Wacana Anies Baswedan Soal Kementerian Perkotaan, 10 Negara Ini Punya Menteri Perkotaan

Selasa, 18 Juli 2023 17:05 WIB

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan diketahui jumlah harta kekayaannya mencapai Rp10,96 miliar berdasarkan LHKPN periode 2022. Harta itu terdiri dari 6 bidang tanah dan bangunan senilai Rp14,72 miliar, 3 unit kendaraan senilai Rp550 juta, harta bergerak mencapai Rp1,37 miliar, surat berharga senilai Rp61,1 juta dan kas setara kas sebesar Rp1,21 miliar. Dari LHKPN 2022 tersebut, diketahui Anies memiliki utang sebesar Rp7,6 miliar. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengungkapkan gagasannya ihwal pembentukan lembaga khusus menangani masalah perkotaan. Ide itu disampaikannya di Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia atau APEKSI ke-XVI di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 14 Juli 2023.

Menurutnya, saat ini hanya ada Kementerian Desa. Tetapi belum ada kementerian terkait perkotaan. Padahal kementerian tersebut menurut Eks Gubernur DKI Jakarta ini diperlukan. Salah satunya untuk perencanaan yang lebih komprehensif. Mengingat, kata dia, di masa mendatang akan lebih banyak warga tinggal di kota.

“Jadi ada badan khusus nantinya, namanya kementerian atau badan. Tapi tujuannya adalah yang mengakomodir terkait urusan perkotaan” kata Anies seusai acara.

Kementerian terkait perkotaan sebenarnya telah diterapkan di beberapa negara. Berikut rangkumannya, dihimpun Tempo.co dari berbagai sumber.

1. Amerika Serikat

Advertising
Advertising

Amerika Serikat atau AS telah memiliki menteri terkait perkotaan, namanya Departemen Perumahan dan Pengembangan Kota AS. Tugasnya mengembangkan dan melaksanakan kebijakan perumahan dan perkotaan. Lembaga ini dibentuk dengan nama House and Home Financing Agency. Kemudian pada 1965 diubah menjadi departemen kabinet. Perubahan ini sebagai bagian dari program “Great Society” yang dicanang Presiden Lyndon Johnson.

Departemen Perumahan dan Pengembangan Kota AS berkantor pusat di Robert C. Weaver Federal Building, 451 7th Street SW, Washington, D.C. Pada 2004, kementerian ini memiliki 10.600 pegawai dan anggaran tahunan pada 2010 mencapai 43,7 miliar dolar AS. Jabatan Menteri saat ini diemban Shaun Donovan, dan didampingi Maurice Jones selaku Wakil Menteri.

2. Jerman

Jerman juga memiliki kementerian perkotaan. Namanya Kementerian Federal untuk Perumahan, Pembangunan Perkotaan dan Bangunan. Kementerian ini setingkat dengan kabinet Republik Federal Jerman. Berkantor pusat di Berlin. Menteri saat ini adalah Klara Geywitz. dari Partai Sosial Demokrat. Kementerian terkait perkotaan ini didirikan pada 1949. Sempat bubar pada 1998 dan didirikan kembali pada Desember 2021.

3. India

Kementerian terkait perkotaan di India adalah Kementerian Perumahan dan Perkotaan. Tugasnya ihwal perumusan dan administrasi peraturan. Selain itu juga melakukan regulasi pengembangan perumahan dan perkotaan di negara itu. Kementerian ini berkantor pusat di Nirman Bhawan, New Delhi. Menterinya saat ini adalah Hardeep Singh Puri. Dulunya bertindak bersama dengan Kementerian Perumahan dan Pengurangan Kemiskinan Perkotaan. Kemudian menjadi independen pada 2004.

4. Albania

Albania pernah punya kementerian perkotaan. Namanya Kementerian Pembangunan Perkotaan atau Ministria e Duzabilit Urban. Ini adalah departemen Pemerintah Albania yang bertanggung jawab atas perencanaan kota, pengembangan, perumahan, dan legalisasi permukiman informal. Kementerian Ini terbentuk pada 15 September 2013 dan bubar 13 September 2017. Menteri terakhir adalah Eglantina Gjermeni dari Partai Sosialis.

5. Nepal

Nepal juga punya kementerian terkait perkotaan. Secara resmi namanya Kementerian Pembangunan Perkotaan. Tugasnya bertanggung jawab atas pengembangan kawasan perkotaan di negara tersebut. Per 13 Juli 2021, kementerian ini dipimpin oleh Perdana Menteri Sher Bahdur Deuba. Berkantor pusat di Singha Durbar, Kathmandu. Menteri yang bertanggung jawab adalah Prabhu Sah.

6. Uganda

Di Uganda, nama kementerian terkait perkotaan mereka adalah Kementerian Pertanahan, Perumahan dan Pembangunan Perkotaan. Kementerian ini bertanggung jawab atas arahan kebijakan, standar nasional dan koordinasi semua hal yang berkaitan dengan tanah, perumahan dan pembangunan kota. Kementerian saat ini dipimpin oleh Judith Nabakooba.

7. Filipina

Negara tetangga, Filipina, ternyata juga punya kementerian terkait perkotaan. Namanya Kagawaran ng Pananahanang Pantao at Papapaunalad ng Kalunsuran alias Departemen Pemukiman dan Pembangunan Perkotaan. Departemen ini bertanggung jawab atas pengelolaan perumahan dan pembangunan terkait di Filipina.

Kementerian perkotaan Filipina ini terbentuk pada 14 Februari 2019. Bercikal-bakal dari instansi Badan Koordinasi Perumahan dan Pembangunan Perkotaan serta Badan Pengatur Perumahan dan Penggunaan Lahan. Berkantor pusatdi Kalayaan Avenue sudut Jalan Mayaman, Diliman, Kota Quezon.

8. Cina

Negeri Tirai Bambu, Cina juga punya kementerian terkait perkotaan. Namanya Kementerian Perumahan dan Pembangunan Perkotaan-Pedesaan. Kementerian ini bertanggung jawab menyediakan perumahan dan mengatur kegiatan pembangunan negara di Tiongkok Daratan. Sebelumnya dikenal sebagai Kementerian Konstruksi. Terbentuk pada 15 Maret 2008 atau 15 tahun yang lalu. Berkantor pusat di Beijing. Menteri yang bertanggung jawab adalah Wang Meng Hui.

9. Iran

Di Iran, kementerian terkait perkotaan menjadi satu dengan kementerian pembangunan jalan. Namanya Vezrat-e Rh-e va Shahrszi atau Kementerian Jalan dan Pembangunan Perkotaan. Mandatnya menyediakan dan mengatur infrastruktur transportasi negara. Termasuk jalan, rel kereta api, jalur pelayaran dan saluran udara, serta menetapkan kebijakan untuk sektor perumahan dan industri konstruksi. Kementerian ini dibentuk pada 27 Juni 2011. Berkantor pusat di Teheran, Iran.

10. Selandia Baru

Selandia Baru juga memiliki kementerian perkotaan, yakni Kementerian Perumahan dan Pembangunan Perkotaan. Departemen setara kabinet ini bertanggung jawab untuk mengawasi program pembangunan perumahan dan perkotaan negara itu. Didirikan pada 1 Oktober 2018. Dipimpin oleh Menteri Perumahan Megan Woods.

Pilihan Editor: Anies Baswedan Ungkap Gagasan Soal Kementerian Perkotaan

Berita terkait

10 Daerah di Amerika Serikat yang Jadi Rebutan Kamala Harris dan Donald Trump dalam Pilpres 2024

18 menit lalu

10 Daerah di Amerika Serikat yang Jadi Rebutan Kamala Harris dan Donald Trump dalam Pilpres 2024

Total ada 10 daerah di Amerika Serikat yang jumlah suaranya menjadi rebutan Kamala Harris dan Donald Trump dalam pilpres AS 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Pertama Kali Kunjungan Kerja ke Cina sebagai Kepala Negara

9 jam lalu

Prabowo Subianto Pertama Kali Kunjungan Kerja ke Cina sebagai Kepala Negara

Prabowo Subianto akan kunjungan kerja ke Cina pada akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Menteri Airlangga Klaim Industri Tekstil Baik-baik Saja: 15 Investor Cina akan Masuk

9 jam lalu

Menteri Airlangga Klaim Industri Tekstil Baik-baik Saja: 15 Investor Cina akan Masuk

Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengklaim industri tekstil Indonesia masih baik-baik saja. Investor Cina bersiap masuk.

Baca Selengkapnya

1 Hari Menjelang Pilpres AS, Masa Kampanye Donald Trump dan Kamala Harris Berakhir

13 jam lalu

1 Hari Menjelang Pilpres AS, Masa Kampanye Donald Trump dan Kamala Harris Berakhir

Donald Trump dan Kamala Harris sama-sama mengakhiri masa kampanyenya di Pennsylvania dan negara bagian lainnya di seluruh Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Prabowo Diundang Xi Jinping ke Cina pada 8-10 November

13 jam lalu

Prabowo Diundang Xi Jinping ke Cina pada 8-10 November

Kunjungan Prabowo ke Cina mengawali anjangsana dua pekan kepala negara ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Desa Leluhur Kamala Harris di India Gelar Doa Bersama untuk Kemenangan di Pilpres AS

16 jam lalu

Desa Leluhur Kamala Harris di India Gelar Doa Bersama untuk Kemenangan di Pilpres AS

Kamala Harris bersaing ketat dengan Donald Trump pada Pilpres AS. Sebuah desa di India mendoakan kemenangan Harris.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Vs Donald Trump di Pilpres AS, Bagaimana Jika Berakhir Seri?

20 jam lalu

Kamala Harris Vs Donald Trump di Pilpres AS, Bagaimana Jika Berakhir Seri?

Pilpres AS hari ini bisa saja hasilnya seri antara Kamala Harris melawan Donald Trump. Apa solusinya?

Baca Selengkapnya

Malaysia Protes Vietnam atas Perluasan Terumbu Karang di Laut Cina Selatan

23 jam lalu

Malaysia Protes Vietnam atas Perluasan Terumbu Karang di Laut Cina Selatan

Malaysia mengirimkan surat protes ke Vietnam atas dugaan perluasan terumbu karang di Laut Cina Selatan yang diklaim kedua negara

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Harta Kekayaan Jaksa Agung Abdul Qohar yang Disebut Pakai Jam Tangan Rp 1 Miliar, BPOM Sebut Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi dengan Syarat Tertentu

23 jam lalu

Terpopuler: Harta Kekayaan Jaksa Agung Abdul Qohar yang Disebut Pakai Jam Tangan Rp 1 Miliar, BPOM Sebut Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi dengan Syarat Tertentu

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung), Abdul Qohar Affandi, tengah menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Begini Kata Pakar UI Soal Dampak Pilpres AS terhadap Indonesia

1 hari lalu

Begini Kata Pakar UI Soal Dampak Pilpres AS terhadap Indonesia

Pakar UI dan CSIS menyoroti dampak Pilpres AS terhadap Indonesia.

Baca Selengkapnya