12 Siswa MI di Wonogiri jadi Korban Pencabulan Kepala Sekolah, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Kamis, 1 Juni 2023 21:08 WIB

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Wonogiri - Satuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Wonogiri menerima aduan dan laporan kasus pencabulan yang diduga dialami 12 siswa di sebuah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Pencabulan anak itu diduga dilakukan MY, yang menjabat sebagai kepala MI, dan YS yang merupakan salah seorang guru di sekolah yang sama.

Saat ini kasus itu dalam penyelidikan dan tahap penyidikan oleh pihak berwajib, namun belum ada penetapan status tersangka. Kepala Kepolisian Resor Wonogiri Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengemukakan terungkapnya kasus dugaan pencabulan oleh kepala dan salah seorang guru madrasah itu berawal dari salah seorang korban yang menceritakan kejadian pelecehan yang dialaminya kepada orang tuanya.

Korban mengalami pelecehan itu pada awal 2023, namun baru berani mengungkapkannya pada Kamis, 25 Mei 2023. Pada Kamis itu sekitar pukul 19.30 WIB, ternyata ada lima anak mengalami kejadian serupa. Akhirnya para orang tua korban memutuskan untuk melapor ke kepala desa setempat. "Dari lima siswa, ada empat wali murid yang melaporkan kasus itu. Pada saat itu para korban dalam keadaan takut sehingga melalui orang tua mereka memberikan keterangan bahwa korban mendapat pelecehan yang terjadi di ruang kelas sekolah yang dilakukan oleh pelaku," ujar Andi, didampingi Kepala Satuan Reserse dan Kriminal, Ajun Komisaris Polisi Untung Setiyahadi saat konferensi pers pada Kamis, 1 Juni 2023.

Pada Jumat, 26 Mei 2023 pukul 08.00 WIB, kepala desa bersama para orang tua korban menghadap MY selaku Kepala MI dan juga guru YS itu. Namun dari pertemuan itu tidak mendapatkan titik terang. "Setelah itu kepala desa menghadap Camat Baturetno untuk menyampaikan aduan pencabulan ini. Kepala desa bersama Camat Baturetno dan dinas terkait melakukan rapat kecil untuk mediasi, namun tidak berhasil. Adapun hasil dari rapat tersebut akan menggali lebih dalam kasus pelecehan itu," kata Untung menambahkan.

Pada hari yang sama pukul 12.15 WIB, kepala desa bersama Dinas Sosial Kecamatan Baturetno mendatangi wali murid dan diduga korban lainnya untuk menggali keterangan lebih dalam atas kasus itu. Pada pukul 14.00 WIB terkumpul informasi berdasarkan keterangan korban-korban yang jumlahnya kemudian bertambah tujuh anak, sehingga total ada 12 anak yang diduga menjadi korban dalam kasus pencabulan itu.

Advertising
Advertising

Terkuaknya kasus itu kemudian ditindaklanjuti oleh orang tua korban dengan melaporkan kasus dugaan pencabulan itu kepada Kepolisian Resor Wonogiri, melalui Satuan Reserse dan Kriminal dan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA), pada Sabtu, 27 Mei 2023. "Kami menerima dua pengaduan atas dugaan tindak pidana pencabulan dengan korban masing-masing berinisial AA dan AC. Dalam perkembangan penanganan kami di hari Sabtu ternyata terungkap bahwa korban ada lebih dari dua anak. Atas perintah Bapak Kapolres kami melakukan jemput bola dan mendalami kasus itu. Pada Senin (29 Mei 2023) kami berhasil bertemu korban lainnya," tutur Untung.

Dia mengaku proses pemeriksaan terhadap sebagian dari korban itu terkendala karena saat ini anak-anak sedang mengikuti penilaian akhir semester (PAS) di sekolah. Sehingga penyelesaian pemeriksaan itu masih menunggu berakhirnya masa PAS.

Untung mengatakan dari 12 korban, ada enam anak yang diduga merupakan korban dari MY. Saat ini, laporan dari enam korban MY itu telah ditingkatkan melalui gelar perkara ke tingkat penyidikan. "Insya Allah dalam minggu ini akan kami tetapkan tersangka," katanya.

Adapun untuk enam korban lainnya, lanjut Untung, saat ini masih dalam proses penyelidikan. "Kami akan menunggu kesiapan dari para korban itu untuk dimintai keterangan," ucapnya.

Rekomendasi Editor: Polisi Buru Pengasuh Pesantren yang Diduga Mencabuli Puluhan Santri

Berita terkait

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

1 hari lalu

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

1 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

1 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

1 hari lalu

Judi Online per April 2024, Polisi Sebut Ada 729 Kasus dan 1.158 Tersangka

Pada 2023 terdapat 1.196 kasus judi online dengan jumlah tersangka 1.967, sedangkan di 2024 per April terdapat 792 kasus dan 1.158 tersangka.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

2 hari lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

3 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

3 hari lalu

Judi Online: Seperti Menghadapi Hantu hingga Menarget hanya Operator Level Bawah

Pengamat kepolisian dari ISESS Bambang Rukminto mengatakan problem pemberantasan judi online tak menyentuh akar masalah

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

4 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

4 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

4 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya