Ganjar Pranowo Kenang Kemenangannya di Pilgub Jateng 2013, Berikut Kilas Baliknya

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 28 Mei 2023 14:50 WIB

Bakal Calon Presiden dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo menyampaikan pidato saat menghadiri silahturahmi dan safari budaya di Dinning Hall Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 20 Mei 2023. Silahturahmi tersebut dihadiri oleh Kesultanan Palembang Darussalam, budayawan, pegiat seni, komunitas milenial, pelaku UMKM , kepala desa dan tokoh agama se-Sumsel. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah mengenang kemenangannya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah pada 2013. Hal tersebut diungkapkan dalam pidato yang disampaikan pada saat menghadiri konsolidasi pemenangan Pilpres 2024 di GOR Dempo, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, pada Sabtu, 20 Mei 2023.

Seperti dilansir dari laman antaranews, dalam pidatonya tersebut Ganjar menyebut bahwa kemenangannya dalam Pilgub Jateng 2013 merupakan buah kekompakan dari seluruh jajaran pengurus hingga kader PDI Perjuangan Jawa Tengah. Ganjar menceritakan pengalamannya tersebut selaku bakal calon presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan.

“Kalau saat itu PDI Perjuangan Jateng tidak kompak, tidak ada satu pun rumus kemenangan itu,” ujar Ganjar seperti dilansir dari laman antaranews.

Pasalnya, pada saat itu penunjukkan dirinya sebagai calon Gubernur Jawa Tengah tersebut datang secara tiba-tiba saat dirinya mempersiapkan diri untuk maju kembali sebagai calon anggota DPR RI. Selain itu, dalam pidatonya tersebut Ganjar juga menjelaskan bahwa saat itu dirinya memiliki elektabilitas yang minim bila dibandingkan dengan calon gubernur lainnya.

“Tahu enggak? Saat itu popularitas saya hanya 7 persen, elektabilitas saya hanya 3 persen. Harus men-challenge seorang incumbent yang punya pengalaman menjadi Pangkostrad, bintangnya tiga,” ujar pria yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah di periode keduanya.

Faktor Taufiq Kiemas

Advertising
Advertising

Selain semua kader PDIP dan pendukung, Ganjar menjelaskan bahwa setidaknya ada empat nama yang dia berikan ucapan terima kasih atas keberhasilannya menjalankan tugas dari partai saat Pilgub Jateng 2013.

Terdapat nama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Pranada Prabowo yang disebut Ganjar sebagai orang yang menyeret dirinya untuk menerima penugasan dari partai, Puan Maharani yang pada saat itu menjadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar dalam Pilgub Jateng 2013, dan mendiang Taufiq Kiemas yang menjadi aktor utama dalam penggemblengan mental Ganjar selama menjadi kader PDIP.

“Begitu saya direkomendasi, kami bertempur, kami menang, pertama yang saya lapori adalah Bapak Taufiq Kiemas,” ujar bakal Calon Presiden 2024 yang diusung oleh PDIP Perjuangan tersebut.

Kilas Balik Pilgub Jateng 2013

Seperti dilansir dari laman kab-karanganyar.kpu.go.id, hasil Pilgub Jateng 2013 yang digelar 10 tahun lalu, tepatnya 26 Mei 2013, dimenangkan oleh pasangan nomor 3 atas nama Ganjar Pranowo dan Heru Sudjatmoko dengan perolehan suara sebanyak 258.776 suara atau 64,52 persen.

Sementara itu, pasangan lainnya, yakni Hadi Prabowo dan Don Murdono dengan nomor urut 1 meraih perolehan suara sebanyak 55.902 suara dengan persentase 13.94 persen, lalu pasangan nomor urut 2 atas nama Bibit Waluyo dan Sudijono Sastroatmodjo meraih perolehan suara sebanyak 86.387 suara dengan persentase 21.54 persen.

Dengan kata lain, dalam Pilgub Jateng 2013, pasangan nomor urut 3, yakni Ganjar-Heru yang diusung oleh PDI Perjuangan menang telak atas Bibit-Sudijono yang diusung oleh Demokrat-Golkar-PAN, dan Hadi-Murdono yang diusung oleh PKS-Gerindra-PKB-PPP-Hanura-PKNU.

Padahal, pada saat itu popularitas dan elektabilitas Ganjar terbilang rendah sebagai cagub Jateng, penunjukkan Ganjar juga menuai kontroversi karena yang diprediksi untuk maju sebagai Jateng 1 dari PDI Perjuangan adalah eks Wakil Gubernur Jawa Tengah, yakni Rustriningsih.

Dalam gelaran tersebut, Ganjar Pranowo yang merupakan eks anggota DPR RI dipasangkan dengan Heru yang merupakan mantan Bupati Purbalingga. Sementara itu, dalam pasangan nomor urut dua, yakni Bibit Waluyo merupakan petahana dan eks Pangkostrad, pasangannya, yakni Sudijono merupakan eks Rektor Universitas Negeri Semarang. Calon dengan urut nomor satu, yakni Hadi Prabowo merupakan Sekretaris Daerah Jawa Tengah yang dipasangkan dengan eks Bupati Sumedang, Don Murdono.

