Pasukan 08 Deklarasi Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Bakal Kerahkan Pasukan Siber Cegah Hoaks

Senin, 8 Mei 2023 13:43 WIB

Prabowo Subianto menghadiri reuni akbar bersama ribuan purnawirawan TNI Polri di JEC Yogya Rabu (3/5). Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok Prabowo untuk Presiden ke-8 atau Pasukan 08 mendeklarasikan dukungan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Kelompok ini bakal berfokus menjaga kondusifitas isu Prabowo di media sosial.

"Kalau ada akun yang menyebarkan kebencian, kami bisa lacak by ip address, jadi bisa tahu by name by address. Jadi kami minta netizen tidak melakukan ujian kebencian," ujar Ketua Umum Pasukan 08 Arfian di Gedung Cyber2, Jakarta Selatan, Senin, 8 Mei 2023.

Deklarasi Pasukan 08 ini dihadiri oleh sejumlah pejabat teras Partai Gerindra. Mereka antara lain Ketua Koordinator Relawan Pemenangan Prabowo Subianto Ahmad Riza Patria, Dewan Pembina Partai Gerindra Amir Mahpud, Anggota Komisi V DPR RI dari Partai Gerindra Mulyadi, dan Anggota Komisi VII DPR RI dari Partai Gerindra Moreno Soeprapto.

Sudah mulai bergerak sejak 2022

Selain diisi oleh para relawan, kelompok Pasukan 08 ini juga merekrut pengurus Partai Gerindra sebagai anggotanya. Seperti misalnya Mulyadi yang ditunjuk menjadi Dewan Pembina Pasukan 08 dan Moreno yang menjadi Ketua Dewan Pakar Pasukan 08.

Lebih lanjut, Arfian mengatakan Pasukan 08 sudah melakukan pengawasan terhadap isu mengenai Prabowo sejak tahun 2022 dan telah memetakan sejumlah akun medsos yang terindikasi menyebarkan ujaran kebencian. Arfian menjelaskan, nantinya anggota Pasukan 08 bakal membentuk tim forensik cek fakta untuk melawan isu-isu hoaks yang menyudutkan Prabowo tersebut.

Advertising
Advertising

"Ada strategi untuk mencari pembuat konten (hoaks) dan kami ada tim forensik digital. Nanti akan ada klarifikasi dari tim soal berita hoaks yang kontennya editan atau tidak," kata Arfian.

Klaim 45.000 orang daftar

Lebih lanjut, Arfian menyebut Pasukan 08 merupakan kelompok relawan yang terbuka untuk masyarakat umum. Sampai saat ini, ia mengklaim sudah ada 45 ribu orang yang mendaftar menjadi Pasukan 08. Kelompok ini juga nantinya bakal fokus menyasar suara kaum milenial.

Arfian berharap dengan adanya pemantauan konten soal Prabowo di media sosial, pihaknya dapat menghentikan narasi cebong dan kadrun sisa perselisihan Pilpres 2019.

"Prabowo ini presiden jalan tengah. Ketika Prabowo jadi presiden, maka tidak ada lagi ungkapan tersebut karena Prabowo tidak lagi ada dalam dua kelompok tersebut," kata Arfian.

M JULNIS FIRMANSYAH

Pilihan Editor: Kritik Wapres Ma'ruf Amin untuk Menteri Rangkap Ketua Umum Partai, Siapa Saja?

Berita terkait

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

9 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

12 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

13 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

13 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

13 jam lalu

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

15 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

16 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

17 jam lalu

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

MER-C mengatakan serangan udara menyasar ke sebuah rumah dekat wisma yang ditempati para relawan WNI di Rafah, Gaza Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

19 jam lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

1 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

Langkah politik dr. Susanti Dewayani SpA semakin terlihat mantap dengan pendaftarannya ke DPC Partai Gerindra

Baca Selengkapnya