Moeldoko Peringatkan Separatis Papua: Aparat akan Lebih Tegas di Nduga, Intan Jaya dan Puncak

Kamis, 27 April 2023 20:52 WIB

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memberikan keterangan kepada wartawan terkait peluncuran situs resmi Kartu Prakerja di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat 20 Maret 2020. Pemerintah resmi meluncurkan situs Kartu Prakerja yang diharapkan dapat membantu tenaga kerja yang terdampak COVID-19 untuk meningkatkan keterampilan melalu berbagai jenis pelatihan secara daring yang dapat dipilih sesuai minat masing-masing pekerja. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Presiden Moeldoko angkat bicara soal berbagai situasi keamanan yang terjadi di Papua dalam beberapa waktu terakhir ini. Mantan Panglima TNI ini pun memberi peringatan kepada kelompok separatis di Papua yang telah melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) terhadap masyarakat sipil, perempuan, anak-anak, dalam bentuk pembunuhan dan pemerkosaan.

"TNI/Polri akan mengambil langkah yang lebih tegas, khususnya terhadap tiga kabupaten yang kita lihat perkembangannya semakin tidak baik," kata Moeldoko dalam pernyataan resmi, Kamis, 27 April 2023.

Pernyataan ini disampaikan Moeldoko di tengah berbagai kondisi yang terjadi di Papua, salah satunya yaitu peyanderaan terhadap Philip Marthens, pilot Susi Air. Dalam upaya pembebasan terhadap sang pilot, Satgas Yonif R 321/GT Pratu Miftahul Arifin gugur di wilayah Mugi-Mam, Nduga, Papua Pegunungan.

Mifathul gugur kena tembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB pada Sabtu, 13 April 2023, pukul 16.30 WIT. Belakangan, jumlah prajurit yang gugur dalam sedangan KKB ini mencapai 5 orang. Atas kejadian ini, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menaikkan status operasi di Papua menjadi siaga tempur.

Lebih lanjut, Moeldoko menjelaskan ada 6 provinsi dan 42 kabupaten kota di Papua. Akan tetapi, hanya 3 kabupaten yang dinyatakan pemerintah sebagai daerah merah karena sering terjadi kekerasan, yaitu Kabupaten Nduga, Kabupaten Intan Jaya, dan Kabupaten Puncak.

Advertising
Advertising

Bentuk kekerasannya, kata Moeldoko, yaitu seperti pemerkosaan dan pembunuhan yang lebih banyak ditujukan kepada masyarakat sipil. "Bahkan terhadap anak-anak yang perlu mendapatkan perlindungan," kata Moeldoko.

Untuk menciptakan kestabilan, kata Moeldoko, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menerbitkan Inpres nomor 9 tahun 2020 tentang percepatan pembangunan kesejahteraan Papua. Ia meminta masyarakat paham bahwa secara umum Papua tidak berkurang dalam proses pembangunan.

Sehingga secara umum, Papua dari sisi kesejahteraan cukup baik. Akan tetapi, Moeldoko menyadari tiga daerah itulah yang perlu mendapatkan perhatian serius. "Karena apa, tugas negara bukan saja memberikan kesejahteraan kepada masyarakat tetapi tugas negara memberikan perlindungan kepada rakyat, bangsa dan negara," ujarnya.

Di sisi lain, Moeldoko menyebut kelompok separatis di Papua bekerja melakukan tindakan-tindakan kekerasan agar memunculkan rasa takut. Menurut Moeldoko, ini adalah tindakan teror yang terus dilakukan agar masyarakat selalu di dalam pengaruh kelompok tersebut.

Moeldoko juga menyebut ada rasa kekhawatiran di pihak separatis dengan pembangunan yang terus dilakukan pemerintah di Papua. Sebab, pembangunan ini akan membuat kelompok separatis kehilangan pengaruh dari wkatu ke waktu.

Moeldoko pun menegaskan pemerintah tidak akan berhenti melanjutkan pembangunan, di tengah muncul berbagai aksi kekerasan ini. "Presiden telah menegaskan apapun situasinya pembangunan Papua akan tetap berlanjut," ujarnya.

Pilihan Editor: TNI Monitor Proses Negosiasi Pembebasan Pilot Susi Air yang Disandera OPM

Berita terkait

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

8 jam lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

8 jam lalu

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

Calon suami Ayu Ting Ting, Muhammad Fardhana yang tergabung dalam Satgas Yonif 509 Kostrad mengadakan kegiatan Koteka Barbershop. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

1 hari lalu

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

Hakim Kanada menegaskan Universitas McGill tidak dapat membuktikan terjadi kekerasan dalam demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

1 hari lalu

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

1 hari lalu

Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

Dubes Palestina untuk Indonesia mengecam tindakan Israel di Palestina dalam peringatan 76 tahun Hari Nakba.

Baca Selengkapnya

Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

1 hari lalu

Kecewanya Calon Taruna STIP Asal Flores, Rela Cuti Kuliah Demi Menggapai Cita-cita Pelaut

Banyak calon taruna STIP dari berbagai daerah yang mendaftar ke sekolah kedinasan di bawah Kemenhub itu. Tahun ini tidak menerima mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

2 hari lalu

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

2 hari lalu

Kemenhub Tak Buka Pendaftaran Taruna STIP, Pengamat: Kalau Bisa Tutup 2 Tahun

Ki Darmaningtyas menilai perlu adanya evaluasi terhadap sistem asrama untuk taruna STIP.

Baca Selengkapnya

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

3 hari lalu

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengkritik perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

3 hari lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.

Baca Selengkapnya