TIM TEMPO

Pilihan editor : Ganjar Sebut Rumus Kemenangan di Pemilu Berubah: Perlu Jangkau Generasi Z
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.



Berita terkait

H-4 Pilpres AS, Beda Gagasan Kebijakan Trump dan Harris Soal Lingkungan Hidup dan Kepemilikan Senjata Api?

3 hari lalu

H-4 Pilpres AS, Beda Gagasan Kebijakan Trump dan Harris Soal Lingkungan Hidup dan Kepemilikan Senjata Api?

Mendekati Pilpres AS pada pekan depan, gagasan calon presiden AS soal lingkungan hidup dan kepemilikan senjata api disorot. Apa beda Trump vs Harris?

Baca Selengkapnya

GSN Bakal Dideklarasikan Sabtu Besok, Pakar dan PDIP Beri Saran Ini ke Prabowo

4 hari lalu

GSN Bakal Dideklarasikan Sabtu Besok, Pakar dan PDIP Beri Saran Ini ke Prabowo

Sabtu besok, GSN kabarnya akan dideklarasikan. Deklarasi disebutkan pula akan dihadiri oleh 20 ribu undangan yang berasal dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Pendirian GSN, Aria Bima PDIP: Prabowo Sebaiknya Konsentrasi di Pemerintahan yang Baru

4 hari lalu

Soal Pendirian GSN, Aria Bima PDIP: Prabowo Sebaiknya Konsentrasi di Pemerintahan yang Baru

Politikus PDIP Aria Bima mengingatkan agar pendirian GSN tak menghambat tata kelola pemerintahan di masa transisi.

Baca Selengkapnya

Gerakan Solidaritas Nasional Akan Dideklarasikan Sabtu Lusa, Prabowo Jadi Ketua Dewan Pembina?

4 hari lalu

Gerakan Solidaritas Nasional Akan Dideklarasikan Sabtu Lusa, Prabowo Jadi Ketua Dewan Pembina?

Presiden Prabowo Subianto disebut akan mengukuhkan Gerakan Solidaritas Nasional atau GSN pada akhir pekan ini, Sabtu, 2 November 2024.

Baca Selengkapnya

Respons Anies Baswedan dan Cak Imin Soal Penetapan Tom Lembong Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Impor Gula

5 hari lalu

Respons Anies Baswedan dan Cak Imin Soal Penetapan Tom Lembong Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Impor Gula

Tom Lembong pernah menjadi Co-Captain Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. Begini respons Anies dan Cak Imin,

Baca Selengkapnya

Ditetapkan Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Impor Gula, Ini Rekam Jejak Tom Lembong

5 hari lalu

Ditetapkan Sebagai Tersangka Dugaan Korupsi Impor Gula, Ini Rekam Jejak Tom Lembong

Tom Lembong pernah menjadi menteri dan penulis pidato Jokowi, kemudian sebagai tim pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar saat Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Ragam Respons Orang Terdekat Usai Tom Lembong Dijadikan Tersangka

5 hari lalu

Ragam Respons Orang Terdekat Usai Tom Lembong Dijadikan Tersangka

Kejagung menduga Tom Lembong terlibat dalam pemberian izin importir gula kristal mentah sebanyak 105 ribu ton.

Baca Selengkapnya

Kedekatan Tom Lembong dan Anies Baswedan, Kejagung Klaim Penetapan Tersangka Bukan Politisasi

6 hari lalu

Kedekatan Tom Lembong dan Anies Baswedan, Kejagung Klaim Penetapan Tersangka Bukan Politisasi

Kejagung klaim penetapan tersangka Tom Lembong bukan politisasi. Tom diketahui dekat dengan Anies Baswedan, capres dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kejagung Sebut Kasus Tom Lembong Bukan Politisasi, Apa Kasus yang Menjerat Eks Tim Sukses Anies Baswedan-Cak Imin Ini

6 hari lalu

Kejagung Sebut Kasus Tom Lembong Bukan Politisasi, Apa Kasus yang Menjerat Eks Tim Sukses Anies Baswedan-Cak Imin Ini

Kejagung tetapkan Tom Lembong, eks timses Anies Baswedan-Cak Imin lantaran dugaan keterlibatan dalam kasus impor gula ketika menjadi Mendag era Jokowi

Baca Selengkapnya

Maruarar Sirait Sebut Aguan Bos Agung Sedayu Group Terlibat dalam Program Bangun 3 Juta Rumah

6 hari lalu

Maruarar Sirait Sebut Aguan Bos Agung Sedayu Group Terlibat dalam Program Bangun 3 Juta Rumah

Bos Agung Sedayu Group, Aguan disebut Menteri Perumahan Maruarar Sirait akan terlibat dalam program pembangunan 3 juta rumah.

Baca Selengkapnya