen Malioboro City Sleman Protes

Warga penghuni Apartemen Malioboro City Yogyakarta di Sleman minta Pemerintah Sleman turun tangan selesaikan kasus mereka.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

9 hari lalu

Sejumlah Kasus Pembunuhan Hebohkan Publik, Terakhir Kasus Mayat dalam Koper

Penduduk Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, menjadi gaduh setelah ditemukannya mayat dalam koper pada 25 April lalu. Ini kasus pembunuhan lain.

Baca Selengkapnya

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

11 hari lalu

Kenalkan Selokan Legendaris Van Der Wijck, Sleman Terbitkan Prangko Khusus

Selokan Van Der Wijck berperan penting menjamin irigasi di Sleman, Yigyakarta. Dibuat pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII berkuasa.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

13 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Muncul di Pemukiman Sleman yang Berjarak 10 KM dari Gunung Merapi

Memasuki bulan kemarau awal Mei ini, warga di Dusun Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta dikagetkan dengan kemunculan sejumlah monyet ekor panjang

Baca Selengkapnya

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

13 hari lalu

Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

14 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

15 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya